yang diberikan
c. Interaksi dengan guru
9 11
Skala pengukuran yang digunakan untuk indikator-indikator minat belajar siswa. Skala Likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Sugiyono, 2010: 134-135
Skala pengukuran untuk setiap item pernyataan dinyatakan dalam lima skala pendapat dan dilakukan dengan cara penentuan sebagai berikut:
Sangat senang SS, Senang S, Tidak senang TS, Sangat tidak senang STS.
Tabel 3.2 Skor Variabel Minat
Jawaban Pernyataan
Positif Negatif
Sangat senang 4
1 Senang
3 2
Tidak senang 2
3 Sangat tidak senang
1 4
H. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif Data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis
deskriptif yaitu dengan pemaparan datainformasi dari hasil observasi,
wawancara yang
diamati dalam
proses penerapan
metode pembelajaran Teams Games Tournament.
2. Analisis Komparatif b. Mengukur minat peserta didik sebelum dan sesudah adanya
penerapan metode TGT terhadap materi jurnal umum dan buku besar posting perusahaan jasa dengan cara memberikan
kuesioner. Tujuan yang ingin dicapai dengan analisis ini adalah untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan minat belajar siswa
pada mata pelajaran akuntansi materi jurnal umum dan buku besar posting
dengan diterapkannya metode Team Games Tournament TGT
.
Tabel 3.4 Tabel Komparasi Minat Belajar Siswa Sebelum dan
Sesudah Penerapan Metode TGT
No Nama
Siswa Skor
kuesioner sebelum
penerapan metode
TGT Skor
kuesioner setelah
penerapan metode
TGT Selisih
Skor Presentase
Kenaikan Penurunan
b. Mengukur prestasi belajar peserta didik sebelum dan sesudah adanya penerapan metode TGT terhadap materi jurnal umum dan
buku besar posting perusahaan Jasa dengan cara memberikan soal pretest
dan soal posttest. Tujuan yang ingin dicapai dengan
analisis ini adalah untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi materi jurnal
umum dan buku besar posting dengan diterapkannya metode Team Games Tournament TGT.
Tabel 3.5 Tabel Komparasi Minat Belajar Siswa Sebelum dan Sesudah
Penerapan Metode TGT
Keterangan Nilai
Pre Test Nilai Post
Test Selisih
Skor Presentase
Kenaikan Penurunan
I. Analisis Instrumen Penelitian
1. Analisis Pengujian Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat-tingkat
kevalidan atau kesahihan sesuatu instrument Suharsimi, 2006:136. Pengujian validitas instrumen dalam penelitian menggunakan teknik
korelasi Product Moment sebagai berikut:
∑ ∑ ∑ √ ∑
∑ √ ∑
∑ Keterangan:
r = Koefisien korelasi antara variabel X dengan variabel Y
Y = Skor total dari seluruh item
X = Skor total dari setiap item
n = Jumlah responden
∑XY = Hasil kali X dan Y
Jika nilai koefisien lebih besar dari
, maka butir soal tersebut dapat dikatakan valid. Jika
lebih kecil dari , maka
butir soal tersebut dapat dikatakan tidak valid. 2. Analisis Pengujian Reliabilitas
Reliabilitas menunjukkan pada pengertian bahwa sesuatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat
pengumpul data
karena instrumen
tersebut sudah
baik Suharsimi,2006:142. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini
menggunakan rumus Alpha, sebagai berikut: r
11
=
1 k
k
2 2
1
t b
Keterangan: r
11
= Reliabilitas instrumen k
= Banyak butir pertanyaan σ
2 t
= Varians total ∑ σ
2 b
= Jumlah varians butir
Instrumen dikatakan reliable apabila nilai koefisien Alpha 0,6. Sebaiknya nilai koefisien Alpha 0,6, maka penelitian tersebut belum
reliabel.
3. Pengujian Normalitas Sebelum dilakukan uji mean, digunakan uji normalitas data. Uji
normalitas data digunakan untuk menguji normal tidaknya data hasil pengukuran. Apabila data berdistribusi normal, maka analisis untuk
menguji hipotesis dapat dilakukan. Untiuk mengetahui hal tersebut maka akan digunakan rumus Kolmogorov-Smirnov Agifari,
2003:296: D= Maks
| |
Keterangan : D : Deviasi absolut yang tertinggi
: Frekuensi Harapan
: Frekuensi Observasi Instrumen dikatakan berdistribusi normal apabila nilai asymptotik Sig
2 tailed 0,05.
4. Pengujian Hipotesis Penelitian Untuk menguji hipotesis, digunkan uji beda t-paired test.
Uji ini digunakan untuk melihat ada tidaknya perbedaan sebelum dan sesudah diterapkannya metode pembelajaran TGT. Rumus untuk
menguji hal tersebut adalah Sugiyono,2008:122 :
Keterangan: : Rata-rata sampel 1
: Rata-rata sampel 2 : Simpangan baku sampel 1
: Simpangan baku sampel 2 : Varians sampel 1
: Varians sampel 2
r : Korelasi antara 2 sampel Kriteria pengujian hipotesis yang digunakan yaitu apabila
maka diterima, sebaliknya jika
maka ditolak.
65
BAB IV GAMBARAN UMUM SEKOLAH
