Diketahui dosen pembimbing Disetujui oleh guru pengampu
Yang membuat Ibnu Siswanto, M.Pd.
Drs. Totok Wisnutoro Muhamad Amiruddin
4 Pemeriksaan timing
ignition 10
Ceramah, presentasi, Tanya jawab.
Power Point+ LCD, Modul
dan White Board
5 Penyetelan timing
ignition 10
Ceramah, presentasi, Tanya jawab.
Power Point+ LCD, Modul
dan White Board
J U M L A H 85 menit
3. Kegiatan akhir: alokasi waktu 30 menit
No. Jenis Kegiatan
Alokasi Waktu
Menit Metode
dan Model
Media
1 Kesimpulan
5 Ceramah
Soal ujian postest
2 Postest
20 3
Salam dan doa penutup 5
J U M L A H 30 menit
Catatan:
• Pelaksanaan pretes pada proses pembelajaran dilakukan pada awal pertemuan
pertama, sedangkan pelaksanaan postes dilakukan pada akhir pertemuan kedua dalam siklus I. Pelaksanaan pretes maupun postes dialokasikan waktu
sebanyak 20 menit. •
keterangan dan bentuk analogi penjelasan lebih lanjut ada di lampiran.
F. Media Pembelajaran 1. Power point
2. White board 3. Modul sistem pengapian yang sudah mengaplikasikan metode analogi.
G. Penilaian
1. Soal pretes 2. Tugas-tugas selama pembelajaran berlangsung
3. Soal postes
H. Lampiran
1. Tabel analogi dengan mengacu pada metode analogi tipe FAR a. Analogi tekanan dalam alat suntik dengan tekanan didalam ruang bakar
Analogi tekanan dalam alat suntik dengan tekanan didalam ruang bakar
Fokus
1 Konsep
Pembahasan pada tekanan udara dalam ruangan tertutup
Diketahui dosen pembimbing Disetujui oleh guru pengampu
Yang membuat Ibnu Siswanto, M.Pd.
Drs. Totok Wisnutoro Muhamad Amiruddin
dan terisolasi. Tekanan bertambah berbanding terbalik dengan volumenya, begitupun sebaliknya saat tekanan
berkurang maka volume berangsur bertambah. 2
Murid Murid mengetahui bahwa udara ialah suatu zat fluida yang
compresible. 3
Analog Sebuah alat suntik yang dibang ujung jarumnya yang hanya
menyisakan
Aksi
1 Mirip
Analog-tekanan dalam alat suntik
target-tekanan dalam ruang bakar
langkah isap saat jari membuka ujung alat dan
piston ditarik kebawah langkah isap katup in
membuka langkah kompresi, setelah
piston berada dibawah kemudian bergerak keatas,
saat itu pula tangan menutup lubang
langkah kopresi kedua katup menutup dan piston
bergerak ke TMA
piston Piston
dinding silinder dinding silinder atau bore
lubang masuk dan keluar katup in dan ex
2 Tidak mirip
katup ex dan in pada alat suntik hanyalah 1 lubang atau jalur, sedangkan pada ruang bakar ada 2. hanya bisa
menggambarkan tentang tekanan saat kompresi saja tanpa adanya tekanan tinggi dari pembakaran.
Refleksi
1 Kesimpulan
Apakah struktur dan fungsi analoginya menyakinkan? Apakah diagram target dengan analog memuaskan? Ataukah
murid memerlukan gambaran target dan analog secara audio visual?
2 Perbaikan
Apakah murid mau menerima analogi? Apakah saya berhati- hati menegosiasikan sifat-sifat bersama dan tidak bersama?
Tabel 1. Analogi tekanan dalam alat suntik dengan tekanan didalam ruang bakar. b. Analogi menembak sasaran yang bergerak dengan pengajuan timing pengapian
Analogi menembak sasaran yang bergerak dengan pengajuan timing pengapian
Fokus
1 Konsep
Pada grafik hubungan antara tekanan pembakaran saat langkah awal kompresi hingga akhir ekspansi menunjukkan
bahwa tekanan pembakaran tertinggi dicapai pada 10 derajat setelah TMA pada grafik daihatsu training centre, sedangkan
10 derajat tersebut ialah pada rpm tertentu. Masalah timbul ketika rpm tidak pada kondisi tertentu misalkan lebih ataupun
kurang dari grafik mula. Maka untuk mengantisipasinya adalah dengan menambahkan teknologi ignition timing
advancer, hal ini dimaksudkan agar rpm yang berubah-ubah tidak merubah tekanan maksimal pembakran pada 10 derajat
setelah TMA.