Sumur Gali Kolam Kelayakan pengembangan usaha pembenihan ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm Kecamatan Rancabungur Kabupaten Bogor

41 ANALISIS KELAYAKAN ASPEK NON FINANSIAL Aspek Pasar Permintaan dan Penawaran Tabel 9 Jumlah permintaan dan produksi benih ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm tahun 2014 berdasarkan wilayah pemasaran Wilayah Jumlah permintaan ekor Persentase permintaan Jumlah produksi ekor Persentase produksi Segmentasi pasar Lampung 8 900 000 18.44 5 500 000 38.6  Pembudidaya pendederan Bogor 23 800 000 49.32 8 750 000 61.4  Pembudidaya pendederan Sumatera Selatan 4 250 000 8.81 - -  Pembudidaya pendederan dan pembesaran Jambi 2 975 000 6.17 - -  Pembudidaya pendederan dan pembesaran Riau 2 975 000 6.17 - -  Pembudidaya pendederan dan pembesaran Banten 2 550 000 5.28 - -  Pembudidaya pendederan Tulungagung 2 550 000 5.28 - -  Pembudidaya pendederan Purwakarta 255 000 0.53 - -  Pembudidaya pendederan Total 48 255 000 100 14 250 000 100 - Tabel 9 menunjukkan bahwa permintaan benih ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm sebesar 49.32 persen berasal dari pasar lokal dan 50.68 persen berasal dari Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Jumlah permintaan benih ikan patin siam pada Pasirgaok Fish Farm saat musim hujan sebanyak 48 255 000 ekor per tahun, yakni 1 625 000 ekor per bulan dari dua pelanggan tetap Lampung dan Bogor, serta 4 030 000 ekor per bulan dari pembeli tidak tetap Lampung, Sumatera Selatan, Riau, Jambi, Banten, Bogor, Tulungagung, Purwakarta. Kapasitas produksi benih ikan patin siam sebanyak 14 277 000 ekor per tahun sekitar 14 250 000 ekor per tahun hanya dapat memenuhi permintaan dua pembudidaya pendederan asal Lampung dan Bogor. Kelebihan permintaan sebanyak 33 978 000 ekor per tahun menjadi peluang bagi Pasirgaok Fish Farm untuk meningkatkan produksi benih ikan patin siam dengan pengembangan bisnis. 42 Upaya Pasirgaok Fish Farm memenuhi kelebihan permintaan dengan tiga skenario. Skenario II adalah intensifikasi menerapkan sistem corong resirkulasi, sehingga terjadi peningkatan produksi benih ikan patin siam menjadi sebanyak 24 095 000 ekor per tahun dan permintaan benih ikan patin siam yang terpenuhi sebesar 48.6 persen per tahun. Skenario III adalah ekstensifikasi produksi benih ikan patin siam menjadi 42 831 000 ekor per tahun dan mampu memenuhi permintaan benih ikan patin siam sebesar 86.4 persen. Skenario IV adalah ekstensifikasi dan intensifikasi yang menghasilkan benih ikan patin siam sebanyak 48 190 000 ekor per tahun dan memenuhi permintaan benih ikan patin siam sebesar 97.21 persen. Segmen pasar Pasirgaok Fish Farm adalah pembudidaya pendederan benih ikan patin siam mulai dari ukuran 1 inci hingga 3 inci di Pulau Sumatera dan Pulau Jawa. Pembudidaya pendederan memiliki fungsi pemasaran pertukaran, fisik, dan fasilitas. Fungsi pertukaran, yakni Pasirgaok Fish Farm menjalankan fungsi penjualan dan pembudidaya pendederan menjalankan fungsi pembelian. Fungsi fisik pembudidaya pendederan antara lain: fungsi penyimpanan mendederkan benih ukuran 34 inci hingga menjadi benih ukuran lebih dari 1 inci minimum 21 hari, fungsi pengolahan memberikan pakan, dan fungsi pengangkutan mengepak serta mendistribusikan ke pembeli. Fungsi fasilitas pembudidaya pendederan adalah menjalankan fungsi grading benih dengan cara menyortir dan mengategorikan ukuran benih. Permintaan benih ikan patin siam oleh salah satu pembudidaya pendederan di Lampung sebanyak 625 000 ekor per bulan dengan kapasitas produksi sebanyak 1 200 000 ekor per bulan saat musim hujan. Permintaan benih ikan patin saat musim kemarau menurun setengah dari jumlah permintaan musim hujan karena pembudidaya pembesaran mengurangi jumlah benih yang ditebar. Sisa pasokan benih diperoleh dari wilayah Cilangkap Jakarta Timur dan sebanyak 100 000 ekor per bulan diiproduksi sendiri. Benih ukuran 34 inci dibesarkan hingga mencapai ukuran 1 inci hingga 2 inci untuk dijual ke Lampung dan Palembang melalui tengkulak atau langsung ke pembudidaya pendederan ukuran 2 inci dan 3 inci 7 . Prospek usaha pembesaran ikan patin di Lampung cukup baik dan dibuktikan oleh kenaikan rata-rata produksi ikan patin konsumsi sebesar 4 persen selama tahun 2011 hingga 2012 KKP 2013 b . Permintaan benih ikan patin siam oleh pembudidaya pendederan di daerah Parung Kuda, Kecamatan Semplak, Kabupaten Bogor sebanyak 2 500 000 ekor per bulan, akan tetapi permintaan hanya dapat dipenuhi sebanyak 1 000 000 ekor per bulan saat musim hujan dan 550 000 ekor per bulan saat musim kemarau. Kapasitas usaha pendederan ikan patin siam sebanyak 5 000 000 ekor per bulan saat musim hujan dan sisa pasokan benih ikan patin sebanyak 1 500 000 ekor per bulan diperoleh dari wilayah Bogor. Benih ikan patin siam ukuran 34 inci dibesarkan mencapai ukuran 1.25 inci hingga 1.5 inci untuk dipasarkan ke wilayah Sumatera melalui tengkulak dan pembudidaya pendederan, sedangkan benih ukuran antara 2 inci dan 6 inci dijual ke pembudidaya pembesaran keramba jaring apung di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat 8 . 7 Wawancara dengan Bapak Yudi, pelaku usaha pembenihan ikan patin di Lampung via telepon tanggal 27 September 2014. 8 Wawancara dengan Bapak Wawan, pelaku usaha pendederan ikan patin di Kabupaten Bogor via telepon tanggal 24 Juni 2014.