5 Mempromosikan aksi yang bertangggung jawab oleh negara-negara dengan
sebuah tinjauan untuk mencegah ekpor, impor, transit, dan pengiriman kembali SALW ilegal.
B. Bagian Kedua
199
Bagian kedua mengikutsertakan komitmen oleh semua negara peserta untuk mengambil alih sejumlah besar upaya-upaya untuk mencegah,
memerangi dan mengurangi perdagangan SALW ilegal dan aspek-aspeknya, yang dieskpresikan dalam 41 paragraf berisi upaya-upaya spesifik yang disepakati
bersama untuk dijalankan pada level nasional, regional, dan internasional. Isu yang menjadi komitmen negara-negara dapat dilihat sebagai berikut :
1 Penetapan dan pertukaran informasi national point of contact atas masalah
SALW. Point of contact merupakan sebuah sarana oleh tiap-tiap negara bagi berpusatnya setiap informasi implementasi program terkait di lapangan guna
mempermudah terjadinya pertukaran informasi. 2
Penetapan agen atau badan koordinasi nasional untuk isu SALW 3
Memerangi produksi ilegal dan perdagangan SALW
199
Op. cit. Reviewing Action on Small Arms 2006: Assessing the First Five Years of The UN Program of Action by Biting the Bullet. Hal 26.
Universitas Sumatera Utara
4 Memberantas produksi, kepemilikan, perdagangan atau transfer SALW
ilegal 5
Penandaan, penyimpanan catatan dan pelacakan SALW 6
Perdagangan melalui perantara SALW 7
Pengawasan atas pemberian ijin bekas-pakai 8
Produksi SALW 9
Penjaminan pengawasan terhadap transfer SALW legal 10
Pertukaran informasi dan transparansi 11
Pengumpulan senjata 12
Pembinasaan simpanan ilegal dan kelebihan senjata 13
Pengaturan dan keamanan gudang penyimpanan senjata 14
Perlucutan, demobilisasi, dan penyatuan kembali senjata 15
Mengangani kebutuhan tertentu dari anak-anak yang terkena dampak konflik bersenjata
16 Mendukung inisiatif regional dan sub-regional yang konsisten dengan
menjalankan komitmen PoA 17
Menjamin kepatuhan terhadap embargo senjata oleh Dewan Keamanan PBB 18
Menyediakan informasi implementasi UN PoA kepada UN DDA yang akan menyatukan, membandingkan, dan mengedarkan informasi ini
19 Mendukung dan memfasilitasi keterlibatan organisasi regional dan
internasional dan masyarakat sipil yang relevan
Universitas Sumatera Utara
C. Bagian Ketiga