permainan; socializers, yakni mereka yang suka bersosialisasi dan berhubungan dengan para pemain lain dan tidak selalu dalam konteks permainan; griefs,
yakni mereka yang suka mengganggu atau menyakiti para pemain lain Bartle dalam Chandra, 2006.
Saat bermain game online, umumnya sangat menyenangkan hingga pemain lupa waktu, makan, dan aktivitas rutin lainnya karena waktunya tersita
untuk bermain game. Menurut Tracy Laquey dalam Angela, 2013 mengatakan bahwa hampir semua permainan sangat menimbulkan kecanduan, beberapa
pemainnya dapat menghabiskan waktu berjam-jam, bahkan seharian penuh untuk memainkannya dan ada orang yang menghabiskan seluruh waktu jaganya
untuk melakukan permainan ini.
5. Kecanduan Game
a. Pengertian Kecanduan
Menurut Hovart 1989, k ecanduan didefinisikan sebagai “an activity or
substance we repeatedly crave to experience, and for which we are willing to pay a price or negative consequences”, yang maksudnya adalah suatu
aktivitas atau substansi yang dilakukan berulang-ulang dan dapat menimbulkan dampak negatif.
Hovart juga menjelaskan bahwa contoh kecanduan bisa bermacam-macam. Bisa ditimbulkan akibat zat atau aktivitas tertentu seperti
judi, overspending, shoplifting, dan aktivitas seksual. Salah satu perilaku yang termasuk didalamnya adalah ketergantungan pada games Keepers, 1990.
Menurut Lance Dodes dalam bukunya yang berjudul “The Heart of Addiction”
dalam Julianre, 2014 terdapat dua jenis kecanduan yaitu adiksi fisikal seperti kecanduan terhadap alkohol atau kokain, dan adiksi non-fisikal seperti
kecanduan terhadap game online.
b. Kecanduan Game online
Kecanduan permainan internet atau game online merupakan jenis kecanduan psikologis seperti halnya Internet Addiction Disorder IAD
Santoso, 2013. Istilah Internet Addiction Disorder IAD, gangguan kecanduan internet digunakan oleh Goldberg dalam Rochmah 2011 untuk
mengidentifikasi kelainan ketergantungan akan internet ini, menurutnya gangguan ini sangat berbeda dengan kecanduan rokok atau kecanduan alkohol.
“Ketagihan internet lebih merupakan perilaku di luar kendali seseorang”. Kecanduan game online adalah kecenderungan pemain game secara
patologis dan kompulsif yang muncul pada orang yang merasa bahwa bermain game online lebih menarik daripada menjalankan kehidupan nyata. Adiksi
game online juga dapat didefinisikan merupakan perilaku yang berbahaya yang dialami individu yang merupakan suatu penyakit bio-psiko-sosial yang
mengakibatkan adanya perilaku komplusif Rochmah, 2011. Dalam Kompas 2012 yang dikutip Santoso 2013, terdapat beberapa
kriteria yang mengarah pada kencanduan permainan game online atau permainan internet, antara lain
a. Sering lupa waktu atau mengabaikan hal-hal yang mendasar saat mengakses
internet terlalu lama.