Jaringan Saraf Organ Hewan

Bab 2 – Jaringan

57 - Jaringan otot polos memanjang. - Jaringan otot polos melingkar. - Jaringan ikat longgar. - Jaringan otot polos mukosa. - Jaringan ikat longgar mukosa. - Jaringan epitel silindris yang merupakan jaringan terdalam dari rongga usus. Di samping jaringan-jaringan tersebut di atas juga terdapat jaringan saraf, jaringan darah, dan lain-lain yang menunjang kerja usus. b. Trakeabatang tenggorok Trakea merupakan bagian dari sistem pernapasan. Trakea disusun atas 3 lapis jaringan, dari luar ke dalam: - Jaringan ikat padat. - Jaringan tulang rawan dan jaringan otot polos. - Jaringan epitel silindris berlapis banyak semu atau epitel silindris bersilia. Berdasarkan letaknya, organ dikelompokkan menjadi dua, yaitu organ dalam dan organ luar. Organ dalam tubuh misalnya lambung dan usus. Sedangkan organ luar tubuh misalnya mata, telinga, dan hidung.

6. Sistem Organ

Sumber: www.kidshealth.org, 2006. Gambar 2.25 Sistem organ otot. Biologi SMAMA Kelas XI 58 Kumpulan dari berbagai organ dan menjalankan tugas tertentu disebut sistem organ. Setiap organ memegang peranan yang sangat penting dalam menjalankan fungsinya. Sistem organ yang terdapat dalam tubuh manusia antara lain: sistem rangka, sistem otot, sistem sirkulasi, sistem pencernaan, sistem respirasi pernapasan, sistem ekskresi, sistem saraf, sistem integumen, sistem hormon, dan sistem reproduksi. Tabel 2.1 Komponen Utama Sistem Organ dan Fungsinya Pada Hewan Mamalia No. Sistem Organ Komponen Utama Fungsi Utama 1. Rangka Tulang, tendon, ligamen, dan kartilago Penopang tubuh dan proteksi internal 2. Otot Otot skeletal Pergerakan, perpindahan 3. Peredaran darah Darah, Jantung, dan Pembuluh darah Mengedarkan oksigen, sari makanan, dan fungsi transportasi yang lain 4. Pencernaan Mulut, faring, esofagus, perut, intestinum, hati, pankreas, dan anus Pemrosesan makanan menelan, mencerna, menyerap, dan eliminasi 5. Respirasi Paru-paru, trakea, dan organ pernapasan yang lain Pertukaran gas menghisap O 2 dan mengeluarkan CO 2 6. Ekskresi Ginjal, uretra, dan ureter Mengeluarkan sisa metabolisme, mengatur keseimbangan osmosis darah 7. Saraf Otak, sumsum, saraf, dan organ sensori Koordinasi aktivitas tubuh 8. Integumen Kulit dan turunannya rambut, kuku, dan kelenjar kulit Perlindungan melawan luka secara mekanik, infeksi, dan kekeringan 9. Hormon Pituitary, tiroid, pankreas, dsb. Koordinasi aktivitas tubuh 10. Reproduksi Ovarium, testis, dan organ yang berhubungan Reproduksi