b. Materi penyuluhan agama c. Evaluasi penyuluhan agama
2. Variabel dependen atau variabel terikat Y: motivasi kerja yang meliputi:
a. Intrinsik b. Ekstrinsik
E. Definisi Operasional dan Indikator Penelitian
Definisi operasional merupakan definisi yang didasarkan pada sifat-sifat variabel yang diteliti,bersifat spesifik dan menggambarkan karakterisitik variabel-
variabel penelitian dan juga hal-hal yang dianggap penting. Dari definisi operasional ini kemudian akan didapat suatu indikator yang akan dijadikan acuan
untuk mengukur variabel yang diteliti.
11
Tabel 2. Definsi Operasional dan Indikator Variabel Penelitian
Variabel Independen
Definisi Operasional Indikator
Penyuluhan Agama X Teori
penyuluhan Isep
Zaenal Arifin :
1. Materi 2. Metode
3. Media 4. Proses belajar
Teori Penyuluhan Shertzer dan Stone :
1. Interaksi Sosial 2. Lingkungan
Perilaku
Teori penyuluhan Brown:
1. Proses belajar 2. Hubungan
3. Suatu profesia 4. Sasaran penyuluhan
5. Keterampilan 6. Komunikasi
7. Perubahan perilaku Penyuluhan agama adalah
kegiatan pembelajaran
nonformal dari pembukaan, pelaksanaan dan penutupan
yang memberikan fasilitas atau kemudahan-kemudahan
terhadap diri dan lingkungan agar mampu mempengaruhi
sasaran
penyuluhan serta
bertujuan untuk membantu orang lain individu maupun
kelompok agar dapat keluar dari masalah keagamaan yang
dihadapinya.
1. Kesiapan Penyuluh Agama
a. Materi penyuluhan sesuai dengan
kebutuhan karyawan
b. Materi penyuluhan sangat sistematis
c. Media yang digunakan sesuai
dengan jenis
materinya d. Penyuluh
memiliki kesiapan
yang tinggi
setiap akan memberikan penyuluhan
e. Penyuluh terlebih dahulu menyampaikan
tujuan ingin dicapai
2. Materi Penyuluhan
a. Penyuluh menunjukan
penguasaan materi
penyuluhan b. Penyuluh menyampaikan
11
Masri Singarimbun, Metode Penelitian Survei, Jakarta: LP3ES, 1989, h.46
materi dengan jelas sesuai dengan
hirearki penyuluhan
dan karakteristik karyawan
c. Penyuluh mengaitkan
materi dengan realitas kehidupan
d. Penyuluh melaksanakan penyuluhan sesuai waktu
yang telah ditentukan e. Penyuluh melaksanakan
pembelajaran secara
runtut f. Penyuluh melaksanakan
penyuluhan yang bersifat kontekstual
sesuai dengan
isu yang
berkembang kekinian g. Penyuluh melaksanakan
penyuluhan sesuai dengan alokasi
waktu yang
direncanakan h. Penyuluh menggunakan
media secara efektif dan efisien
i. Penyuluh menghasilkan
pesan yang menarik j. Penyuluh menumbuhkan
pasrtisipasi karyawan
untuk aktif dalam proses belajar mengajar
k. Penyuluh menunjukan
sikap terbuka terhadap respon karyawan
l. Penyuluh menumbuhkan keceriaan dan antusisme
karyawan dalam
penyuluhan m. Penyuluh menggunakan
bahasa lisan dan tulis secara jelas, baik dan
benar n. Penyuluh menyampaikan
pesan dengan gaya yang sesuai
3. Evaluasi Penyuluhan
a. Penyuluh memiliki
kemampuan menerima
kritik, saran dan pendapat karyawan
b. Kesediaan meluangkan
waktu untuk konsultasi di luar kegiatan penyuluhan
c. Penyuluh memberitahukan
materi yang
akan diberikan
untuk minggu depan d. Penyuluh
melibatkan karyawan
dalam merencanakan
tindak lanjut penyuluhan
e. Penyuluh mengajak untuk