Sarana Pendidikan Kondisi Fisik Sarana dan Prasarana
Setelah itu terjadilah pergantian kepengurusan kembali pada tahun 1993 Rukun Warga RW 03 diketuai oleh Bapak Tarsin dengan Rukun
Tetangga RT 01 diketuai oleh Bapak Nurjayadi, Rukun Tetangga RT 02 diketuai oleh Bapak Mansur, dan Rukun Tetangga RT 03 diketuai oleh
Bapak Wardi hingga sekarang. Karena adanya faktor-faktor dari dalam kepengurusan itu sendiri akhirnya pada tahun 2002 terjadilah pergantian
kepengurusan lagi dengan Rukun Warga RW 03 diketuai oleh Bapak Mansur sehingga mengakibatkan adanya perubahan kembali didalam stuktur
kepengurusannya dengan Rukun Tetangga RT 01 diketuai oleh Bapak Agus hingga sekarang, Rukun Tetangga RT 02 diketuai Bapak Murcad dan
Rukun Tetangga RT 03 tetap sama. Pada pertengahan tahun 2014 untuk pertama kalinya, di wilayah
Rukun Warga RW 03, melakukan pemilihan umum secara terbuka untuk memilih langsung ketua Rukun Warga dan Rukun Tetangga mereka.
Pemilihan umum yang berlangsung secara demokratis ini digelar oleh para pengurus Rukun Warga RW periode sebelumnya. Dan masyarakat di
wilayah ini pun berantusias sekali ketika tahu pemilihannya dilakukan secara terbuka. Sesuai dengan hasil pemilihan umum tersebut terbentuklah
kepengurusan baru dengan hasil Rukun Warga RW 03 diketuai oleh Bapak Rahmat yang terdiri dari 3 Rukun Tetangga RT. Rukun Tetangga RT 01
diketuaioleh Bapak Agus, Rukun Tetangga RT 02 diketuai oleh Bapak Arman Maulana dan Rukun Tetangga RT 03 diketuai oleh Bapak Wardi.
Jumlah kepala keluarga di wilayah Rukun Warga R W 03 terakhir
tahun 2013 sebanyal 535 KK.
74
Dilihat dari perekonomian diwilayah ini secara garis besartermasukperekonomian kelas menengah kebawah dengan
rata-rata pendapatan per kartu keluarga KK adalah dibawah 1 juta per bulan. Perekonomian masyarakat di wilayah Rukun Warga RW 03 bertumpu pada
sektor pertanian sebagai petani padi. Seperti yang dikatakan oleh Bapak Nasan “Mata pencaharian penduduk sini pun selain petani padi ya serabutan
74
Sumber Data Monografi Kelurahan Pamulang Barat tahun 2013
apa aja dikerjain ”.
75
Namun, karena letak strategis yang dimiliki wilayah ini menjadikan wilayah ini sebagai pemukiman yang nyaman serta mudah dan
terjangkau banyaknya para pendatang yang bermukim di wilayah ini dan mulailah adanya pergeseran pendapatan perekonomian yang dialami oleh
masyarakat. Masyarakat di wilayah ini tidak lagi bekerja sebagai petani padi karena adanya alih fungsi lahan yang dijadikan sebagai pemukiman warga.
Akhirnya mereka beralih ke sektor perdagangan, banyak warga yang mendirikan toko-toko kecil disekitar pekarangan rumah mereka, pedagang
keliling, dan pedagang di pasar. Selain itu, sesuai dengan perkembangan zaman terdapatpula warga yang memiliki beberapa pekerjaan lain yaitu
sebagai PNS, guru, tukang, ojek, penjahit, dan karyawan swasta. Seiring dengan berjalannya waktu, karena letak wilayah Rukun Warga RW 03 ini
pun berdekatan dengan sebuah instansi pendidikan, dan cukup banyak diminati oleh masyarakat setempat maupun masyarakat banyak karena hal ini
lah perubahan jelas terlihat pada masyarakat wilayah Rukun Warga RW 03 baik dari segi perekonomian, pendidikan, dan hal lainnya. Dan akhirnya
wilayah Rukun Warga RW 03 yang tadinya merupakan desa mulai berkembanglah menjadi wilayah kota pinggiran. Dikarenakan adanya
perubahan dari masyarakat itu sendiri.