Hukum Penawaran dan Asumsi yang Mendasarinya

57 Permintaan, Penawaran, Elastisitas, Keseimbangan Pasar, dan Pasar

C. Elastisitas

1. Elastisitas Permintaan

Elastisitas permintaan menghitung perubahan relatif dalam jumlah unit barang yang dibeli sebagai akibat perubahan salah satu faktor yang memengaruhinya. Elastisitas permintaan yang dikaitkan dengan harga barang itu sendiri disebut elastisitas harga permintaan price elasticity of demand. Adapun elastisitas permintaan yang dikaitkan dengan harga barang lain disebut elastisitas silang cross elasticity dan jika dikaitkan dengan pendapatan disebut elastisitas pendapatan income elasticity.

a. Elastisitas Harga Permintaan Price Elasticity of Demand

Elastisitas harga permintaan Ep mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu barang berubah jika harganya berubah sebesar satu persen. atau Ep = atau Angka elastisitas harga permintaan bernilai negatif, Ep = –2 memiliki arti, jika harga barang naik 1, permintaan terhadap barang tersebut turun 2. Begitu juga sebaliknya. Semakin besar nilai negatifnya, semakin elastik permintaannya, sebab perubahan permintaan jauh lebih besar dibanding perubahan harga. Angka Ep dapat disebut dalam nilai absolut. Ep = 2, artinya sama dengan Ep = –2. 1 Koefisien Elastisitas Harga Permintaan Ep a Inelastik Ep 1 Perubahan permintaan lebih kecil daripada perubahan harga. Jika harga naik 10, menyebabkan per mintaan barang turun sebesar 6. Permintaan barang kebutuhan pokok umumnya inelastik, misalnya perubahan harga beras di Indonesia. b Elastik Ep 1 Permintaan terhadap suatu barang dikatakan elastik jika per ubahan harga suatu barang menyebabkan perubahan permin taan yang besar. Misalnya, jika harga turun 10, menyebabkan permintaan barang naik 20. Oleh karena itu, nilai Ep lebih besar daripada satu. Persentase perubahan jumlah barang yang diminta Persentase perubahan harga Ep = Elastisitas adalah rasio kenaikan persentase perubahan dari satu variabel dengan kenaikan persentase perubahan variabel lainnya. Elasticity is the ratio of the incremental percentage change in one variable with respect to an incremental percentage change in another variable. Sumber: www.wikipedia.com Liputan Ekonomi Economic Report Sumber: www.carpages.co.uk Barang-barang mewah umumnya permintaannya bersifat elastik. Gambar 3.4 Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas X 58 c Elastik Uniter Ep = 1 Jika harga naik 10, permintaan barang turun 10. d Inelastik Sempurna Ep = 0 Berapa pun harga suatu barang, orang akan tetap membeli jumlah yang dibutuhkan. Contohnya permintaan garam. e Elastik Sempurna Ep = Perubahan harga sedikit saja menyebabkan perubahan permintaan tak terbilang besarnya. Kompetensi Ekonomi Jika harga sebuah roti Rp2.000,00 jumlah yang diminta 250 buah. Ketika harganya naik menjadi Rp2.500,00, jumlah barang yang diminta menjadi 200. Hitung besarnya koefisien elastisitas. Kumpulkan hasilnya kepada Bapak Ibu guru Anda. Harga sebuah donat Rp500,00 jumlah yang diminta 500 buah, jika har- ganya naik menjadi Rp600,00 per buah, jumlah yang diminta turun menjadi 300 buah. Hitung koefisien elastisitasnya. Penyelesaian Diketahui: P = Rp500,00 ; ΔQ = 500–300 = 200 Q = 500; ΔP = Rp500,00–Rp600,00 = |Rp100.00| maka Ep = Berarti