Hakikat Multimedia Media pembelajaran

menanamkan pengetahuan dalam ingatan peserta didik. Semakin ke tingkatan yang lebih atas, Edgar Dale menjelaskan dalam kerucutnya bahwa tingkat pemahaman dan pengalam peserta didik semakin menuju tingkat yang lebih abstrak. Dalam tingkatan yang lebih atas ini, pengetahuan disuguhkan melalui media dengan bentuk simbol – simbol dan ikon.

2.3.4.1 Prinsip Pengembangan Multimedia

Multimedia merupakan media yang dapat mencakup penangkapan seluruh panca indera. Hal tersebut sejalan dengan prinsip pengembangan media pembelajaran menurut Richard E. Mayer 2001. Mayer telah menuliskan 10 prinsip dalam desain multimedia pembelajaran, yaitu: a Prinsip Multimedia Menurut Mayer 2001 orang belajar lebih baik dari gambar dan kata dari pada sekedar kata-kata. b Prinsip Kesinambungan Spasial Orang belajar lebih baik ketika kata dan gambar terkait disandingkan berdekatan dibandingkan apabila disandingkan berjauhan atau terpisah. c Prinsip Kesinambungan Waktu Orang belajar lebih baik ketika kata dan gambar terkait disajikan secara simultan dibandingkan apabila disajikan bergantian atau setelahnya. d Prinsip Koherensi Orang belajar lebih baik ketika kata-kata, gambar, suara, video, animasi yang tidak perlu dan tidak relevan tidak digunakan. e Prinsip Modalitas Belajar Orang belajar lebih baik dari animasi dan narasi termasuk video, daripada dari animasi dan teks pada layar. f Prinsip Redudansi Orang belajar lebih baik dari animasi dan narasi termasuk video, daripada dari animasi, narasi dan teks pada layar redudan. g Prinsip Personalisasi Orang belajar lebih baik dari teks atau kata-kata yang bersifat komunikatif conversational daripada kalimat yang lebih bersifat formal. h Prinsip Interaktivitas Orang belajar lebih baik ketika ia dapat mengendalikan sendiri apa yang sedang dipelajarinya manipulatif: simulasi, game, branching. i Prinsip Sinyal cue, highlight, dll Orang belajar lebih baik ketika kata-kata, diikuti dengan cue, highlight, penekanan yang relevan terhadap apa yang disajikan. j Prinsip Perbedaan Individu. Sembilan prinsip tersebut berpengaruh kuat bagi mereka yang memiliki modalitas visual tinggi, kurang berpengaruh bagi yang sebaliknya. Kombinasi teks dan narasi dan visual berpengaruh kuat bagi mereka yang memiliki modalitas auditori tinggi, kurang berpengaruh bagi yang sebaliknya. Kombinasi teks, visual dan simulasi berpengaruh kuat bagi mereka yang memiliki modalitas kinestetik tinggi, kurang berpengaruh bagi yang sebaliknya.

2.3.4.3 Tujuan Penggunaan Media Pembelajaran

Berikut ini peneliti paparkan tujuan digunakannya media pembelajaran dalam proses mengajar yaitu : a. Mempermudah proses pembelajaran di kelas b. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran c. Menjaga relevansi antara materi pelajaran dan tujuan belajar d. Membantu kosentrasi pembelajar dalam pembelajaran

2.3.4.4 Manfaat media Pembelajaran

Manfaat media pembelajaran yang dipakai peneliti sebagai acuan serta patokan penelitian pengembangan ini adalah manfaat media pembelajaran milik Dr. Hujair AH Sanaky. Menurut Sanaky 2015 manfaat media pembelajaaran bagi guru dan peserta didik adalah sebagai berikut : A. Manfaat bagi pengajar adalah sebagai berikut: a Memberikan pedoman dan arah untuk mencapat tujuan pembelajaran b Menjelaskan struktur dan pengajaran secara baik c Memberikan kerangka sistematis mengajar yang baik d Memudahkan kendali pengajar terhadap materi e Membantu ketelitian serta kecermatan dalam penyajian materi f Membangkitkan rasa percaya diri pengajar g Meningkatkan kualitias pengajaran h Memberikan variasi belajar i Menyajikan pokok – pokok informasi secara sistematik sehingga mempermudah penyampaian PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Peredaran Darah Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisisus Jetisdepok.

0 1 266

Uji coba pengembangan dan pemanfaatan media komputer berbasis Adobe Captivate 5.5 pada materi kesebangunan untuk siswa kelas IX A SMP Marganingsih Muntilan tahun ajaran 2013/2014.

4 24 304

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Rangka Manusia untuk siswa kelas IV SD Kanisius Gamping

0 1 221

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIFBILINGUAL BERBASIS BLOG DENGAN MEMANFAATKAN GOOGLE DOCUMENT PADA MATERI POKOK CAHAYA UNTUK SISWA SMP KELAS VIII SEMESTER II.

1 2 19

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA INTERAKTIF MATERI PYTHAGORAS DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK KELAS VIII SMP.

1 7 289

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MICROSOFT POWERPOINT PADA MATA PELAJARAN TEKHNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 PLUPUH SRAGEN.

2 7 145

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MATERI PENDIDIKAN SEKS UNTUK SISWA SMP KELAS VIII.

0 0 288

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN I-CIRCLE (INTERACTIVE CIRCLE) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII SEMESTER II PADA MATERI LINGKARAN.

0 2 224

Pendidikan karakter terintegrasi dalam pembelajaran menulis Bahasa Indonesia untuk siswa SMP kelas VIII semester 1 dan 2 - USD Repository

0 6 244

Pengembangan media pembelajaran berbasis powerpoint multimedia untuk keterampilan menyimak bahasa Indonesia kelas XI semester 2 SMA Santa Maria Yogyakarta - USD Repository

0 11 249