Berikan ruang dan kesempatan untuk bertumbuh. Yakinkan mereka kesalahan adalah hal yang normal.

89 WIDARTO

04. Dear Leaders, Hindari Virus Stress

Banyak penelitian membuktikan bahwa tekanan pekerjaan yang berlebihan bisa mengakibatkan stress. Stress berkepanjangan bisa menyebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Orang yang bekerja dengan tingkat stress tinggi punya kemungkinan terkena serangan jantung kali lipat dibandingkan dengan orang yang bekerja dengan tingkat stress rendah. Stress bahkan bukan tidak mungkin bisa menimbulkan penyakit berbahaya lainnya seperti stroke dan kanker Stress sering dikaitkan dengan posisi pemimpin. Seorang pemimpin dituntut untuk terus melatih kepemimpinannya terhadap bawahan. a tidak saja bertanggung jawab terhadap perusahaan tetapi juga terhadap karyawan yang dipimpin. Pemimpin juga sering dituntut untuk menyelesaikan kon lik dan mengambil keputusan dalam waktu singkat. Singkatnya, banyak faktor pencetus stress seorang pemimpin. ronisnya, semakin tinggi tingkat stress yang dihadapi seorang pemimpin, pada akhirnya akan semakin besar pula kerugian yang ditanggung perusahaan tempat ia bekerja. Penelitian yang dilakukan The National Mental ealth Association NMA bahkan menyatakan bahwa rata-rata perusahaan di Amerika menghabiskan sekitar milyar pertahun untuk menangani masalah kesehatan karyawan yang disebabkan oleh stress. Stress adalah bagian dari resiko pekerjaan, namun penting untuk mengenali dan mengelola stress tersebut sehingga tidak berkepanjangan. Apakah Anda sedang mengalami stress? Jawab pertanyaan berikut ini untuk mengetahuinya. • Apakah Anda sering berangkat ke kantor dengan terburu-buru dan panik ? 90 Bimbingan Karier dan Tips Berkarier • Apakah Anda sering makan siang di meja atau bahkan lupa makan untuk menyelesaikan pekerjaan? • Apakah Anda sering merasa terlalu letih untuk melakukan akti itas sesudah jam kerja? • Apakah Anda sering mengingat kembali pekerjaan dan persoalannya sebelum tidur? • Apakah Anda sering bermimpi tentang pekerjaan Anda? • Apakah Anda sering menunda liburan karena terlalu sibuk? Jika jawaban Anda kebanyakan adalah Ya, kemungkinan besar Anda telah terinfeksi virus stress tanpa Anda sadari. Sebuah penelitian dari American Stress nstitute AS bahkan menambahkan bahwa gejala gangguan isik seperti sering sakit kepala, rahang kaku atau nyeri, sakit di bagian leher, sakit punggung dan alergi yang tiba- tiba muncul bisa disebabkan oleh stress yang berkepanjangan. Berikut tips untuk me-reprogram hidup yang telah terinfeksi virus stress.

1. Berdoalah Sehebat apapun kita, kita tetap ciptaan Tuhan, jadi kembalilah ke

hakiki kemanusiaan kita.

2. Ingat, untuk siapa Anda bekerja. Tutup mata Anda dan bayangkan wajah orang-orang yang Anda kasihi

– mungkin wajah anak, pasangan atau orang tua – dan pastikan bahwa demi merekalah Anda bekerja. 3. Tuliskan rencana kerja Anda. Selain untuk memaksimalkan waktu, menuliskan rencana kerja juga berfungsi sebagai reminder progress target Anda.

4. Buat prioritas. anya ada

jam dalam sehari dan Anda tidak mungkin bekerja sepanjang waktu. Jangan ragu untuk mendelegasikan pekerjaan.