bertanggung jawab menyelesaikan pekerjaan yang diberikan karena kurang bekerja sama dengan rekan kerja dalam menghadapi masalah kerja dan kurang
merasa nyaman dalam berkomunikasi dengan rekan kerja, serta kurang selalu ceria pada saat berada di kantor.
4.1.3.4. Analisis Statistik Deskriptif Variabel Kinerja Karyawan
Hasil penelitian berdasarkan jawaban responden atas variabel kinerja karyawan dapat dilihat pada Tabel 4.9. berikut ini:
Tabel 4.9. Penjelasan Responden Atas Variabel Kinerja Karyawan
No. Item Pernyataan
Sangat setuju
Setuju Kurang
setuju Tidak
setuju Sangat
tidak setuju
F F F F F
1. Kinerja yang
diberikan kepada perusahaan
sudah sesuai dengan standar yang
ditetapkan oleh perusahaan
16 38,1 15 35,7 10
23,8 1 2,4 0 0
2. Menyelesaikan pekerjaan sesuai
dengan target yang ditentukan
12 28,6 14 33,3 15
35,7 1 2,4 0 0
3. Keterampilan yang
dimiliki sangat membantu dalam
menyelesaikan pekerjaan
14 33,3 17 40,5 10
23,8 1 2,4 0 0
4. Memeriksa pekerjaan
dengan teliti
8 19,0 22 52,4 9
21,4 3 7,1 0 0
5. Pengetahuan tentang
pekerjaan yang dimiliki sangat
membantu dalam penyelesaian
pekerjaan 8 19,0 18 42,9 13
31,0 3 7,1 0 0
6. Mampu menampilkan
hasil kerja yang baik tanpa melakukan
kesalahan 8
19,0 22
52,4 11
26,2 1
2,4 7. Menyelesaikan
pekerjaan dengan hasil yang
akurat 12
28,6 14 33,3 15 35,7 1
2,4 0 0 8.
Melakukan pekerjaan tanpa harus menunggu
perintah dari
atasan 14
33,3 16 38,1 11 26,2 1
2,4 0 0 Total 92
219,0
138 328,6 94
223,8
12
28,6
0 0 Rata-rata 11,5
27,4 17,3 41,1 11,8 28,0 1,5 3,6 0 0
Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data Diolah
Universitas Sumatera Utara
Analisis diskriptif dalam penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden menjawab setuju berjumlah 17 orang 41,1, responden yang
menjawab sangat setuju berjumlah 12 orang 27,4 dari 42 orang responden, hal ini menunjukkan bahwa karyawan pada PT. Graha Sarana Duta Area I Sumatera
telah memeriksa pekerjaannya dengan teliti sehingga menampilkan hasil kerja yang baik tanpa melakukan kesalahan, serta keterampilan dan pengetahuan
tentang pekerjaan yang dimiliki karyawan sangat membantu dalam menyelesaikan pekerjaan. Hal ini dikarenakan faktor kebiasaan dalam menyelesaikan tugas-tugas
yang dilakukan seorang karyawan. Aktifitas rutin yang dilakukan tentu akan membuat seseorang dapat mengetahui kesalahan-kesalahan yang pernah
dilakukannya, sehingga hal tersebut menjadi pembelajaran untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama dalam menyelesaikan tugas yang diberikan oleh
atasan mereka. Responden yang menjawab kurang setuju berjumlah 12 orang 28,0, responden yang menjawab tidak setuju berjumlah 2 orang 3,6, hal ini
menunjukkan bahwa tidak semua karyawan menyelesaikan pekerjaan dengan hasil yang akurat dan sesuai dengan target serta standar yang ditetapkan oleh
perusahaan, dan melakukan pekerjaannya dengan menunggu perintah dari atasan.
4.1.4. Pengujian Asumsi Klasik 1. Pengujian Asumsi Klasik Hipotesis Pertama