Perkembangan game online sendiri tidak lepas juga dari perkembangan teknologi komputer dan jaringan komputer itu sendiri. Meledaknya game online
sendiri  merupakan  cerminan  dari  pesatnya  jaringan  komputer  yang  dahulunya berskala  kecil  small  local  network  sampai  menjadi  internet  dan  terus
berkembang sampai sekarang.
3. Jenis Game online
Menurut  Hilmuniati  2011,  Berdasarkan  jenis  permainannya,  game online dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
a. Massively Multiplayer Online First-person shooter games MMOFPS
Jenis  permainan  tembak-menembak  dengan  tampilan  pada  layar pemain  adalah  sudut  pandang  tokoh  karakter  yang  dimainkan,  tiap  tokoh
karakter  mempunyai  kemampuan  yang  berbeda-beda  dalam  tingkat  akurasi tembak  menembak,  reflek  menembak,  dan  lainnya.  Permainan  ini  dapat
melibatkan  banyak  orang  dan  biasanya  permainan  ini  mengambil  setting peperangan  dengan  senjata  militer.  Permainan  ini  bisa  berupa  misi
melumpuhkan penjahat  maupun alien, kadang juga sejumlah pemain dibagi beberapa  tim  yang  bertugas  melumpuhkan  tim  lainnya,  sebelum
dilumpuhkan.  Ciri  utama  lain  adalah  penggunaan  senjata  genggam  jarak jauh. Contohnya adalah game Point Blank, Counter Strike
b. Massively Multiplayer Online Real-time strategy games MMORTS
Real Time Strategy adalah genre game online yang memiliki ciri khas berupa  permaianan  perang  yang  tiap  pemainnya  memiliki  suatu  negara,
negara  tersebut  dikelola  dalam  hal  pengumpulan  sumber  daya  alam, manusia, ekonomi, pengaturan strategi pasukan-pasukan tempur, diplomasi
dengan  negara  tetangga,  peningkatan  ekonomi,  pengembangan  keyakinan, pengembangan  pendidikan  dari  negara  primitif  menuju  peradaban  modern.
Contohnya adalah game Age of Empire, Dota 2, Clash of Clan.
c. Massively Multiplayer Online Role-playing games MMORPG
Sebuah  permainan  di  mana  pemainnya  memainkan  peran  tokoh- tokoh khayalan dan berkolaborasi untuk merajut sebuah cerita bersama. RPG
biasanya  lebih  mengarah  ke  kolaborasi  sosial  daripada  kompetisi.  Pada
umumnya  dalam  RPG,  para  pemain  tergabung  dalam  satu  kelompok.  Para pemain  memilih  aksi  tokoh-tokoh  mereka  berdasarkan  karakteristik  tokoh
tersebut,  dan  keberhasilan  aksi  mereka  tergantung  dari  sistem  peraturan permainan  yang  telah  ditentukan.  Asal  tetap  mengikuti  peraturan  yang
ditetapkan, para pemain bisa berimprovisasi membentuk arah dan hasil akhir permainan ini. Contohnya adalah game Rising Force, Seal Online, Digimon
Master Online.