Sanitasi Lingkungan Penyebab Terjadinya Demam Berdarah pada Keluarga

Narasi keluarga di atas terlihat bahwa 2 keluarga mempunyai pengetahuan yang kurang sedangkan 2 keluarga lagi mempunyai pengetahuan yang sudah baik bahkan mereka sudah mengetahui tentang penanggulangan demam berdarah bila keluarga mereka terkena demam berdarah.

4.3.4. Sanitasi Lingkungan

Narasi berikut ini menggambarkan bagaimana sanitasi lingkungan kurang terjaga oleh keluarga: I Kebersihan lingkungan ditempat kami tinggal ini kami lakukan sendiri-sendiri oleh masing-masing keluarga. Kalau sempat saja kami lakukan karena kami jarang di rumah. Ada beberapa keluarga didepan tempat tinggal keluarga Bapak Sugi yang selalu membersihkan lingkungannya tetapi ada keluarga yang tidak mau membersihkan sama sekali sehingga selokan mereka mampet seperti “orang Batak” yang jualan, sampahnya dibuang diselokan dan malas membersihkannya. Selama Ibu Dita tinggal di Perumnas Helvetia baru sekali kepala lingkunganya turun meminta warga untuk bergotong royong membersihkan selokan yaitu setelah “si Rizdin” sembuh dari demam berdarahnya dan Ibu Dita melaporkan bahwa anaknya terkena demam berdarah….. Karmila : Peran Keluarga Dan Petugas Puskesmas Terhadap Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD Di Perumnas Helvetia Medan Tahun 2009, 2009 USU Repository © 2008 II Selokan kami ini jarang kami dibersihkan karena kebanyakan keluarga yang tinggal di sini sibuk dan jarang di rumah. Kalaupun mau membersihkan selokan harus keluarga masing-masing. Karena kejadian anak saya terkena demam berdarah makanya kepala lingkungan turun dan mengajak warga membersihkan selokan. Padahal Ibu Ida selalu membersihkan selokan bersama ibu mertuanya tetapi hanya selokan di belakang rumah tetapi kalau di depan jarang….. III Kebersihan lingkungan kami karena kami secara rutin mengadakan gotong royong setiap hari minggu kalaupun tidak semua keluarga yang tinggal di sini ikut tetapi kami selalu melakukannya sehingga selokan tidak mampet dan bersih. Hanya karena kami tinggal didekat pasar Helvetia di mana banyak pedagang yang buang sampah sembarangan, makanya selokan dekat pasar Helvetia itu mampet dan bila hujan maka airnya mengalir kerumah keluarga yang berdekatan dengan pasar tersebut, padahal kami sudah mengajukan keberatan kepada pengelola pasar Helvetia tetapi belum juga ada tanggapan…… IV Semua keluarga di lingkungan kami selalu membersihkan selokan rumahnya walaupun sendiri-sendiri, tetapi umumnya selokan Karmila : Peran Keluarga Dan Petugas Puskesmas Terhadap Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD Di Perumnas Helvetia Medan Tahun 2009, 2009 USU Repository © 2008 kami ditutupi dengan semen sehingga susah untuk membersihkannya. Hal itulah yang kadang-kadang membuat selokan kurang lancar….. Dari narasi keluarga di atas terlihat 2 keluarga tidak pernah melakukan kegiatan gotong royong di lingkungan tempat mereka tinggal dan 2 keluarga secara rutin melakukannya. Sanitasi lingkungan harus dijaga oleh masing-masing keluarga karena kesibukan dari masing-masing keluarga menyebabkan mereka tidak tidak sempat bergotong royong apalagi untuk melakukan 3M bersama-sama, padahal 3M tersebut sangat penting untuk pemberantasan demam berdarah.

4.4. Peran Petugas Kesehatan