Nama Lain Tanaman Kembang Bulan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sedangkan dosis ekstrak yang diujikan pada uji antihiperglikemia pada tikus DM adalah dosis 100 mgkgBB, 250 mgkgBB, dan 500 mgkgBB. Efek hipoglikemik ekstrak dosis 500 mgkgBB terlihat signifikan menurunkan kadar glukosa pada uji toleransi glukosa. Selanjutnya, ekstrak 500 mgkgBB yang diberikan pada tikus yang diinduksi aloksan secara signifikan menurunkan kadar glukosa, kolesterol total, trigliserida dan LDL, serta meningkatkan kadar HDL.

2.1.7.3. Aktivitas Antihiperglikemik dari Ekstrak Etanol dan N-Heksana

Daun Kembang Bulan [Tithonia Diversifolia Hemsl. A. Gray] pada Tikus Putih Jantan Darmawi et al. 2015 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak etanol dan n-heksana daun kembang bulan dapat menurunkan kadar glukosa darah dan seberapa besar efek antihiperglikemik ekstrak etanol dan n-heksana daun kembang bulan dibandingkan dengan obat antidiabetes acarbose. Pada penelitian ini, pengukuran kadar glukosa di dalam darah menggunakan metode tes toleransi glukosa oral TTGO pada waktu menit ke- 0 hingga menit ke- 180. Pada uji antihiperglikemia, sebelumnya tikus putih dipuasakan selama 16 jam. Tikus dikelompokkan secara acak menjadi 8 kelompok yang masing-masing terdiri dari 3 ekor, kemudian berat badan tikus ditimbang dan diukur kadar gula darah puasanya. Lalu dibebankan larutan sukrosa secara oral. Setelah 30 menit diukur kembali kadar gula darah tikus. Kelompok uji antara lain, CMC-Na 0,5 , acarbose, kelompok ekstrak etanol dan n-heksana dengan dosis 39 mgkg BB, 77 mgkg BB, 154 mgkg BB. Kadar glukosa darah masing-masing kelompok diukur pada selang waktu 60, 90, 120, 150 dan 180 menit. Kadar glukosa ditentukan dengan mengambil darah pada ekor tikus dengan cara memotong ujung ekor kemudian ekor dipijat dengan pelan hingga darah keluar. Darah kemudian dimasukkan kedalam Gluco Test Strip kemudian dibaca menggunakan alat Glucometer. Data yang dihasilkan merupakan kadar glukosa dalam darah mgdL. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dilihat penurunan kadar glukosa darah masing-masing kelompok dimana kontrol positif dapat menurunkan kadar glukosa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta darah sebesar 55.57 . Sedangkan dari kelompok perlakuan ekstrak dapat dilihat bahwa ekstrak etanol dengan dosis 77 mgkg BB dapat menurunkan kadar glukosa darah sebesar 54.15 dimana persen penurunan tersebut mendekati persen penurunan kontrol positif. Pemberian sukrosa 5625 mgkgBB dapat meningkatkan kadar glukosa darah sebesar 50.

2.1.8. Antioksidan

Antioksidan adalah senyawa yang dapat menghambat autooksidasi dengan menghambat pembentukan radikal bebas atau dengan mengganggu pembentukan radikal bebas melalui beberapa mekanisme, yaitu: 1 Mengganggu zat yang menyebabkan peroksidasi 2 Membentuk reaksi kelat ion logam sehingga tidak dapat membentuk senyawa reaktif atau merusak lipid peroksida 3 Menghambat pembentukan peroksida dengan menghilangkan ion O 2 4 Merusak reaksi ikatan autooksidasi 5 Menurunkan konsentrasi O 2 terlokalisir Nawar, 1996. Tumbuhan mengandung banyak senyawa yang memiliki aktivitas antioksidan. Beberapa tanaman telah diuji sebagai sumber antioksidan yang aman. Beberapa senyawa antioksidan yang terdapat pada tumbuhan adalah senyawa golongan flavonoid epikatekin, kuersetin, epikatekin gallat, epigallokatekin gallat, dan rutin, asam fenolat gallat, protokatekat, asam p-kumarat, asam kafeat, dan asam rosmarinat, minyak uap eugenol, carvacrol, safrol, timol, menthol, 1,8- sineol, a-terpineol, p-cymene, sinamaldehida, miristisin, dan piperin, dan tokoferol Brewer, 2011. Berbagai tumbuhan yang memiliki aktivitas antioksidan tinggi ternyata juga memiliki aktivitas antidiabetes. Mekanisme penurunan glukosa darah oleh senyawa antioksidan masih belum diketahui secara jelas, tetapi beberapa penelitian membuktikan bahwa antioksidan dapat menstimulasi sekresi insulin dan mengh ambat terjadinya apoptosis sel β pankreas pada mencit yang mengalami diabetes Kajimoto dan Kaneto, 2004.

Dokumen yang terkait

Aplikasi Kapur CaCO3 dan Kompos Tithonia diversifolia Terhadap Kejenuhan Al Serta Pertumbuhan Tanaman Kedelai Pada Tanah Ultisol

1 23 79

Pengaruh Pupuk SP-36 Kompos Tithonia diversifolia Dan Vermikompos Terhadap Pertumbuhan dan Serapan P Tanaman Jagung (Zea mays L.) serta P-tersedia Pada Ultisol Simalingkar

4 44 65

Penggunaan Kompos Chromolaena odorata dan Tithonia diversifolia Sebagai Pembenah Sifat Kimia Tanah Tererosi Berat di Kecamatan Silimakuta Kabupaten Simalungun

0 73 61

In Vivo Antimalarial Activity of Terpenoid-Rich Fraction of Ethanolic Extract of Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray Leaves

0 4 4

In Vivo Antimalarial Activity of Terpenoid-Rich Fraction of Ethanolic Extract of Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray Leaves

0 5 1

In Vivo Antimalarial Activity of Terpenoid-Rich Fraction of Ethanolic Extract of Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray Leaves

0 5 4

Pengaruh Hormon Testosteron Undekanoat (TU) Dan Medroksiprogesteron Asetat (MPA) Terhadap Konsentrasi Spermatozoa dan Histologi Spermatogenesis Tikus Jantan (Rattus Novergicus L) Galur Sprague Dawley

4 46 157

DAYA ANTIBAKTERI BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KEMBANG BULAN (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Daun Kembang Bulan (Tithonia Diversifolia (Hemsl.) A. Gray) Terhadap Bakteri Porphyromonas Gingivalis

0 2 14

DAYA ANTIBAKTERI BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KEMBANG BULAN (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Daun Kembang Bulan (Tithonia Diversifolia (Hemsl.) A. Gray) Terhadap Bakteri Porphyromonas Gingivalis

0 3 8

TLC-DENSITOMETER PROFILE AND ANTIULCER ACTIVITY ASSAY OF ETHANOL EXTRACT OF BINAHONG LEAVES (Anredera scandens (L.) Moq.) IN SPRAGUE DAWLEY STRAIN MALE RATS.

0 1 21