Secara umum, pembelajaran kooperatif memiliki ciri-ciri yaitu setiap anggota mempunyai peran, terjadinya hubungan interaksi langsung diantara
para siswa, serta terbentuknya ketrampilan sosial. Pembelajaran kooperatif juga dapat membentuk antara siswa dan siswa lain saling tergantung, tetapi
tergantung di sini memiliki arti tergantung yang positif.
3. Unsur-unsur Pembelajaran Kooperatif
Roger dan David Johnson mengatakan bahwa tidak semua kerja kelompok bisa dianggap cooperative learning. Untuk mencapai hasil yang
maksimal, lima unsur model pembelajaran gotong royong harus diterapkan, yaitu sebagai berikut:
31
a Saling ketergantungan positif
Untuk menciptakan kelompok kerja yang efektif, pengajar pengajar perlu menyusun tugas sedemikian rupa sehingga setiap anggota kelompok
harus menyelesaikan tugasnya sendiri agar yang lain bisa mencapai tujuan mereka.
b Tanggung jawab perseorangan
Unsur ini merupakan akibat langsung dari unsur yang pertama. Pengajar yang efektif dalam pembelajaran cooperative learning membuat
persiapan dan menyusun tugas sedemikian rupa sehingga masing-masing anggota kelompok harus melaksanakan tanggung jawabnya sendiri agar
tugas selanjutnya dalam kelompok bisa dilaksanakan. c
Tatap muka Setiap kelompok harus diberikan kesempatan untuk bertemu muka
dan berdiskusi. Kegiatan interaksi ini akan memberikan sinergi yang menguntungkan semua anggota.
d Komunikasi antaranggota
Unsur ini menghendaki agar para pembelajar dibekali dengan berbagai keterampilan komunikasi. Kelompok pembelajaran kooperatif
tidak dapat berfungsi secara efektif apabila kerja kelompok itu ditandai
31
Anita Lie, Coopereative Learning, Jakarta:PT.Gramedia, 2002, h. 31
dengan miskomunikasi. Empat keterampilan komunikasi, diantaranya mengulang dengan kalimat sendiri, memberikan perilaku, memberikan
perasaan, dan mengecek kesan adalah penting dan seharusnya diajarkan kepada siswa untuk memudahkan komunikasi di dalam setting kelompok.
e Evaluasi proses kelompok
Pendidik perlu menjadwalkan waktu khusus bagi kelompok untuk mengevaluasi proses kerja kelompok dan hasil kerja sama mereka agar
selanjutnya bisa bekerja sama dengan lebih efektif. Dengan memperhatikan unsur-unsur pembelajaran kooperatif
tersebut, peneliti berpendapat bahwa dalam pembelajaran kooperatif setiap siswa yang tergabung dalam kelompok harus betul-betul dapat menjalin
kekompakan dan komunikasi. Setiap siswa berkesempatan mengemukakan ide. Selain itu, tanggung jawab bukan saja terdapat dalam kelompok, tetapi
juga dituntut tanggung jawab individu.
4. Tujuan Pembelajaran Kooperatif