24 X : Tu aimes Paris?
“Kamu suka Paris?” Y : Non, je préfère Nice ...
“Tidak, aku lebih suka Nice ...” Greffet 1988:23
Tokoh X penutur dan Y mitra tutur baru saling kenal, mereka membicarakan tentang salah satu kota di Prancis yang paling disukai. Tokoh X menyukai kota
Paris, kemudian ia bertanya pada Y apakah ia juga menyukai kota Paris. Berbeda dengan X, Y menyatakan jika ia lebih menyukai kota Nice “non, je préfère Nice.”
Pernyataan Y menyimpang dari prinsip kesantunan, sebab secara langsung ia
menyatakan ketidaksepahaman antara dia dan X.
6. Penyimpangan Maksim Simpati Sympathy Maxim
Maksim simpati dikatakan menyimpang apabila penutur menunjukkan sikap antipati terhadap hal-hal yang disampaikan oleh mitra tuturnya. Perhatikan contoh
berikut. 25
A: Aku tidak terpilih jadi anggota legislatif padahal uangku sudah banyak keluar.
B: Wah, selamat ya Anda memang punya banyak uang. Chaer 2010:61
Tokoh A pada percakapan di atas sedang berkeluh kesah karena ia merasa merugi atas tidak terpilihnya ia sebagai anggota dewan. Sebagai mitra tutur yang baik,
tokoh B hendaknya menunjukkan rasa prihatin dan memberikan semangat pada tokoh A agar ia tidak bersedih. Akan tetapi, hal tersebut tidak diperlihatkan oleh
tokoh B. Ia justru menyindir dan mengolok-olok tokoh A. Sikap antipati tokoh B tersebut serupa dengan sikap antipati M. Pujol pada dialog berikut ini.
26 Manon : Comment ça? Quand vous allez voir votre fils à la Bastide,
vous ne prenez pas le train? “ Bagaimana bisa? Ketika Anda pergi melihat anak Anda di
Bastide, Anda tidak naik kereta?” M. Pujol :
Je n’y vais plus. Il habite Marseille maintenant.
“Saya tidak pergi ke sana lagi. Dia tinggal di Marseille sekarang.”
Manon : Mais cette ligne va manquer à des tas de gens comme
vous. “Tapi rel ini akan diperlukan oleh orang-orang seperti
kalian.” M. Pujol : Ils prendront le car.
“Mereka naik bis.” Manon : Et tout ces camions de bois qui vont passer devant chez
vous, vous y avez pensé? “Dan semua truk-truk kayu yang akan melewati depan
rumah Anda, apakah Anda memikirkannya?” M. Pujol :
Je m’y habituerai. “Saya akan tinggal di sana.”
Girardet J. Pécheur 2002:36 Pada tuturan di atas sangat jelas bahwa M. Pujol sulit untuk diajak
bernegosiasi. Manon yang merupakan sukarelawan agar la ligne de Cévennes tidak digusur malah mendapatkan pertentangan dari salah satu warga yang
bermukim di tempat itu M.Pujol. Secara tersirat M. Pujol berpendapat bahwa rel Cévennes tidak lagi berguna karena orang-orang lebih suka naik bis dari pada
kereta. M. Pujol juga tidak memikirkan akibat bila rel tersebut telah dibongkar. Jadi, dalam peristiwa tersebut terlihat bahwa M. Pujol memiliki sikap antipati
terhadap lingkungan di sekitarnya. Tindakan ini merupakan salah satu penyimpangan prinsip kesantunan maksim simpati.
E. Implikatur
Suatu komunikasi dikatakan berhasil apabila maksud yang disampaikan oleh penutur dapat dipahami dengan baik oleh mitra tutur. Namun, seringkali maksud
yang dikehendaki tersebut tidak disampaikan secara langsung, karena mematuhi