Pengertian Motivasi Hakikat Motivasi Belajar

b. Motivasi ekstrinsik Menurut Hamalik 2007:163, motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang disebabkan oleh faktor-faktor dari luar situasi belajar, seperti angka, hadiah, persaingan, lingkungan keluarga, dan lain-lain. motivasi ekstrinsik ini tetap diperlukan disekolah, sebab tidak semua yang diajarkan di sekolah tidak semua menarik minat siswa atau sesuai kebutuhan siswa. Sardiman 2008:91 berpendapat bahwa motivasi ekstrinsik merupakan motif-motif yang aktif dan berfungsinya karena adanya perangsang dari luar. Motivasi eksternal adalah dorongan yang berasal dari luar diri individu. Misalnya Tono seorang murid sekolah dasar, berusaha belajar dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan nilai matematika karena orang tuanya menjanjikan akan memberikan hadiah bilamana ia mendapatkan nilai yang tinggi pada mata pelajaran tersebut Aunurrahman, 2012:116.

5. Aspek-aspek Motivasi Belajar

Menurut Uno 2007:23, motivasi belajar terbagi menjadi 2 yaitu dorongan internal motivasi intrinsik dan dorongan eksternal motivasi ekstrinsik. Jenis motivasi belajar tersebut akan digunakan sebagai aspek dalam pembuatan instrumen. Uno mengungkapkan ada beberapa indikator yang mendukung motivasi belajar, yaitu sebagai berikut: a. Dorongan internal 1 Adanya hasrat dan keinginan untuk berhasil Siswa yang memiliki motivasi belajar ditandai dengan adanya hasrat dan keinginan yang kuat dalam diri siswa untuk memperoleh prestasi yang baik di sekolah. Prestasi belajar siswa dapat dilihat dari kemampuan siswa dalam menguasai materi pelajaran dan memperoleh nilai yang tinggi dalam hasil belajarnya. Selain itu siswa juga akan terlibat aktif di kelas saat kegiatan belajar berlangsung. Siswa yang memiliki motivasi belajar akan berusaha semaksimal mungkin untuk memperoleh keberhasilan belajarnya. Penjelasan tersebut didukung oleh pendapat Djamarah yang menggungkapkan bahwa hasrat untuk belajar berarti pada diri anak didik itu memang ada motivasi untuk belajar, sehingga sudah barang tentu hasilnya akan lebih baik daripada anak didik yang tak berhasrat untuk belajar Djamarah, 2011:166. 2 Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar Motivasi belajar yang dimiliki siswa ditandai dengan dorongan dalam diri atau minat siswa terhadap kegiatan belajar di sekolah. siswa yang berminat dalam pelajaran akan mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan rasa senang

Dokumen yang terkait

Hubungan antara persepsi dan motivasi belajar fisika dengan hasil belajar fisika pokok bahasan energi siswa kelas 1 cawu III SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2001/2002

0 4 69

Hubungan pemberian biasiswa terhadap peningkatan hasil belajar mata pelajaran biologi siswa kelas II SLTP Negeri se Kabupaten Bondowoso tahun ajaran 2000/2001

0 4 61

Identifikasi kesalahan konsep fisika tentang suhu dan kalor (Studi deskriptif pada siswa kelas I5 cawu III SMU Negeri Rambipuji Jember tahun ajaran 2000/2001

0 6 55

Pengaruh bimbingan dan konseling terhadap motivasi belajar siswa SMP Babus Salam Cimone-Tangerang

0 25 79

Pengaruh lingkungan sekolah terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 22 Pamulang

4 47 161

Hubungan antara komunikasi orang tua dan siswa dengan prestasi belajar siswa : studi penelitian pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Pamulang

0 5 94

Hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi Pendidikan Agama Islam : studi penelitian pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pamulang

0 3 117

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta: studi penelitian pada siswa kelas VIII D di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta.

5 21 92

Pengaruh motivasi belajar terhadap kemampuan abstraksi siswa di kelas VII SMPN 01 Kalidawir Tulungagung tahun ajaran 20172018

0 0 6

Hubungan motivasi belajar dan gaya belajar siswa dengan prestasi belajar matematika siswa mts Islamiyah Medan tahun ajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera Utara

4 24 150