Uji homogenitas Pengujian Prasyarat Analisis
62
arah kegiatan-kegiatan kreatif. Apabila motivasi yang dimiliki oleh siswa diberi berbagai tantangan, akan tumbuh kegiatan kreatif. Selanjutnya,
penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dapat membangkitkan keingintahuan dan kerja sama di antara siswa serta mampu
menciptakan kondisi yang menyenangkan.
7
Hal ini sesuai dengan tuntutan dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan KTSP bahwa pelaksanaan proses pembelajaran mengikuti
standar kompetensi, yaitu:
berpusat pada
siswa; mengembangkan
keingintahunan dan imajinasi; memiliki semangat mandiri, bekerja sama, dan kompetensi; menciptakan kondisi yang menyenangkan; mengembangkan
beragam kemampuan dan pengalaman belajar; karakteristik mata pelajaran. Hasil temuan lapangan telah memperkuat hasil penelitian sebelumnya
yang pernah dilakukan oleh Widyaningsih, yang melakukan penelitian dengan judul Kel. 3 Cooperative Learning sebagai Model Pembelajaran Alternatif
untuk Meningkatkan Motivasi Siswa pada Mata Pelajaran Matematika. Penelitian Widyaningsih mengambil tiga tipe pembelajaran kooperatif yaitu
STAD, Jigsaw, dan Make a Match.
8
Penerapan cooperative
learning menurut
hasil penelitian
Widyaningsih dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan cooperative learning dalam pembelajaran matematika dapat menggunakan berbagai model serta
efektif jika digunakan dalam suatu periode waktu tertentu. Terdapat suasana positif yang timbul dari cooperative learning memberikan kesempatan kepada
siswa untuk
mencintai pelajaran.
Dalam kegiatan-kegiatan
yang menyenangkan siswa merasa lebih termotivasi untuk belajar dan berpikir.
Namun tidak menutup kemungkinan kericuhan didalam kelas akan terjadi.
9
7
Hamalik Motivasi yang kuat erat hubungannya dengan peningkatan keaktifan siswa yang dapat dilakukan dengan strategi pembelajaran tertentu, dan motivasi belajar dapat ditujukan
ke arah kegiatan-kegiatan kreatif. Apabila motivasi yang dimiliki oleh siswa diberi berbagai tantangan, akan tumbuh kegiatan kreatif 1994:116,
8
Widyaningsih, Cooperative Learning sebagai Model Pembelajaran Alternatif untuk Meningkatkan Motivasi Siswa pada Mata pelajaran matematikaā€¯. 2008
9
http:tarmizi.wordpress.com20081203pembelajaran-kooperatif-make-a-match
63
Hal ini senada dengan pendapat yang dikemukakan oleh Johnson and Johnson dan Smith dalam Messier yang menjelaskan bahwa suatu
pembelajaran yang menggunakan model cooperative learning dapat memberikan proses pembelajaran yang efisien dan efektif, meningkatkan
prestasi, hubungan yang harmonis dan positif di anatara siswa serta menyebabkan terjadinya pertukaran informasi yang efektif.
10
Maka dari beberapa temuan lapangan telah memperkuat hasil penelitian bahwa model
pembelajaran kooperatif tipe Make a Match terdapat pengaruh terhadap prestasi belajar siswa di kelas.