Pengertian Teknik memotong dan merekatkan Cutting-Gluing Teknik Memotong dan merekatkan Cutting-Gluing dalam Resensi

26 d Teknik Memotong dan Merekatkan Cutting-Gluing dalam Resensi

1. Pengertian Teknik memotong dan merekatkan Cutting-Gluing

Hernowo dalam Quantum Reading mengatakan bahwa teknik Cutting- Gluing adalah teknik membuat resensi dengan cara memotong dan merekatkan potongan-potongan materi yang ada dalam buku yang menarik perhatian kita. Bagian yang dipotong adalah bagian-bagian yang merupakan gagasan-gagasan inti yang disampaikan oleh penulis. 27 Teknik memotong dan merekatkan ini merupakan teknik yang paling mudah dan sederhana dalam membuat resensi yang sekaligus merupakan teknik berlatih menulis yang paling elementer.

2. Teknik Memotong dan merekatkan Cutting-Gluing dalam Resensi

Teknik Cutting-Gluing bisa diistilahkan sebagai teknik “memotong dan merekatkan”. Ini merupakan cara meresensi buku yang dapat dilakukan oleh seorang pemula. Manfaat meresensi buku seperti ini adalah dapat memberikan peluang sangat besar kepada seseorang untuk berlatih menulis dengan bantuan “bahasa“ orang lain. Ini juga yang dapat membuat seseorang melakukan kegiatan membaca buku secara efektif ada efeknya terhadap pengembangan diri. Teknik memotong dan merekatkan ini dilakukan dengan cara memotong materi yang ada di dalam buku yang menarik perhatian peresensi. Peresensi tinggal menyalin kalimat-kalimat menarik yang mencerminkan isi buku yang ditulis oleh penulis yang dibaca peresensi. Peresensi dapat “memotong” bagian depan, tengah, belakang, atau di bagian manapun yang mengandung bagian penting yang menarik perhatian peresensi dan merupakan gagasan-gagasan inti yang disampaikan penulis. Setelah merasa cukup untuk mengumpulkan”potongan”, peresensi kemudian memilih potongan yang lebih sesuai kemudian mengaitkan “potongan-potongan” itu. Inilah tahap “merekatkan” atau menempelkan. Dalam menempelkan potongan-potongan tersebut peresensi tidak boleh asal menempel. Peresensi perlu waspada ketika mengaitkan “potongan” yang satu dengan “potongan” yang lain. Usahakan agar tetap si penulis sendiri yang berbicara. Peran peresensi dalam 27 Hernowo. Quantum Reading, Bandung: MLC,2005. hlm. 197. 27 resensi ini hanya dalam konteks menyambungkan, mengalirkan, dan mengaitkan gagasan yang satu dengan gagasan yang lain.

3. Langkah-Langkah Menerapkan Teknik Memotong dan Merekatkan