Uji Awal Brand Association Uji Awal Perceived Quality

4.3. Hasil Uji Awal

Uji awal dalam penelitian ini dilakukan melalui uji validitas dan reliabilitas dengan melibatkan 30 responden yang menggunakan AC sebagai penyejuk ruangan dan berdomisili di Jakarta Pusat. Merek-merek yang dilakukan pengujian yaitu, Panasonic, LG, Sharp, ChangHong dan National.

4.3.1 Uji Awal Brand Association

Kesan seseorang akan suatu merek terbentuk dari beberapa asosiasi yang terdapat di dalamnya. Asosiasi-asosiasi yang di uji dalam penelitian ini adalah sbb : 1. Desainnya menarik 2. Mudah rusak 3. Terasa kesejukannya 4. Aman bagi kesehatan 5. Harga murah 6. Produk berteknologi tinggi 7. Berdaya listrik tinggi 8. Mudah mengoperasikannya Asosiasi-asosiasi tersebut akan diuji dengan menggunakan metode Spearman-Brown . Jika nilai reliabilitas yang diperoleh lebih besar dari nilai tabel product moment |r 11 | r tabel , maka dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut reliabel. Berdasarkan hasil perhitungan uji reliabilitas, diperoleh nilai |r 11 | untuk masing-masing merek yang disajikan pada Tabel 5. Tabel 5. Nilai uji reliabilitas brand association Merek Responden |r 11 | r tabel Kesimpulan Panasonic 9 0,693 0,666 Reliabel LG 5 0,956 0,878 Reliabel Sharp 5 0,995 0,878 Reliabel ChangHong 4 0,974 0,950 Reliabel National 7 0,913 0,754 Reliabel Berdasarkan Tabel 5, terlihat bahwa semua merek memiliki nilai r| 11 | r tabel sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh asosiasi yang akan diteliti dapat diandalkan dipercaya sebagai alat pengumpul data.

