Aspek Pasar Kelayakan pengembangan usaha pembenihan ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor

20 Menurut Nurmalina et al. 2009, perubahan nilai uang akibat perubahan waktu disebabkan oleh beberapa perubahan tingkat inflasi, konsumsi, dan produktivitas. Besarnya perbedaan bergantung pada biaya yang timbul pada saat menentukan pilihan investasi dan meninggalkan kesempatan investasi lain. Opportunity Cost of Capital OCC atau biaya imbangan dari modal yang akan diinvestasikan merupakan dasar penentuan tingkat bunga discount rate. Perhitungan konversi antara nilai sekarang present value dan nilai yang akan datang discount factor digambarkan dengan berbagi factor yang terdapat dalam tabel compounding and discounting. Discount factor PF digunakan untuk menghitung nilai sekarang P saat diketahui sejumlah nilai tertentu di masa yang akan datang F dengan memperhatikan periode tertentu n. Compounding factor untuk menghitung nilai di waktu yang akan datang F saat diketahui sejumlah uang sekarang P untuk periode waktu tertentu n Nurmalina et al. 2009. c Analisis Kriteria Investasi Laporan laba rugi mencerminkan total penerimaan dan pengeluaran yang diperoleh selama satu tahun produksi Nurmalina et al. 2009. Perhitungan laporan laba rugi digunakan untuk menghitung besar pajak penghasilan yang akan dimasukkan ke dalam cash flow. Tujuannya adalah menggambarkan besarnya pendapatan yang diperoleh selama periode tertentu Kasmir dan Jakfar 2003. Menurut Kasmir dan Jakfar 2003, estimasi pendapatan dari jenis-jenis pemasukan uang yang masuk cash in dan estimasi biaya dari jenis-jenis pengeluaran cash out harus dirinci secara teliti dengan asumsi-asumsi tertentu melalui pembuatan aliran kas cashflow selama periode usaha. Menurut Ibrahim 1997 cashflow sebagai alat kontrol pengendalian biaya untuk memudahkan pencapaian tujuan usaha dan menurut Nurmalina et al . 2009 sebagai bukti yang menunjukkan alasan perubahan kas dari sumber-sumber kas serta penggunaannya. Cash flow digunakan untuk menganalisis kriteria investasi kelayakan bisnis. Tujuan perhitungan kriteria investasi adalah untuk mengetahui seberapa besar suatu usaha mampu memberikan manfaat berupa financial benefit maupun social benefit. Hasil perhitungan kriteria investasi menjadi pedoman pengambilan keputusan diterima atau ditolak suatu gagasan usaha Ibrahim 1997. Perhitungan kriteria investasi antara lain: 1. Net Present Value NPV NPV adalah selisih antara total present value manfaat dengan total present value biaya dari manfaat bersih tambahan selama umur bisnis Nurmalina et al. 2009. Perhitungan net benefit telah didiskonto dengan menggunakan Social Opportunity Cost of Capital SOCC sebagai Discount Factor DF Ibrahim 1997. 2. Net Benefit Cost Ratio Net BC Net BC merupakan rasio antara net benefit yang telah di-discount positif dan net benefit yang telah di-discount negatif. 3. Internal Rate of Return IRR IRR sebagai uji seberapa besar pengembalian bisnis terhadap investasi yang ditanamkan Nurmalina et al. 2009. IRR berada pada kondisi Discount Factor DF menghasilkan NPV sama dengan nol. IRR tersebut memperlihatkan bahwa present value PV benefit akan sama dengan present value PV cost. DF merupakan Opportunity Cost of Capital OCC. 21 4. Payback Period PP Perhitungan PP berfungsi untuk mengukur seberapa cepat investasi dapat kembali. Semakin cepat suatu usaha dapat mengembalikan biaya investasi, maka semakin baik perputaran modal untuk usaha tersebut Nurmalina et al. 2009. d Analisis Sensitivitas Tujuan analisis sensitivitas adalah menilai kondisi kelayakan suatu kegiatan investasi ketika terjadi perubahan perhitungan biaya dan manfaat. Analisis sensitivitas dilakukan dengan cara mengubah variabel yang penting secara terpisah atau kombinasi dengan persentase tertentu yang diketahui. Besarnya sensitivitas perubahan variabel tersebut berdampak pada hasil kelayakan NPV,IRR,Net BC. Analisis sensitivitas dilakukan setelah analisis pascakriteria investasi untuk menganalisis bisnis saat terjadi perubahan atau ketidaktepatan perhitungan biaya dan manfaat Nurmalina et al. 2009. Variasi analisis sensitivitas adalah analisis nilai pengganti switching value. Analisis sensitivitas dengan switching value merupakan perhitungan untuk mengukur perubahan maksimum dari komponen inflow perubahan harga, penurunan produksi atau perubahan komponen outflow peningkatan harga input yang dapat ditoleransi agar bisnis tetap layak. Apabila perubahan melebihi nilai pengganti tersebut, maka bisnis tidak layak dijalankan Nurmalina et al. 2009. Kerangka Pemikiran Operasional Ikan patin termasuk komoditas unggulan karena bernilai ekonomis tinggi, teknologi budidaya dapat diterapkan dan tersedia, permintaan pasar tinggi, serta dapat dibudidayakan dan dikembangkan secara massal. Pemerintah mengembangkan ikan patin dengan kegiatan percepatan industrialisasi patin dan pelarangan impor fillet ikan patin. Upaya peningkatan produksi ikan patin untuk kebutuhan lokal dan ekspor akan meningkatkan permintaan benih ikan patin. Kabupaten Bogor cocok untuk pembenihan ikan patin. Wilayah pemasaran benih ikan patin dari Kabupaten Bogor tersebar di wilayah Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Wilayah pemasaran yang cukup luas tersebut menjadi peluang bagi pelaku usaha pembenihan ikan patin memenuhi permintaan benih ikan patin. Pasirgaok Fish Farm merupakan unit pembenihan ikan patin siam di Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Usaha dimulai sejak bulan Oktober 2012 menggunakan 2 unit hatchery. Sistem pemeliharaan larva dilakukan secara intensif dengan padat penebaran larva antara 63 ekor per liter dan 88 ekor per liter, sehingga potensi produksi benih ikan patin siam per siklus sangat tinggi. Pasirgaok Fish Farm mengalami kelebihan permintaan benih ikan patin siam sebanyak 33 978 000 ekor per tahun dari wilayah Bogor, Lampung, Palembang, Riau, Jambi, Banten, Purwakarta, dan Tulungagung. Pasirgaok Fish Farm mengalami kendala meningkatkan produksi benih ikan patin siam untuk memenuhi kelebihan permintaan tersebut. Salah satu kendala adalah penerapan teknik inkubasi telur dalam air menggenang di akuarium. Penerapan teknologi sederhana tersebut memudahkan pertumbuhan jamur selama proses inkubasi telur dan diduga menyebabkan derajat penetasan telur rendah sebesar 48 persen, sedangkan hasil derajat penetasan telur sebesar 81 persen dengan sistem corong resirkulasi.