65
menggeneralisasi dan membedakan. Penerapan atau penggunaan prinsip adalah untuk memecahkan masalah pada kasus-kasus lain. Penggunaan
materi prosedur adalah untuk dikerjakan atau dipraktekkan. Penggunaan materi sikap adalah berperilaku sesuai nilai atau sikap yang telah dipelajari.
Misalnya, peserta didik berhemat air dalam mandi dan mencuci setelah mendapatkan pelajaran tentang pentingnya bersikap hemat.
Menemukan. Yang
dimaksudkan penemuan
finding di
sini adalahmenemukan cara memecahkan masalah-masalah baru dengan
menggunakan fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang telah dipelajari. Menemukan merupakan hasil tingkat belajar tingkat tinggi. Gagne 1987
menyebutnya sebagai penerapan strategi kognitif. Misalnya, setelah mempelajari hukum bejana berhubungan seorang peserta didik dapat
membuat peralatan penyiram pot gantung menggunakan pipa-pipa paralon. Contoh lain, setelah mempelajari sifat-sifat angin yang mampu memutar
baling-baling peserta didik dapat membuat protipe, model, atau maket sumur kincir angin untuk mendapatkan air tanah.
Memilih di sini menyangkut aspek afektif atau sikap. Yang dimaksudkan dengan memilih di sini adalah memilih untuk berbuat atau tidak berbuat
sesuatu. Misalnya memilih membaca novel dari pada membaca tulisan ilmiah. Memilih menaati peraturan lalu lintas tetapi terlambat masuk sekolah
atau memilih melanggar tetapi tidak terlambat, dsb.
7. Materi Prasyarat dan Perbaikan, dan Pengayaan
Dalam mempelajari materi pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar terdapat beberapa kemungkinan pada diri peserta didik, yaitu peserta didik belum
siap bekal pengetahuannya, peserta didik mengalami kesulitan, atau peserta didik dengan cepat menguasai materi pembelajaran. Kemungkinan pertama
peserta didik belum memiliki pengetahuan psyarat. Pengetahuan prasyarat adalah bekal pengetahuan yang diperlukan untuk mempelajari suatu bahan ajar
baru. Misalnya, untuk mempelajari perkalian peserta didik harus sudah mempelajari penjumlahan. Untuk mengetahui apakah peserta didik telah memiliki
pengetahuan prasyarat, guru harus mengadakan tes prasyarat prequisite test. Jika berdasar tes tersebut peserta didik belum memiliki pengetahuan prasyarat,
maka peserta didik tersebut harus diberi materi atau bahan pembekalan.
66
Bahan pembekalan matrikulasi dapat diambil dari materi atau modul di bawahnya. Dalam menghadapi kemungkinan kedua, yaitu peserta didik
mengalami kesulitan atau hambatan dalam menguasai materi pembelajaran, guru harus menyediakan materi perbaikan remedial. Materi pembelajaran
remedial disusun lebih sederhana, lebih rinci, diberi banyak penjelasan dan contoh agar mudah ditangkap oleh peserta didik.
Untuk keperluan remedial perlu disediakan modul remidial. Dalam menghadapi kemungkinan ketiga, yaitu peserta didik dapat dengan cepat dan mudah
menguasai materi pembelajaran, guru harus menyediakan bahan pengayaan enrichment. Materi pengayaan berbentuk pendalaman dan perluasan. Materi
pengayaan baik untuk pendalaman maupun perluasan wawasan dapat diambilkan dari buku rujukan lain yang relevan atau disediakan modul
pengayaan. Selain pengayaan, perlu dipertimbangkan adanya akselerasi alami di mana peserta didik dimungkinkan untuk mengambil pelajaran berikutnya. Untuk
keperluan ini perlu disediakan bahan atau modul akselerasi.
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Untuk memahami sekaligus menguasai modul ini, sebaiknya Anda membaca semua informasi kemudian pelajari contoh-contoh yang ada
2. Siapkan dokumen kurikulum KI-KD dan silabusBuku Siswa 3. Tentukan satu tema saja, kemudian buat pemetaan KI, KD, indikator
,
pemetaan materi,kegiatan pembelajaran 4. Pilih salah satu tema yang ada boleh kelas VII,VIII, IX kemudian
kembangkan materi IPS 5. Setelah selesai, presentasikan hasil diskusi Anda
6. Perbaiki hasil kerja Anda jika ada masukan dari teman yang lain
E. Latihan
1. Kembangkan materi lain sesuai temasub tema yang Anda pilih ke dalam IPK dan materi pembelajaran untuk kelas VII, VIII, IX
2. Kerjakan sesuai format yang telah ditetapkan 3. Gunakan format berikut
a. Pengembangan materi IPS SMP kelas VII, Tema: 1. Keadaan alam dan aktivitas penduduk indonesia