4.3.2. Uji Awal Perceived Quality

Persepsi konsumen terhadap kualitas suatu produk atau jasa dapat terbentuk dari atribut-atribut yang ada. Atribut-atribut yang diuji dalam penelitian ini adalah : 1. Desain 2. Ketahanan 3. Kesejukan 4. Kesehatan 5. Harga 6. Teknologi 7. Daya listrik 8. Cara Pengoperasian Uji awal terhadap atribut-atribut perceived quality dilakukan dengan dua metode, yaitu metode korelasi product moment untuk menguji validitas dari atribut yang digunakan dalam penelitian dan untuk menguji reliabilitas atribut maka digunakan metode Alfa Cronbach. Tabel 6. Nilai uji validitas perceived quality merek Panasonic Atribut r hitung r tabel Kesimpulan Atribut 1 0,875 0,666 r hitung r tabel Atribut 2 0,777 0,666 r hitung r tabel Atribut 3 0,897 0,666 r hitung r tabel Atribut 4 0,783 0,666 r hitung r tabel Atribut 5 0,847 0,666 r hitung r tabel Atribut 6 0,654 0,666 r hitung r tabel Atribut 7 0,757 0,666 r hitung r tabel Atribut 8 0,728 0,666 r hitung r tabel Tabel 6 menunjukkan hasil pengujian validitas merek Panasonic yang melibatkan 9 responden. Dari hasil pengujian tersebut terlihat bahwa semua atribut memiliki r hitung r tabel . Berdasarkan metode korelasi product moment , jika diperoleh r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan valid. Tabel 7. Nilai uji validitas perceived quality merek LG Atribut r hitung r tabel Kesimpulan Atribut 1 0,910 0,878 r hitung r tabel Atribut 2 0,910 0,878 r hitung r tabel Atribut 3 0,943 0,878 r hitung r tabel Atribut 4 0,891 0,878 r hitung r tabel Atribut 5 0,894 0,878 r hitung r tabel Atribut 6 0,918 0,878 r hitung r tabel Atribut 7 0,891 0,878 r hitung r tabel Atribut 8 0,891 0,878 r hitung r tabel Tabel 7 menunjukkan hasil pengujian validitas merek LG yang melibatkan 5 responden. Dari hasil pengujian tersebut terlihat bahwa semua atribut memiliki r hitung r tabel . Berdasarkan metode korelasi product moment , jika diperoleh r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan valid. Tabel 8. Nilai validitas uji awal perceived quality merek Sharp Atribut r hitung r tabel Kesimpulan Atribut 1 0,966 0,878 r hitung r tabel Atribut 2 0,982 0,878 r hitung r tabel Atribut 3 0,952 0,878 r hitung r tabel Atribut 4 0,985 0,878 r hitung r tabel Atribut 5 0,940 0,878 r hitung r tabel Atribut 6 0,940 0,878 r hitung r tabel Atribut 7 0,982 0,878 r hitung r tabel Atribut 8 0,982 0,878 r hitung r tabel Tabel 8 menunjukkan hasil pengujian validitas merek Sharp yang melibatkan 5 responden. Dari hasil pengujian tersebut terlihat bahwa semua atribut memiliki r hitung r tabel . Berdasarkan metode korelasi product moment , jika diperoleh r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan valid. Tabel 9. Nilai uji validitas perceived quality merek ChangHong Atribut r hitung r tabel Kesimpulan Atribut 1 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 2 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 3 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 4 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 5 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 6 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 7 0,976 0,950 r hitung r tabel Atribut 8 0,976 0,950 r hitung r tabel Tabel 9 menunjukkan hasil pengujian validitas merek ChangHong yang melibatkan 4 responden. Dari hasil pengujian tersebut terlihat bahwa semua atribut memiliki r hitung r tabel . Berdasarkan metode korelasi product moment , jika diperoleh r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan valid. Tabel 10. Nilai uji validitas perceived quality merek National Atribut r hitung r tabel Kesimpulan Atribut 1 0,773 0,754 r hitung r tabel Atribut 2 0,797 0,754 r hitung r tabel Atribut 3 0,759 0,754 r hitung r tabel Atribut 4 0,812 0,754 r hitung r tabel Atribut 5 0,789 0,754 r hitung r tabel Atribut 6 0,816 0,754 r hitung r tabel Atribut 7 0,917 0,754 r hitung r tabel Atribut 8 0,789 0,754 r hitung r tabel Tabel 10 menunjukkan hasil pengujian validitas merek National yang melibatkan 7 responden. Dari hasil pengujian tersebut terlihat bahwa semua atribut memiliki r hitung r tabel . Berdasarkan metode korelasi product moment , jika diperoleh r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan valid. Selain dilakukan uji validitas, atribut-atribut yang terdapat pada elemen perceived quality juga diuji reliabilitasnya. Untuk melakukan pengujian reliabilitas atribut perceived quality digunakan metode Alfa Cronbach . Menurut George dan Mallery 2003 nilai alpha yang dihasilkan dari pengujian reliabilitas suatu instrumen penelitian dapat dibagi berdasarkan beberapa klasifikasi. Tabel 11. Klasifikasi nilai alpha George dan Mallery, 2003 Klasifikasi Nilai Alpha Kesimpulan α 0,9 Sempurna excellent α 0,8 Baik good α 0,7 Dapat diterima acceptable α 0,6 Diragukan questionable α 0,5 Lemah poor α 0,4 Tidak dapat diterima unacceptable Berdasarkan klasifikasi di atas, peneliti akan menggunakan standar klasifikasi nilai α 0,7 untuk menyimpulkan bahwa instrumen yang digunakan dalam penelitian reliabel. Adapun hasil pengujian reliabilitas atribut-atribut pada elemen perceived quality untuk merek Panasonic, LG, Sharp, ChangHong dan National pada Tabel 12. Tabel 12. Hasil pengujian reliabilitas perceived quality semua merek Merek Responden Nilai α Kesimpulan Panasonic 9 0,897 Baik LG 5 0,961 Sempurna Sharp 5 0,968 Sempurna ChangHong 4 0,983 Sempurna National 7 0,917 Sempurna Pada tabel 12 terlihat bahwa semua merek mempunyai nilai α 0,7. Maka dapat disimpulkan bahwa atribut-atribut yang digunakan dalam penelitian reliabel. Berdasarkan hasil semua uji awal terhadap elemen brand association dan elemen perceived quality, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini dapat dilanjutkan.

4.4. Karakteristik Responden