Pada saat pelaksanaan tindakan, guru IPS bertindak sebagai kolaborator dan observer. Sedangkan peneliti bertindak sebagai guru yang menerangkan
tentang materi yang akan diajarkan dan sebagai observer yang mengamati seluruh aktivitas yang dilakukan oleh siswa selama proses pembelajaran dengan
menggunakan lembar observasi.
D. Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian
Peneliti dalam penelitian ini berkolaborasi dengan guru mata pelajaran IPS di MTs AL-Ikhwaniyah Pondok Aren dan bertindak sebagai pengajar guru.
Selain sebagai pengajar guru, peneliti juga bertindak sebagai pelaksana penelitian. Sedangkan guru mata pelajaran IPS yang mengajar pada kelas VII di
MTs AL-Ikhwaniyah Pondok Aren berperan sebagai observer selama proses pembelajaran berlangsung.
E. Tahapan Intervensi Tindakan
Tahapan pelaksanaan tindakan ini diawali dengan dilakukannya pra penelitian atau penelitian pendahuluan dan akan dilanjutkan dengan tindakan
pertama yang berupa siklus, terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, serta analisis dan refleksi pada tindakan I,
penelitian akan dilanjutkan dengan tindakan II, jika data yang diperoleh masih memerlukan penyempurnaan akan dilanjutkan kembali pada tindakan III dan
seterusnya. Berikut adalah gambaran tentang langkah-langkah yang akan
dilakukan dalam penelitian tindakan kelas ini: 1.
Perencanaan
Membuat rancangan pembelajaran yang mencerminkan penerapan
metode permainan ular tangga, meliputi:
a. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang disesuaikan
dengan materi dan model pembelajaran permainan ular tangga. b.
Penyusunan materi yang dipelajari siswa sesuai dengan Kompetensi Dasar KD dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP.
c. Membuat instrumental penelitian, yaitu: lembar observasi kegiatan siswa
untuk mengetahui motivasi siswa, catatan pengalaman selama pembelajaran berlangsung dan tes soal untuk mengukur kemampuan
siswa.
2. Pelaksanaan Tindakan
Langkah-langkah yang dilakukan dalam tahap pelaksanaantindakan adalah:
a. Berdoa sebelum mulai pembelajaran.
b. Menggambarkan materi pelajaran dengan peta konsep.
c. Membagi siswa ke dalam kelompok berdasarkan urutan tempat duduk,
setiap kelompok terdiri dari 4 empat orang d.
Setiap kelompok mendapatkan giliran untuk memainkan ular tangga yang berisi pertanyaan yang wajib dijawab.
e. Guru memberikan materi pelajaran dalam bentuk peta konsep.
f. Guru dan siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.
g. Guru memberikan nilai pada hasil kerja siswa.
3. Pengamatan
Melakukan pengamatan terhadap pembelajaran IPS di sekolah, pengamatan keadaan siswa di kelas, dan sikap siswa terhadap mata pelajaran
IPS di kelas. 4.
Refleksi
Menilai pelaksanaan kegiatan berdasarkan lembar observasi kegiatan siswa dan catatan lapangan selama pembelajaran berlangsung.
Tabel 3.1 Kegiatan Penelitian Tindakan Kelas
Siklus I Perencanaan
Tindakan :
Identifikasi masalah dan penetapan
alternatif pemecahan masalah
- Merencanakan pembelajaran yang
akan diterapkan -
Menentukan pokok bahasan -
Mengembangkan skenario pembelajaran
- Menyiapkan sumber belajar
- Mengembangkan format evaluasi
pembelajaran -
Mengembangkan format observasi pembelajaran
Pelaksanaan Tindakan
- Menerapkan tindakan mengacu pada
skenario Monitoring dan
EvaluasiPengamatan -
Melakukan observasi dengan memakai lembar observasi
-
Menilai hasil tindakan Refleksi
- Melakukan evaluasi tindakan yang
telah dilakukan -
Melakukan pertemuan untuk -
membahas hasil evaluasi tentang skenario, dan lain-lain
- Memperbaiki pelaksanaan tindakan
sesuai hasil evaluasi, untuk digunakan pada siklus berikutnya
- Evaluasi tindakan I
Siklus II Perencanaan
Tindakan -
Identifikasi masalah dan penetapan alternatif pemecahan masalah
- Pengembangan program tindakan II
Pelaksanaan Tindakan
-
Pelaksanaan program tindakan II Monitoring dan
EvaluasiPengamatan -
Pengumpulan data tindakan II Refleksi
-
Evaluasi tindakan II
F. Hasil Intervensi Tindakan Yang Diharapkan
Proses pembelajaran dengan menggunakan metode permainan ular tangga diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS.
Adapun indikator untuk mengetahui keberhasilan penelitian ini ditetapkan sekurang-kurangnya 75 siswa memiliki hasil belajar yang baik. Dengan
demikian siswa dapat memiliki hasil belajar yang tinggi dalam mata pelajaran IPS.
G. Data dan Sumber Data
Data dan sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Jenis Data
Jenis data kualitatif yang terdiri dari hasil wawancara, hasil observasi, catatan lapangan dan hasil tindakan.
2. Sumber Data
Sumber data pada penelitian ini adalah siswa kelas VII MTs Al-Ikhwaniyah Pondok Aren, guru dan peneliti.
H. Instrumen Penelitian
Instrumen yang di gunakan dalam penelitian ini terdiri atas 2 dua jenis yaitu:
1. Instrumen Tes
Tes tertulis ini berupa tes awal pre-test dan tes akhir pos-test. Tes awal pre-test adalah tes yang dilaksanakan sebelum bahan pelajaran diberikan
kepada peserta didik, karena itu butir-butir soalnya dibuat yang mudah- mudah. Sedangkan tes akhir pos-test adalah bahan-bahan pelajaran yang
tergolong penting, yang telah di ajarkan kepada para peserta didik dan biasanya naskah tes akhir ini dibuat sama dengan naskah tes awal.
2. Instrumen Non Tes
Dalam instrumen non tes yang digunakan adalah sebagai berikut: