35
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 2 Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan
dalam jangka waktu empat bulan, yaitu bulan April-Juli 2013.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 2 Yogyakarta. Program Keahlian
Teknik Instalasi Tenaga Listrik terdiri dari empat kelas dengan jumlah siswa sebanyak 128 orang dengan distribusi sampel seperti Tabel 1.
Tabel 1. Populasi dan Sampel Penelitian
No Kelas
Populasi Sampel
1 X TITL 1
32 24
2 X TITL 2
30 23
3 X TITL 3
33 25
4 X TITL 4
33 25
Jumlah 128
96 Ukuran sampel dalam penelitian ini diperoleh menggunakan rumus
yang dikembangkan oleh
Isaac
dan
Michael
dengan tingkat kesalahan 5. Berdasarkan perhitungan sebagaimana Lampiran 1, diperoleh jumlah sampel
dalam penelitian ini sebanyak 96 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah
proportional random sampling
yaitu cara pengumpulan sampel dengan memperhatikan proporsi jumlah sub populasi. Perhitungan rincian sampel
dapat dilihat pada Lampiran 1 Tabel 15.
36
D. Definisi Oprasional Variabel Penelitian
Pada penelitian ini terdapat empat variabel yang terdiri dari dua variabel independen, satu variabel intervening, dan satu variabel dependen.
Variabel independen adalah efikasi diri dan kreativitas. Variabel intervening adalah iklim kelas dan variabel dependen adalah kemandirian belajar. Definisi
dari keempat variabel tersebut adalah sebagai berikut. 1.
Efikasi Diri Efikasi diri merupakan penilaian terhadap diri mengenai seberapa
mampu dirinya menyelesaikan sebuah tugas dengan baik yang ditinjau dari kemampuan menyelesaikan tugas, tingkat pemahaman materi, kemantapan
menghadapi masalah, keyakinan dalam belajar dan sikap dalam belajar siswa kelas X Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK
Negeri 2 Yogyakarta. 2.
Kreativitas Kreativitas merupakan kemampuan siswa untuk menciptakan suatu
produk yang benar-benar baru atau kombinasi dari produk yang sudah ada sehingga tercipta produk baru yang digunakan untuk menyelesaikan
permasalahan dalam belajar yang diukur melalui dimensi berfikir kreatif meliputi kemampuan siswa untuk berfikir divergen, berfikir fleksibel dan
orisinil serta dimensi sikap kreatif meliputi keterbukaan terhadap pengalaman baru, rasa ingin tahu dan bersedia mengambil resiko dalam
kegiatan belajar siswa kelas X Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 2 Yogyakarta.