kebersihan lingkungan dan masyarakat dalam kebersihan lingkungan melalui gotong royong secara berkala, 3 Pemantauan kualitas menggunakan indikator
kebersihan dan indeks vektor DBD Chahaya, 2003.
2.6. Faktor-faktor yang Menyebabkan Sulitnya Penanggulangan DBD
Faktor manusia erat kaitannya dengan peran serta dalam penanggulangan vektor DBD di masyarakat. Mobilitas penduduk yang tinggi dapat memudahkan
penyebarluasan DBD dari suatu tempat ke tempat lain. Menurut Depkes RI 2003, bahwa populasi penduduk, kepadatan penduduk di suatu wilayah dengan
mobilitas yang tinggi mempunyai potensi yang besar untuk meningkatnya jumlah kasus serta bertambahnya wilayah terjangkitnya penyakit DBD.
Dari laporan Depkes RI tahun 2003, penyebab sulitnya pemberantasan DBD disebabkan antara lain:
1. Tenaga pemantau jentik tetap di masyarakat yang bertugas untuk memantau
jentik secara berkala ada tapi belum berjalan maksimal. 2.
Faktor biaya juga salah satu penghambat pelaksanaan program pemberantasan penyakit DBD. Tidak adanya dana khusus menyebabkan banyaknya pokja-
pokja kelompok kerja DBD yang telah dibentuk di kecamatan tidak berjalan dan berfungsi seperti yang diharapkan, padahal peran serta masyarakat pada
pokja sangat potensial dalam memberantas penyakit DBD.
Karmila : Peran Keluarga Dan Petugas Puskesmas Terhadap Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD Di Perumnas Helvetia Medan Tahun 2009, 2009
USU Repository © 2008
3. Sistem surveilans yang sangat penting belum dilakukan dengan baik, terlihat
dari beberapa perencanaan kegiatan surveilans yang tidak direalisasikan dan minimnya dana operasional kegiatan surveilans.
4. Penentuan diagnosis yang cepat dan tepat sebagai deteksi dini kasus dan
pemutusan rantai penularan juga belum dilakukan secara optimal. Tidak adanya peralatan untuk menghitung trombosit dan hematokrit, yang
merupakan penunjang diagnosis secara laboratorium di puskesmas sangat mempengaruhi kecepatan penetapan diagnosis Depkes RI, 2003.
2.7. Kerangka Pikir Penelitian
Berdasarkan landasan teoritis yang telah dipaparkan sebelumnya, maka didapat kerangka pikir penelitian sebagai berikut:
Gambar 2.2. Kerangka Pikir Penelitian
Peran Keluarga
- Pemberantasan sarang
Nyamuk -
Sanitasi Lingkungan
Peran Petugas Kesehatan
- Tanggung Jawab Petugas
- Promosi Kesehatan
- Pemberantasan Sarang
Nyamuk PSN
Penanggulangan Terhadap
Karmila : Peran Keluarga Dan Petugas Puskesmas Terhadap Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD Di Perumnas Helvetia Medan Tahun 2009, 2009
USU Repository © 2008
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian