Kabupaten Kotawaringin Barat KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

disebutkan secara rinci sebagai salah satu mata pencaharian masyarakatnya. Python reticulatus di Kabupaten Pulang Pisau yang menjadi lokasi penelitian ini ditangkap di kebun karet. Kabupaten Pulang Pisau memiliki kebun karet seluas 36 306 ha yang terdiri dari 14 390 ha tanaman muda belum produktif immature, 17 426 ha tanaman produktif mature dan 4 500 ha tanaman rusak damaged Disbun Kalimantan Tengah 2012. Lokasi penelitian ini adalah pada kebun karet produktif. Status kepemilikan kebun adalah perkebunan rakyat.

3.8. Kabupaten Kapuas

Luas wilayah Kabupaten Kapuas sebesar 14 999 Km 2 77 dari luas wilayah Propinsi Kalimantan Tengah Pemkab. Kapuas 2012. Wilayahnya terbagi dalam dua kawasan besar yaitu kawasan pasang surut umumnya di bagian selatan yang merupakan daerah potensi pertanian tanaman pangan dan kawasan non pasang surut umumnya di bagian utara yang merupakan potensi lahan perkebunan karet rakyat dan perkebunan besar swasta. Kepadatan penduduk mencapai 21.96 jiwakm 2 . Kabupaten Kapuas pada umumnya termasuk daerah beriklim tropis dan lembab dengan temperatur berkisar antara 21 C – 23 C dan maksimal mencapai 36 C. Intensitas penyinaran matahari selalu tinggi dan sumber daya air yang cukup banyak sehingga menyebabkan tingginya penguapan yang menimbulkan awan aktiftebal. Curah hujan terbanyak jatuh pada bulan April, dengan rata-rata 1 525 mm tiap bulannya, sedangkan bulan keringkemarau jatuh pada Juni sampai dengan September. Pertanian merupakan sektor utama penyangga perekonomian penduduk Kabupaten Kapuas BPS Kab. Kapuas 2012. Perdagangan satwaliar tidak disebutkan sebagai sektor utama matapencaharian penduduknya. Python reticulaus banyak ditangkap di lahan perkebunan kelapa sawit yang luasnya mencapai 51 797 ha immature dan 2 916 ha mature Disbun Kalimantan Tengah 2012. Luas kebun kelapa sawit jauh berada dibawah Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur.

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Tata Niaga

5.1.1 Pelaku Tata Niaga

Pelaku tata niaga Python reticulatus di Kalimantan Tengah adalah penangkap, pengumpul perantara dan pemilik ijin resmi penangkap berijin dan pengedar dalam negeri. Tidak ada perusahaan yang memiliki ijin sebagai pengedar luar negeri di Kalimantan Tengah. Penangkap diidentifikasi sebagai orang yang menangkap ular langsung dihabitatnya. Pengumpul perantara diidentifikasi sebagai orang yang mengumpulkan ular dari beberapa penangkap. Penangkap berijin adalah badan usaha yang memiliki ijin tangkap dari Balai KSDA Kalimantan Tengah. Pengedar dalam negeri adalah badan usaha yang mempunyai ijin sebagai pengedar kulit ular dalam negeri dari Balai KSDA Kalimantan Tengah. a Penangkap . Penangkap terdiri dari penangkap profesional dan penangkap bukan profesional. Penangkap profesional memiliki kemampuan untuk merakit jerat yang efektif dan menangkap ular tanpa melukai ular dan mereka sendiri. Bagi penangkap perorangan, penangkap ular adalah pekerjaan utama meskipun mereka mempunyai kebun dan sawah, kecuali satu kelompok. Pekerjaan penuh mereka adalah menangkap ular. Jenis ular yang ditangkap hanya Python reticulatus dan Python breitensteini ular kendang. Ular kendang merupakan salah satu jenis sanca yag mempunyai ukuran panjang 180-200 cm, warna coklat atau merah di bagian atas dengan bintik-bintik bulat berwarna coklat, biasanya terdapat garis putih miring dari ujung mata sampai ujung mulut, bagian tubuh keputihan dan kadang berbintik coklat BOSF 2008. Selain penangkap profesional yang disebutkan diatas, menurut informasi penangkap, pengumpul perantara dan pengumpul yang menjadi narasumber, ada lebih dari 5 penangkap profesional dan 5 penangkap bukan profesional di Kotawaringin Barat, 5 penangkap bukan profesional di Pulang Pisau dan 1 penangkap bukan profesional di Katingan. Penangkap bukan profesional hanya menangkap ular ketika bertemu dengan ular tersebut dan bukan dengan sengaja