Empathy Empati. Pembahasan Hasil Penelitian

65 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa dari kelima dimensi kualitas pelayanan pada pegawa tata usaha di SMK Bina Rahayu sebagai berikut: 1. Pegawai tata usaha sudah dikatakan handal dalam memberikan pelayanan secara memuaskan. 2. Pegawai tata usaha sudah cepat tanggap dalam memberikan pelayanan. 3. Pegawai tata usaha memiliki keterampilan yang berkompeten dalam melayani kebutuhan siswa dan konsumen. 4. Pegawai tata usaha memahami setiap kebutuhan siswa dengan sangat baik. 5. Fasilitas dan sarana prasarana yang terdapat di tata usaha dipergunakan secara baik. Pernyataan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa pegawai tata usaha di SMK Bina Rahayu dalam melayani konsumen sudah berkualitas karena memberikan kepuasan dan memenuhi harapan mereka, dan dapat dilihat dari hasil wawancara dengan kepala sekolah, guru dan wali murid yang menyatakan bahwa pelayanan tata usaha sudah memuaskan. Hal tersebut didukung dari hasil kuesioner kepada siswa yang menyatakan setuju bahwa pelayanan tata usaha sudah baik. Dengan demikian, bahwa pegawai tata usaha sangat dibutuhkan sebagai penunjang kegiatan melayani keadministrasian yang berjalan secara optimal.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ada beberapa saran yang ditujukan kepada pihak-pihak terkait: 1. Tata usaha di SMK Bina Rahayu Sawangan hendaknya memperhatikan lagi dalam penataan ruang tata usaha agar memberikan kenyamanan bagi petugas tata usaha dalam bekerja dan kenyamanan bagi pengunjung yang datang, dengan demikian mampu meningkatkan pelayanan di sekolah. 2. Tata usaha di SMK Bina Rahayu Sawangan hendaknya memberikan dan mengikuti pelatihan tentang keadministrasian atau ketatausahaan secara rutin kepada pegawai tata usaha agar dapat bekerja secara maksimal. 3. Tata usaha di SMK Bina Rahayu Sawangan perlu menambah sarana dan fasilitas yang masih kurang dan belum tersedia. 4. Tata usaha di SMK Bina Rahayu Sawangan hendaknya meningkatkan pelayanan kepada konsumen agar tidak menimbulkan kekecewaan. DAFTAR PUSTAKA A.W, Widjaja. Administrasi Kepegawaian: Suatu Pengantar. Jakarta: CV Rajawali, 1990. Edisi Kedua Cetakan ke-2. Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta, 2013. Barata, Atep Adya. Dasar-Dasar Pelayanan Prima. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2006. Cetakan ke-3. Chulsum, Umi dan Windy Novia. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Surabaya: Kashiko, 2006. Danim, Sudarwan. Visi Baru Manajemen Sekolah Dari Uni Birokrasi Ke Lembaga Akademik. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008. Cetakan Ke-3. Daryanto, H. M. Administrasi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2011. Cetakan ke-7. Gie, The Liang. Administrasi Perkantoran Modern. Yogyakarta: Liberty, 2007. Cetakan Ke-8. Gulo, W. Metodologi Penelitian. Jakarta:PT Grasindo, 2010. Gunawan, Ary H. Administrasi Sekolah Administrasi Pendidikan Mikro. Jakarta: Rineka Cipta, 1996. Guntur, Effendi M. Transformasi Manajemen Pemasaran + Membangun Citra Negara. Jakarta: CV Sagung Seto, 2010. Haryadi, Hendi. Administrasi Perkantoran Untuk Manajer Staf. Jakarta: Transmedia Pustaka, 2009. Jasfar, Farida. Manajemen Jasa Pendekatan Terpadu. Bogor: Ghalia Indonesia, 2005. Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga, 2009. Jilid 2 Edisi ke-13. Lovelock, Christopher, Jochen Wirtz, Jacky Mussry. Pemasaran Jasa-Perspektif Indonesia. Jakarta: Erlangga, 2011. Jilid 2 Edisi ke-7. Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009. Cetakan ke-26.