Segi Audio Visual
Volume suara dalam video dapat diatur sesuai dengan keinginan serta
1 Ilustrasi video sesuai dengan tingkat
kemampuan serta tingkat pemahaman 1
Durasi video pembelajaran ideal, efektif serta efisien. tidak terlalu lama
1
Segi Materi
Materi disajikan secara runtut. 1
Kejelasan, relevansi serta kedalaman antara materi dengan kompetensi dasar
1 Adanya alat, instrumen penilaian dan
rubrik evaluasi yang relevan serta 1
Kelengkapan dan kualitas bahan bantuan belajar.
1 Adanya tahap apersepsi, motivasi serta
pretest sebagai kegiatan pendahuluan 1
Kedalaman dalam membahas materi topik pembelajaran.
1
3.6.5 Kuesioner umpan balik peserta didik
Kuesioner umpan balik peserta didik terhadap media pembelajaran digunakan untuk mengetahui tanggapan serta respon peserta didik terhadap media pembelajaran.
Pembagian kuesioner dilakukan setelah pelaksanaan uji coba di kelas nyata dalam kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia untuk satu kompetensi dasar. Kisi-kisi
kuesioner umpan balik yang ditujukan kepada peserta didik setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dapat dilihat di tabel berikut ini.
Tabel 3.6.5 Kisi
– kisi Kuesioner Umpan Balik untuk Peserta didik No
Butir-Butir Kuesioner Jumlah
1 Ketertarikan terhadap model pembelajaran dengan menggunakan
PowerPoint multimedia
1 2
Kesesuaian pemilihan warna dan animasi pada PowerPoint multimedia
1 3
Keterbacaan jenis dan ukuran huruf pada PowerPoint multimedia 1
4 Keterpahaman bahasa petunjuk pada PowerPoint multimedia
1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5 Kesesuaian PowerPoint multimedia terhadap SK dan KD
1 6
Keterpahaman materi dan rekaman pada PowerPoint multimedia 1
7 Kesesuaian durasi pembelajaran dengan PowerPoint multimedia
1 8
Saran untuk perbaikan PowerPoint multimedia 1
3.7 Teknik Analisis Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase. Penghitungan deskriptif persentase ini mempunyai langkah-langkah, yaitu a
menghitung jumlah responden, b mengoreksi jawaban kuesioner dari responden, c menghitung frekuensi jawaban responden, dan d memasukkan ke dalam rumus.
Perhitungan deskriptif persentase ini diolah dengan cara frekuensi dibagi dengan jumlah responden dikali 100, seperti dikemukan Sudjana 2001: 129 adalah sebagai berikut:
Keterangan :
P: Persentase f : Frekuensi jawaban
n : Jumlah responden 100 : Bilangan tetap
Teknik analisis data berupa penilaian produk oleh ahli dan guru Bahasa Indonesia Indonesia menggunakan kriteria penilaian produk. Kriteria penilaian produk digunakan
untuk mengetahui kualifikasi produk pengembangan. Berikut adalah kriteria penilaian produk pengembangan bahan ajar menyimak yang diadaptasi dari kriteria penilaian milik
Nurgiyantoro 2011. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 3.7.1 Kriteria Penilaian Produk
Interval persentase tingkat pencapaian
Nilai Kualifikasi
85 - 100 5
Sangat baik 75 - 84
4 Baik
60 - 74 3
Cukup baik 40 - 59
2 Kurang baik
0 - 39 1
Sangat kurang
Untuk mendapatkan persentase dari nilai yang telah ditentukan, digunakan rumus sebagai berikut.
Setelah mendapatkan persentase skor penilaian, dicari interval yang sesuai untuk menentukan nilai final atau pada skala lima. Nilai final inilah yang dijadikan dasar perlu
tidaknya adanya revisi. Pengambilan keputusan terhadap hasil penilaian produk pengembangan diperlukan suatu kriteria yang memadai. Kriteria tersebut diambil dari
penilaian acuan patokan menurut Nurgiyantoro 2011 yang telah dimodifikasi oleh peneliti. Kriteria tersebut disajikan dalam tabel sebagai berikut.
� �ℎ �� �
ℎ � �ℎ
� �
x 100