Uji Validitas Instrumen Penelitian

60 digunakan dalam penelitian. Soal yang tidak valid sebanyak 10 butir soal dibuang tidak digunakan.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas Suharsimi Arikunto, 2006: 178 yaitu instrumen dapat dipercaya atau diandalkan sebagai alat pengumpul data karena instrumen sudah baik. Instrumen yang dapat dipercaya akan menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Instrumen yang reliabel, untuk mengukur berapa kalipun obyek yang sama akan menghasilkan data yang sama. Penelitian ini menggunakan rumus Kuder dan Richardson 20 K-R 20 dengan bantuan Microsoft Excel . Rumus K-R 20 adalah sebagai berikut. Sumber: Suharsimi Arikunto, 2006: 188 Keterangan: = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan = varians total p = proporsi subjek yang menjawab betul pada sesuatu butir proporsi subjek yang mendapat skor 1 Setelah melakukan perhitungan, hasil reliabilitas instrumen dikonsultasikan ke tabel r product moment . Apa bila r hitung ≥ r tabel maka instrumen tersebut reliabel. Banyaknya subjek N dalam uji coba instrumen adalah 22 orang. Tabel r product-moment dengan N = 22 memiliki taraf signifikansi 5 dengan angka koefisien korelasi sebesar 0,42. Apabila r hitung ≥ 0,42 maka instrumen tersebut dikatakan reliabel. Hasil perhitungan reliabilitas instrumen berdasarkan hasil uji coba instrumen di SD Negeri Jamblangan yaitu r = 0,88. Oleh karena itu, 61 instrumen tersebut dapat dikatakan reliabel. Perhitungan reliabilitas instrumen yang lebih rinci dapat dilihat pada lampiran 1.

J. Teknik Analisis Data

Analisis data Sugiyono, 2013: 207 adalah kegiatan yang dilakukan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif dan uji hipotesis.

1. Teknik Analisis Deskriptif

Teknik analisis deskriptif Sugiyono, 2013: 207 yaitu teknik analisis data dengan cara mendeskripsikan data yang dikumpulkan apa adanya sehingga tidak bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum. Analisis deskriptif dalam penelitian ini yaitu melakukan penyajian data melalui tabel, grafik histogram, perhitungan modus, median, mean, nilai terendah, nilai tertinggi, dan persentase. Penyajian data hasil pre test dan post test dikonversikan dalam bentuk tabel. Penelitian ini menggunakan penilaian akhir patokan dengan mengubah skor mentah menjadi skor standar pada absolut lima. Pedoman konversi yang digunakan adalah sebagai berikut. Tabel 10. Penilaian Akhir Patokan Zainal Arifin, 2012: 236 Tingkat Penguasaan Skor Standar 90-100 A 80-89 B 70-79 C 60-69 D ≤59 E 62 Nilai maksimum berdasarkan kunci jawaban adalah 100 sehingga data konversi yang diperoleh sebagai berikut: Tabel 11. Konversi Penilaian Akhir Patokan Tingkat Penguasaan Skor Standar 90-100 A 80-89 B 70-79 C 60-69 D ≤59 E Penyajian data hasil pretest dan posttest dalam penelitian ini hanya menggunakan tingkat penguasaan sehingga tidak mencantumkan skor standar pada tabel. Deskripsi data dilakukan dengan menghitung mean, median, modus, nilai tertinggi, dan nilai terendah dengan bantuan program SPSS Statistics 20. Penyajian data hasil evaluasi setiap pertemuan dalam bentuk tabel dan perhitungannya menggunakan bantuan Microsoft Excel .

2. Uji Hipotesis

Penelitian ini menggunakan teknik analisis uji-t t-test . Uji-t digunakan untuk mengetahui perbandingan rata-rata kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Analisis uji t t test dalam penelitian ini menggunakan bantuan SPSS Statistics 20 . Apabila t hitung lebih besar dari t tabel atau signifikansi hitung lebih kecil dari 0.05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Apabila t hitung lebih kecil dari t tabel atau signifikansi hitung lebih besar dari 0.05 maka Ha ditolak dan Ho diterima. 63

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pelaksanaan dan Hasil Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada tanggal 2 April sampai 30 April 2016. Penelitian dilakukan pada kelas VA kelompok kontrol dan kelas VB kelompok eksperimen di SD Negeri Sompokan. Penelitian ini terdiri dari pretest , proses pembelajaran, dan posttest. Materi yang diberikan kepada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sama yaitu perjuangan mempertahankan kemerdekaan.

1. Pelaksanaan dan Hasil Penelitian Kelompok Eksperimen

a. Pretest Pretest kelompok eksperimen dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 2 April 2016. Pretest tersebut digunakan untuk mengukur kemampuan awal siswa pada kelompok eksperimen tentang materi perjuangan mempertahankan kemerdekaan sebelum diberi perlakuan treatment . Pretest terdiri dari tiga puluh soal yang berbentuk pilihan ganda. Pretest diikuti oleh 26 siswa kelas VB SD Negeri Sompokan. Guru membagikan soal pretest kepada siswa. Pretest dikerjakan oleh siswa secara individu. Setelah selesai mengerjakan, siswa dapat mengumpulkan soal pretest yang telah dikerjakan kepada guru. Hasil pretest kelompok eksperimen adalah sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK DAN METODE TALKING CHIPS DI MTS JAMIYATUL KHAIR

0 3 88

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Metode Talking Stick Di Mi Al Hikmah Kelas 5 Kota Bekasi

0 7 179

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa melalui metode pembelajaran talking stick tema cita-citaku kelas iv SD Negeri 2 Simo tahun pelajaran 2014/2015.

0 3 10

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa melalui metode pembelajaran talking stick tema cita-citaku kelas iv SD Negeri 2 Simo tahun pelajaran 2014/2015.

0 2 17

PENINGKATAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL TALKING STICK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 Peningkatan Kerjasama Dan Hasil Belajar Ips Melalui Model Talking Stick Pada Siswa Kelas V SD Negeri 3 Barenglor Klaten Utara Tahun 2013/2014.

0 0 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK PADA SISWA Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Talking Stick pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngadireji I Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukohar

0 0 16

PENDAHULUAN Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Talking Stick pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngadireji I Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 6

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE TALKING STICK DALAM PEMBELAJARAN POLA KALIMAT BAHASA JEPANG TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA.

5 6 40

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS III SD NEGERI GUNUNGSARI PADA PEMBELAJARAN TEMATIK MELALUI METODE TALKING STICK

4 12 28

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KALIKAJAR PURBALINGGA.

0 0 190