Tempat dan Waktu Penelitian Jenis Penelitian

1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri Kota Surakarta. Subyek penelitian adalah siswa kelas VII, semester gasal tahun pelajaran 20082009. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester gasal, selama 3 bulan yaitu pada bulan Juli sampai Oktober 2008. Penelitian ini adalah merupakan penelitian eksperimental semu. Alasan digunakan penelitian eksperimental semu adalah peneliti tidak mungkin mengontrol semua variabel yang relevan. Seperti yang dikemukakan Budiyono 2003:82, Tujuan eksperimental semu adalah untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi informasi yang dapat diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol dan atau memanipulasi semua variable yang relevan. Langkah dalam penelitian ini adalah dengan cara mengusahakan timbulnya variabel-variabel dan selanjutnya dikontrol untuk dilihat pengaruhnya terhadap prestasi belajar matematika sebagai variabel terikat. Sedangkan variabel bebas yang dimaksud yaitu metode pembelajaran dan aktivitas siswa. Sebelum memulai perlakuan, terlebih dahulu dilakukan uji keseimbangan dengan 31

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

B. Jenis Penelitian

menggunakan anava dua jalan dengan sel tak sama. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah kelas eksperimen dan kelas kontrol dalam keadaan seimbang atau tidak. Data yang digunakan untuk menguji keseimbangan adalah hasil UASBN SD. Pada akhir eksperimen, kedua kelas tersebut diukur dengan menggunakan alat ukur yang sama yaitu soal-soal tes prestasi belajar matematika. Hasil pengukuran tersebut dianalisis dan dibandingkan dengan tabel uji statistik yang digunakan. 1. Rancangan Penelitian Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan faktorial 2 x 3. Rancangan dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut: Tabel 3.1 Rancangan Penelitian B A b 1 b 2 b 3 a 1 a 1 b 1 a 1 b 2 a 1 b 3 a 2 a 2 b 1 a 2 b 2 a 2 b 3 A : Metode pembelajaran a 1 : metode pembelajaran STAD. a 2 : metode pembelajaran konvensional B : Aktivitas b 1 : Aktivitas tinggi b 2 : Aktivitas sedang b 3 : Aktivitas rendah Keterangan : 2. Prosedur Penelitian Pelaksanaan penelitian akan dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan. Urutan -urutan kegiatan yang akan dilakukan adalah melakukan observasi yang meliputi observasi objek penelitian, pengajaran dan fasilitas yang dimiliki. a. Memilih kelas mana yang akan digunakan untuk penelitian dan kelas untuk uji coba instumen. b. Mengambil nilai kemampuan awal UASBN SD untuk uji keseimbangan. c. Memberikah perlakuan berupa pengajaran dengan metode STAD dan konvensional pada kelas yang telah dipilih. 1. Populasi Menurut Suharsimi Arikunto 1998:115, Populasi adalah keseluruhan subyek yang akan diteliti . Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VII SMP Negeri dikota Surakarta tahun pelajaran 20082009. 2. Sampel Suharsimi Arikunto 1998:115 mengemukakan bahwa, Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti. Dalam penelitian, tidak selalu perlu untuk meneliti semua subyek dalam populasi, karena selain membutuhkan biaya yang besar juga memerlukan waktu yang lama. Untuk itu dengan mengambil sebagian subyek suatu populasi atau sering disebut dengan pengambilan sampel diharapkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat menggambarkan populasi yang bersangkutan.

C. Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

Peningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS melalui model kooperatif tipe stad: penelitian tindakan kelas di SDN Grogol Selatan 02 Jakarta Selatan

0 4 162

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DITINJAU DARI AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 28 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 4 66

EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMP

0 3 111

PENGGUNAAN METAFORA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI SURAKARTA

1 23 209

METODE PEMBELAJARAN CONCEPT ATTAINMENT DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE BELAJAR SISWA

0 3 154

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA SMK

0 15 180

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE PROBLEM SOLVINGTERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN SPLDV DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMP NEGERI 8 SURAKARTA

0 3 80

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SAINTIFIK DENGAN SETTING PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN JIGSAW DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP KELAS VII.

3 14 368

penelitian adi wijaya

0 0 7