koefisien elastisitas permintaan donat adalah elastik karena Ep = 2 1 Tajuk Ekonomi Peng-Indonesia-an istilah Inggris berkaitan dengan materi yang dibahas: 1. Elasticity – Elastisitas 2. Elastic – Elastik 3. Inelastic – Inelastik 4. Unitary elastic – Elastik uniter Contoh 3.1 Elastisitas Harga pada Permintaan berdasarkan Kemiringan Kurva Kurva 3.7 Secara grafik tingkat elastisitas harga permintaan terlihat dari slope kemiringan kurva permintaan. Jika kurva permintaan tegak lurus, permintaan inelastik sempurna perfect inelastic; perubahan harga, tidak memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika kurva sejajar sumbu datar, permintaan elastik sempurna perfect elastic; perubahan harga sedikit saja, menyebabkan perubahan jumlah barang yang diminta tak terhingga besarnya. Permintaan dikatakan elastik uniter unitary elastic, jika slope kurvanya negatif satu kurvanya membentuk sudut 45°. Dapat disimpulkan, semakin datar kurva permintaan, makin elastik permintaan suatu barang. 2 Elastisitas Titik dan Elastisitas Busur Elastisitas titik point elasticity mengukur tingkat elastisitas pada titik tertentu. Konsep elastisitas titik digunakan jika peruhahan harga yang terjadi sedemikian kecilnya sehingga mendekati 0, tetapi konsep ini kurang akurat jika perubahan harga yang terjadi relatif besar. Dalam kasus tersebut, lebih tepat jika diukur dengan elastisitas busur arch elasticity, yang mengukur elastisitas permintaan antara dua titik. Harga Ep = 0 Ep = makin elastik Ep = 1 Kuantitas 45 o 59 Permintaan, Penawaran, Elastisitas, Keseimbangan Pasar, dan Pasar Rumus Elastisitas Busur: Ep = Q = Q 1 – Q 2 P = P 1 + P 2 atau Ep = Rumus Elastisitas Titik: Ep = Fokus t MBTUJTJUBTQFSNJOUBBO t MBTUJTJUBTIBSHB t MBTUJL t OFMBTUJL t MBTUJLVOJUFS t OFMBTUJLTFNQVSOB t MBTUJLTFNQVSOB t MBTUJTJUBTTJMBOH t MBTUJTJUBTQFOEBQBUBO Hasil dan penghitungan rumus elastisitas titik di atas, akan sama dengan CBBA atau sama dengan CQ atau sama dengan OP sebagaimana tergambar pada Kurva 3.9a. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa elastisitas pada tengah garis AC adalah sebesar 1 sebagaimana tergambar pada Kurva 3.9b. Elastisitas Titik dan Elastisi- tas Busur Kurva 3.8 Menghitung Elastisitas Titik Kurva 3.9 Persamaan elastisitas busur dan persamaan elastisitas titik jika digambar kan ke dalam kurva akan tampak seperti Kurva 3.8 berikut. Harga Elastisitas titik Elastisitas busur Elastisitas titik Kuantitas Q 1 Q 2 P 1 P 2 A B Inelastik Ep 1 Elastik Uniter Ep = 1 Elastik Ep 1 a b Harga Kurva Permintaan B C A P 1 Q 1 Kuantitas Kuantitas Harga Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas X 60 Harga barang Y sebesar Rp250,00 jumlah barang X yang diminta 20 unit. Pada saat harga barang Y naik menjadi Rp350,00 jumlah barang X yang diminta meningkat menjadi 25 unit. Hitung koefisien elastisitas silangnya. Penyelesaian Contoh 3.2 Sumber: Infobank, Juni 1995 Persentase perubahan jumlah barang yang diminta Persentase perubahan pendapatan Ei = Ec = = = Persentase perubahan jumlah barang X yang diminta Persentase perubahan harga Y Ec = atau Dengan demikian, dalam suatu kurva permintaan yang berbentuk garis lurus, koefisien elastisitasnya berbeda-beda pada berbagai tingkat harga.

b. Elastisitas Silang Cross Elasticity