Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data Diolah
Gambar 4.5. Hasil Uji Heteroskedastisitas Hipotesis Kedua
Berdasarkan pada Gambar 4.5. di atas terlihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa persamaan regresi berganda hipotesis kedua terbebas dari asumsi heteroskedastisitas.
3. Pengujian Asumsi Klasik Hipotesis Ketiga
Sebelum melakukan pengujian hipotesis dari penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik untuk memastikan bahwa alat uji regresi
berganda dapat digunakan atau tidak. Apabila uji asumsi klasik telah terpenuhi, maka alat uji statistik regresi linier berganda dapat dipergunakan.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau mendekati normal dilakukan dengan Regression Standarized
Residual . Hasil pengujian dapat dilihat pada gambar di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data Diolah
Gambar 4.6. Hasil Uji Normalitas Hipotesis Ketiga
Berdasarkan pada Gambar 4.6. di atas, dapat dilihat bahwa penyebaran data berada pada sekitar garis diagonal dan mengikuti garis arah diagonal, maka
nilai residual terstandarisasi. Dengan demikian maka model regresi hipotesis ketiga tersebut memenuhi asumsi normalitas.
b. Uji Multikolinieritas
Multikolinieritas adalah kejadian yang menginformasikan terjadinya hubungan antara variabel-variabel bebas dan hubungan yang terjadi cukup besar.
Hal ini menyebabkan koefisien-koefisien menjadi tidak dapat ditaksir dan nilai standard error
setiap koefisien regresi menjadi tidak terhingga.
Tabel 4.12. Hasil Uji Multikolinieritas Hipotesis Ketiga
Coefficients
a
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 Constant
kompensasi .336
2.978 disiplin kerja
.251 3.979
semangat kerja .266
3.753 a. Dependent Variable: kinerja
Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data Diolah
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan pada Tabel 4.12. di atas diketahui bahwa nilai Variance Inflation Factor
VIF untuk setiap variabel bebas lebih kecil dari 10 VIF 10. Dengan demikian persamaan regresi berganda hipotesis ketiga terbebas dari
asumsi multikolinieritas. c.
Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan
lain tetap, maka disebut homoskedastisitas. Sebaliknya, jika berbeda disebut heteroskedastisitas.
Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data Diolah
Gambar 4.7. Hasil Uji Heteroskedastisitas Hipotesis Ketiga
Berdasarkan pada Gambar 4.7. di atas terlihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa persamaan regresi berganda hipotesis ketiga terbebas dari asumsi heteroskedastisitas.
Universitas Sumatera Utara
4.1.5. Analisis Statistik Inferential 4.1.5.1. Hasil Pengujian Hipotesis Pertama
1. Hasil Regresi Berganda Hipotesis Pertama