Locus of control internal

berkembang dan berangsur-angsur secara terus menerus seiring meningkatnya kemampuan dan bertambahnya pengalaman-pengalaman yang berkaitan. Reivich dan Shatte Wahyuni, 2013 mendefinisikan efikasi diri sebagai keyakinan pada kemampuan diri sendiri untuk menghadapi dan memecahkan masalah dengan efektif. Efikasi diri juga berarti menyakini diri sendiri mampu berhasil dan sukses. Menurut Mayers Zulkaida, 2007 efikasi diri berkaitan dengan bagaimana seseorang merasa mampu untuk melakukan suatu hal. Efikasi diri adalah kepercayaan seseorang atas kemampuannya dalam menguasai situasi dan menghasilkan sesuatu yang lebih baik Santrock dalam Rachmawati 2012. Pikiran individu terhadap efikasi diri menentukan seberapa besar usaha yang akan dicurahkan dan seberapa lama individu akan tetap bertahan dalam menghadapi hambatan atau pengalaman yang tidak menyenangkan. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa efikasi diri adalah keyakinan atau kemantapan individu memperkirakan kemampuan yang ada pada dirinya untuk melaksanakan tugas tertentu.

2.3.2 Perbedaan antara Efikasi Diri dan Kepercayaan Diri

Setiap individu memiliki kepercayaan diri, dengan tingkat kepercayaan yang dimiliki berbeda-beda disertai dengan ciri-ciri yang berbeda pula. Namun tidak semua individu memiliki efikasi diri. Menurut beberapa pengertian yang telah dijelaskan sebelumnya dapat diartikan bahwa efikasi diri merupakan bentuk yang spesifik dari kepercayaan diri 19 Kepercayaan diri merupakan keyakinan akan kemampuan diri seseorang sehingga tidak berpengaruh terhadap orang lain dan dapat bertindak sesuai kehendak, gembira, optimis, cukup toleran, dan bertangung jawab Lauster dalam Ghufron Risnawita, 2010 :34. Sedangkan Ghufron dan Risnawita 2010: 35 menjelaskan bahwa kepercayaan diri merupakan sikap mental seseorang dalam menilai diri maupun objek sekitarnya sehingga orang tersebut mempunyai keyakinan akan kemampuan dirinya untuk dapat melakukan sesuatu sesuai dengan kemampuannya. Dari ulasan di atas perbedaan yang mendasar antara efikasi diri dengan kepercayaan diri adalah dari aspek sifat traits individu. Kepercayaan diri lebih bersifat umum, sedangkan efikasi diri lebih pada sifat yang khusus yaitu berkaitan dengan tugas-tugas spesifik. Kepercayaan diri berhubungan dengan pandangan diri terhadap nilai dirinya, sedangan efikasi diri berhubungan dengan pandangan diri terhadap kapasitas dalam dirinya. Kepercayaan diri erat berkaitan dengan kebanggaan, bagaimana sebuah pekerjaan yang dilakukan dapat meningkatkan kepercayaan diri, sedangkan efikasi diri berhubungan dengan bagaimana sebuah pekerjaan dengan baik dapat dicapai.

2.3.3 Dimensi - Dimensi Efikasi Diri