Akuarium Kelayakan pengembangan usaha pembenihan ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor

44 pembenihan ikan patin di Kecamatan Ciampea, Kecamatan Parung, Kecamatan Ciseeng, dan Kecamatan Dramaga 13 . Strategi Pemasaran 1. Segmentasi Pasar Pasirgaok Fish Farm membagi pasar benih ikan patin siam ukuran 34 inci menjadi satu segmen pasar, yakni pembudidaya pendederan benih ikan patin siam mulai dari ukuran 1 inci di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Segmen pasar tersebut membutuhkan benih ikan patin siam ukuran 34 inci untuk dibesarkan menjadi benih ikan patin siam ukuran antara 1 inci dan 2 inci selama 21 hari, sedangkan benih ikan patin siam ukuran antara 2 inci dan 3 inci dipelihara selama 30 hari BSN 2000 c .

2. Penetapan Target Pasar

Pemilihan segmen pasar pembudidaya pendederan benih ikan patin siam lebih dari ukuran 1 inci di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa karena segmen pasar tersebut lebih cepat melakukan pembelian ulang. Segmen pasar pembudidaya pendederan lebih menguntungkan dibandingkan dengan segmen pasar pembesaran karena pembesaran ikan patin membutuhkan benih ukuran antara 2 inci dan 3 inci, serta proses pemeliharaan cukup lama antara 120 hari dan 160 hari untuk dibesarkan menjadi ukuran 400 g hingga 600 g BSN 2002 d .

3. Positioning

Benih ikan patin siam ukuran 34 inci Pasirgaok Fish Farm memiliki keunggulan dibandingkan dengan pesaingnya di wilayah Cilangkap Jakarta Timur, Labuan Banten, dan Depok. Keunggulan tersebut antara lain: harga benih lebih rendah, mutu benih sesuai grade, sintasan kurang dari 30 persen tidak dijual, dan diferensiasi harga. Kualitas benih ikan patin siam sangat penting untuk memuaskan pelanggan dan mencapai hubungan yang saling menguntungkan. Bauran Pemasaran 1. Produk Pasirgaok Fish Farm memproduksi benih ikan patin siam kelas sebar P I pendederan pertama BSN 2000 c . Pendederan pertama adalah pemeliharaan larva sampai menjadi benih ukuran 34 inci. Pasirgaok Fish Farm mengategorikan benih ukuran 34 inci menjadi tiga kategori berdasarkan pada grade, yakni grade a sebesar 40 persen, grade b sebesar 20 persen, dan grade c sebesar 40 persen. Kriteria benih grade a antara lain: berumur 15 hari, panjang 34 inci, bobot minimal 0.025 g, muncul warna perak di bagian punggung, dan benih aktif bergerak. Benih grade a ukuran 34 inci disortasi dengan ember grading untuk mengeliminasi benih berbobot kurang dari 0.025 g. Sortasi dilakukan sebanyak 3 kali pada hari ke-15, hari ke-18, dan hari ke-21. Penentuan grade berdasarkan pada waktu pemeliharaan, keseragaman ukuran, dan kondisi benih sehat. Benih grade a sesuai dengan Badan Standarisasi Nasional 2000 a dan menandakan larva atau benih aktif mencari makan, serta pertumbuhan lebih cepat dibandingkan dengan benih grade b maupun grade c. Perbedaan benih ikan patin siam ukuran 34 inci yang berasal dari wilayah Cilangkap Jakarta Timur, Labuan Banten, dan Depok adalah pemberian pakan 13 Wawancara dengan Bapak Sambas, Pasirgaok Fish Farm tanggal 3 Maret 2014. 45 kutu air. Pemberian pakan kutu air menyebabkan pertumbuhan lebih lambat untuk mencapai ukuran 34 inci selama 21 hari, sedangkan Pasirgaok Fish Farm dan pembudidaya pembenihan ikan patin di Kabupaten Bogor mengumpankan cacing sutera dan menyebabkan pertumbuhan lebih cepat minimum 15 hari. Kualitas benih ikan patin siam antara Pasirgaok Fish Farm dan daerah pesaing tidak berbeda berdasarkan pada hasil sintasan selama proses pendederan, yakni antara 90 persen dan 95 persen 14 .

2. Harga

Penentuan harga benih ikan patin siam berdasarkan pada grade. Harga benih kategori grade a sebesar Rp 65 per ekor, grade b sebesar Rp 60 per ekor, dan grade c sebesar Rp 55 per ekor. Harga benih ikan patin siam grade a dan grade b merupakan standar harga benih ikan patin siam ukuran 34 inci di Kabupaten Bogor. Hasil wawancara kepada pembudidaya pembenihan ikan patin siam di wilayah Kecamatan Ciampea 15 , Pondok Bejo 16 , dan Tania Aquaculture 17 menetapkan harga benih ukuran 34 inci selama selama pemeliharaan minimum 15 hari antara Rp 60 per ekor dan Rp 70 per ekor. Harga yang ditetapkan oleh pembudidaya pembenihan ikan patin di wilayah Cilangkap, Depok, dan Banten lebih tinggi antara Rp 65 per ekor dan Rp 70 per ekor. Harga benih ikan patin ukuran 34 inci di wilayah tersebut lebih tinggi karena pakan kutu air menyebabkan proses pemeliharaan larva hingga menjadi benih ukuran 34 inci lebih lama. Oleh sebab itu, diferensiasi harga dapat menjadi pilihan bagi pembudidaya pendederan untuk memilih kategori benih sesuai dengan modal dimiliki. Proses pembayaran dilakukan secara tunai atau non tunai. 3. Tempat Wilayah Distribusi Wilayah distribusi benih ikan patin siam ukuran 34 inci tetap Pasirgaok Fish Farm adalah Provinsi Lampung dan Kabupaten Bogor. Kedua wilayah tersebut memiliki permintaan tinggi. Pengiriman benih yang telah dikemas dalam kantong menggunakan mobil pick up melalui jalur darat dan jalur laut selama 24 jam ke wilayah Lampung dan Lampung, sedangkan pengiriman ke Riau dan Jambi menggunakan pesawat dengan kargo. Proses pengepakan dilakukan di bandara saat pengiriman menggunakan pesawat. Distribusi benih dapat dilakukan dengan pengambilan langsung di lokasi usaha atau dikirim dengan tambahan biaya pengiriman ke luar wilayah Bogor. 4. Promosi Promosi dilakukan melalui media elektronik berbentuk website, yaitu www.empangqq.com. Pembeli dapat berinteraksi dan bernegosiasi dengan pemilik usaha atau manajer pemasaran. Pembeli memesan benih sekitar 1 minggu sebelum panen. Pasirgaok Fish Farm juga mempromosikan kualitas benih dengan kunjungan ke wilayah usaha pendederan. 14 Wawancara dengan Bapak Yudi dan Bapak Asep, pelaku usaha pembenihan dan pendederan ikan patin di Lampung dan Palembang via telepon, tanggal 27 September 2014. 15 Wawancara dengan pelaku usaha pembenihan ikan patin di Desa Tegalwaru, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, tanggal 1 Oktober 2014. 16 Wawancara dengan Bapak Sarin Bejo, pelaku usaha pembenihan ikan patin di Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, tanggal 3 Oktober 2014. 17 Windi Listianingsih. Rahasia Imza Sukses Memanen Benih. http:agrina- online.comshow_article.php?rid=10aid=4725. Diakses pada tanggal 3 Oktober 2014.