Tujuan Pelatihan Modul Persiapan PLPG Kemenag Tahun 2016 MODUL PLPG FIKIH

134 | Modul Fikih 7 Menumbuhkembangkan budaya akademik di lingkungan sekolah, sehingga tercipta sikap proaktif dalam melakukan perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran secara berkelanjutan. 8 Peningkatan efisiensi pengelolaan pendidikan, peningkatan atau perbaikan proses pembelajaran di samping untuk meningkatkan relevansi dan mutu hasil pendidikan juga ditunjukkan untuk meningkatkan efisiensi pemanfaatan sumber- sumber daya yang terintegrasi di dalamnya. Adapun manfaat PTK adalah Tumbuhnya budaya meneliti yang merupakan dampak dari pelaksanaan tindakan secara berkesinambungan memberi manfaat pada munculnya inovasi pendidikan, karena para guru semakin diberdayakan untuk mengambil berbagai prakarsa professional secara mandiri. Sikap mandiri tersebut akan memicu lahirnya “percaya diri” untuk mencoba hal-hal yang baru yang diduga dapat menuju perbaikan sistem pembelajaran.

2. Prinsip-prinsip PTK

Ada tiga perinsip dasar yang menjadi ciri PTK, yaitu: 1 adanya pratisipasi dari peneliti dalam suatu program kegiatan; 2 adanya tujuan untuk meningkatkan kualitas suatu program atau kegiatan melalui penelitian tindakan; dan 3 adanya tindakan treatment untuk meningkatkan kualitas suatu program atau kegiatan. Menurut Hopkins yang dikutip oleh Tukiran dkk 2012:17 ada prinsip dasar yang melandasi PTK antara lain: a. Tugas pendidik dan tenaga kependidikan yang utama adalah menyelenggarakan pembelajaran yang baik dan berkualitas. b. Meneliti merupakan bagian integral dari pembelajaran yang tidak menuntut kekhususan waktu maupun metode pengumpulan data. c. Kegiatan penelitia yang merupakan bagian integral dari pembelajaran harus diselenggarakan dengan tetap bersandar pada alur dan kaidah ilmiah. d. Masalah yang ditangani adalah masalah-masalah pembelajaran yang riil merisaukan tanggung jawab profesional dan komitmen terhadap diagnosis masalah bersandar pada kejadian nyata yang berlangsung dalam konteks pembelajaran yang sesungguhnya. e. Konsistensi sikap dan kepedulian dalam memperbaiki dan meningkatkan kuaitas pembelajaran sangat diperlukan. f. Cakupan permasalah penelitian tindakan kelas seharusnya dibatasi pada masalah pembelajaran di kelas, tetapi dapat diperluas pada tataran di luar kelas. Sedangkan menurut Sukidin dkk 2002:19 bahwa agar PTK berjalan dengan baik harus memperhatikan enam prinsip sebagai berikut: PTK untuk Mata Pelajaran Fikih | 135 D Tugas pertama dan utama guru di madrasah adalah mengajar siswa sehingga apapun metode PTK yang akan diterapkan tidak akan mengganggu komitmennya sebagai pengajar. E Metode pengumpulan data yang digunakan tidak menuntut waktu yang berlebihan dari guru sehingga berpeluang mengganggu proses pembelajaran. F Metodologi yang digunakan harus mencakup reliable sehingga memungkinkan guru mengidentifikasi serta merumuskan hipotesis secara cukup meyakinkan, mengembangkan strategi yang dapat diterapkan pada situasi kelasnya, dan dapat memperoleh data yang dapat digunakan untuk ‘menjawab’ hipotesis yang dikemukakannya. G Masalah penelitian yang diusahakan oleh guru seharusnya merupakan masalah yang cukup merisaukannya. Bertolak dari tanggung jawab profesional guru sendiri memiliki komitmen terhadap pengatasannya. H Guru harus bersikap konsisten menaruh kepedulian tinggi terhadap prosedur etika yang berikaitan dengan pekerjaannya. I Kelas merupakan cakupan tanggung jawab seseorang guru, namun dalam pelaksanaan PTK sejauh mungkin digunakan classroom exceeding perspective, dalam arti permasalahan tidak dilihat terbatas dalam konteks dalam kelas atau mata pelajaran tertentu, melainkan dalam perspektif sekolah secara keseluruhan. Selain prinsip-prinsip di atas, ada tiga prinsip yang menjadi ciri pokok PTK yaitu inkuiri reflektif, kolaboratif dan reflekti. Inquiri reflektif. PTK berangkat dari permasalah pembelajaran riil di kelas sehingga masalah yang menjadi fokus adalah permasalahan yang spesifik dan kontekstual. Tujuan penelitiannya pun bukan untuk menemukan pengetahuan baru yang dapat diberlakukan secara luas tetapi untuk memperbaiki praktis secara langsung, disini dan sekarang. Kolaboratif. Upaya perbaikan proses dan hasil pembelajaran tidak dapat dilakukan sendiri oleh peneliti di luar kelas, tetapi ia harus berkolaborasi dengan guru. Penelitian tindakan kelas merupakan upaya bersama dari berbagai pihak untuk mewujudkan perbaikan yang diinginkan. Reflektif. PTK memiliki ciri khusus, yaitu sikap reflektif yang berkelanjutan. Berbeda dengan pendekatan formal, yang sering mengutamakan pendekatan empiris eksperimental, penelitian tindakan kelas lebih menekankan pada proses refleksi terhadap proses dan hasil penelitian.