3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel 3.2.1 Variabel penelitian
Adapun variabel-variabel dalam penelitian ini, diantaranya : 1. Dependent Variable DV : Psychological Well-Being
2. Independent Variable IV : Kepribadian the HEXACO model of personality honesty-humility, emotionality, extraversion, agreeableness,
conscientiousness, openness to experience, sense of humor humor production, social uses of humor, attitudes toward humor and humorous
people, uses of humor for coping, dan faktor demografis usia, jenis kelamin, penghasilan, intensitas pekerjaan.
3.2.2 Definisi operasional variabel
Adapun definisi operasional dari masing-masing variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Psychological Well-Being Psychological well-being adalah kondisi dimana seseorang dapat hidup
dengan bahagia berdasarkan pengalaman hidupnya dan bagaimana mereka memandang pengalaman tersebut berdasarkan potensi yang mereka miliki,
yang meliputi enam dimensi Ryff, 1989, yaitu 1 Autonomy otonomi, 2 Environmental mastery penguasaan lingkungan, 3 Personal growth
pertumbuhan pribadi, 4 Positive relations with others hubungan positif dengan orang lain, 5 Purpose in life tujuan hidup, dan 6 Self-
acceptance penerimaan
diri. Skala
psychological well-being
menggunakan alat ukur Ryff ’s Psychological Well-Being Scales 1995
yang diperoleh dari keenam dimensi psychological well-being tersebut.
2. Kepribadian The HEXACO Model of Personality
Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. The HEXACO Model of Personality
yaitu tipe kepribadian yang dikembangkan oleh Lee Ashton 2007 dari beberapa studi leksikal. The HEXACO Model of Personality terdiri dari
enam dimensi, yaitu 1 Honesty-Humility, 2 Emotionality, 3 Extraversion, 4 Agreeableness, 5 Conscientiousness, dan 6 Openness to
Experience. Skala The HEXACO Model of Personality menggunakan alat ukur HEXACO Personality Inventory-Revised HEXACO-PI-R, yaitu
operasionalisasi kuesioner dari model kepribadian keenam dimensi HEXACO Lee dan Ashton tersebut.
3. Sense of Humor Sense of humor adalah cara individu memandang dan berinteraksi dengan
dunia melalui filter berupa hiburan, tawa, dan keceriaan yang meliputi empat aspek, yaitu 1 Humor Production, 2 Social Uses of Humor, 3
Attitudes Toward Humor and Humorous People, dan 4 Uses of Humor for Coping. Skala sense of humor menggunakan alat ukur Multidimensional
Sense of Humor Scale MSHS yang dikembangkan oleh Thorson, Powell, Schuller, dan Hampes 1997. MSHS terdiri atas 24 item pernyataan dari
keempat dimensi sense of humor tersebut.
3.3 Instrument Pengumpulan Data Penelitian ini menggunakan instrument berupa skala dan kuesioner, terdiri dari :
1. Kuesioner berupa biodata subjek penelitian yang berisi pertanyaan mengenai data pribadi responden, seperti nama atau inisial, jenis kelamin,
usia, jabatan, lama bekerja, penghasilan, dan intensitas pekerjaan. 2. Skala psychological well-being menggunakan Ryff
’s Psychological Well- Being Scales 1995 yang disusun berdasarkan dimensi psychological
well-being, yaitu dimensi penerimaan diri self-acceptance, hubungan positif dengan orang lain positive relations with others, otonomi
autonomy, penguasaan lingkungan environmental mastery, tujuan hidup purpose in life, dan pertumbuhan pribadi personal growth dalam
Indra, 2013 :
Tabel 3.3.1 Blue Print Skala Psychological Well-Being
No. Dimensi
Indikator F
UF Jumlah
1. Otonomi
Independen dan mampu melawan tekanan sosial
2, 3 1
3 2.
Penguasaan Lingkungan
Mampu mengendalikan dan bertindak dalam lingkungan
4, 6 5
3 3.
Pertumbuhan Pribadi
Keinginan untuk terus berkembang dan
memperbaiki diri 7, 8
9 3
4. Hubungan Positif
dengan Orang Lain
Kepuasan dan kepercayaan dalam berhubungan dengan
orang lain 11
10, 12
3
5. Tujuan Hidup
Keyakinan untuk hidup yang lebih berarti
14, 15
13 3
6. Penerimaan Diri
Sikap positif tentang diri sendiri
16, 17
18 3
Jumlah Item 11
7 18
Skala psychological well-being menggunakan pilihan jawaban: Sangat
Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, Sangat Tidak Sesuai STS.