Prinsip Pengembangan Multimedia Media pembelajaran

2.3.4.3 Tujuan Penggunaan Media Pembelajaran

Berikut ini peneliti paparkan tujuan digunakannya media pembelajaran dalam proses mengajar yaitu : a. Mempermudah proses pembelajaran di kelas b. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran c. Menjaga relevansi antara materi pelajaran dan tujuan belajar d. Membantu kosentrasi pembelajar dalam pembelajaran

2.3.4.4 Manfaat media Pembelajaran

Manfaat media pembelajaran yang dipakai peneliti sebagai acuan serta patokan penelitian pengembangan ini adalah manfaat media pembelajaran milik Dr. Hujair AH Sanaky. Menurut Sanaky 2015 manfaat media pembelajaaran bagi guru dan peserta didik adalah sebagai berikut : A. Manfaat bagi pengajar adalah sebagai berikut: a Memberikan pedoman dan arah untuk mencapat tujuan pembelajaran b Menjelaskan struktur dan pengajaran secara baik c Memberikan kerangka sistematis mengajar yang baik d Memudahkan kendali pengajar terhadap materi e Membantu ketelitian serta kecermatan dalam penyajian materi f Membangkitkan rasa percaya diri pengajar g Meningkatkan kualitias pengajaran h Memberikan variasi belajar i Menyajikan pokok – pokok informasi secara sistematik sehingga mempermudah penyampaian PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI j Menimbulkan situasi dan kondisi belajar yang tanpa tekanan. B. Manfaat media pembelajaran bagi peserta didik adalah sebagai berikut a. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik b. Memberikan dan meningkatkan variasi belajar c. Memudahkan pembelajar untuk belajar d. Merangsang peserta didik untuk berpikir serta beranalisis e. Peserta didik dapat berpikir secara sistematis.

2.3.4.5 Fungsi Media Pembelajaran

Sanaky 2009 mengungkapkan bahwa media pembelajaran berfungsi untuk merangsang pembelajar dengan : a menghadirkan objek sebenarnya dan objek yang langkah b membuat duplikasi dari objek sebenarnya c membuat konsep abstrak ke konsep konkret d memberi persamaan persepsi e menyajikan ulang informasi secara konsisten f memberikan suasana belajar yang menyenangkan, tidak tertekan, santai dan menarik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran.

2.3.5 Microsoft Office Powe Point

Microsoft Office PowerPoint merupakan sebuah software yang dibuat dan dikembangkan oleh perusahaan Microsoft dan merupakan salah satu program yang berbasis multimedia Daryanto, 2010:163. Microsoft Office PowerPoint yang akan digunakan oleh peneliti adalah PowerPoint keluaran Microsoft pada tahun 2010. Pemilihan ini diputuskan karena kebanyakan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pengguna belum memiliki Microsoft 2013. Hal ini guna menghindari adanya eror data dan tidak tersedianya PowerPoint 2013. Dengan Microsoft PowerPoint peneliti dapat merancang media pembelajaran presentasi secara menarik dan ideal.

2.3.6 Hakikat Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan merupakan kurikulum yang dipakai oleh pendidikan di Indonesia semenjak tahun 2006. Kurikulum ini lahir dari semangat otonomi daerah dimana urusan pendidikan tidak semuanya menjadi tanggung jaawab pemerintah pusat. Tujuan diterapkannya KTSP ini adalah untuk memberdayakan serta memandirikan satuan pendidikan melalui kewenangan otonomi daerah. Kurikulum ini dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah. Menurut BSNP definisi KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan dalam Soehendro, 2006: 5. Sejalan dengan pemikiran tersebut, Mulyasa merumuskan definisi KTSP yaitu suatu ide tentang pengembangan kurikulum yang diletakan pada posisi yang paling dekat dengan pembelajaran yakni sekolah dan satuan pendidikan dalam Soehendro, 2006: 20-21. Sejalan dengan definisi BSNP, E Baskoro Poedjinoegroho KOMPAS, 29 September 2006 menyatakan bahwa kurikulum 2006 yang diperkenalkan dengan nama KTSP merupakan hasil penegasan dari atau sejalan dengan kebijakan desentralisasi. Ketua BSNP Bambang Suhendro dalam KOMPAS, 10 Februari 2006 juga menegaskan bahwa kurikulum 2006 merupakan hasil kreasi guru – guru di sekolah.

2.4 Kerangka Berpikir

Seiring dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi dipakai oleh pendidikan sebagai media pembelajaran. Media memegang peranan yang penting untuk membantu

Dokumen yang terkait

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Peredaran Darah Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisisus Jetisdepok.

0 1 266

Uji coba pengembangan dan pemanfaatan media komputer berbasis Adobe Captivate 5.5 pada materi kesebangunan untuk siswa kelas IX A SMP Marganingsih Muntilan tahun ajaran 2013/2014.

4 24 304

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Rangka Manusia untuk siswa kelas IV SD Kanisius Gamping

0 1 221

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIFBILINGUAL BERBASIS BLOG DENGAN MEMANFAATKAN GOOGLE DOCUMENT PADA MATERI POKOK CAHAYA UNTUK SISWA SMP KELAS VIII SEMESTER II.

1 2 19

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA INTERAKTIF MATERI PYTHAGORAS DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK KELAS VIII SMP.

1 7 289

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MICROSOFT POWERPOINT PADA MATA PELAJARAN TEKHNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 PLUPUH SRAGEN.

2 7 145

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN MATERI PENDIDIKAN SEKS UNTUK SISWA SMP KELAS VIII.

0 0 288

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN I-CIRCLE (INTERACTIVE CIRCLE) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII SEMESTER II PADA MATERI LINGKARAN.

0 2 224

Pendidikan karakter terintegrasi dalam pembelajaran menulis Bahasa Indonesia untuk siswa SMP kelas VIII semester 1 dan 2 - USD Repository

0 6 244

Pengembangan media pembelajaran berbasis powerpoint multimedia untuk keterampilan menyimak bahasa Indonesia kelas XI semester 2 SMA Santa Maria Yogyakarta - USD Repository

0 11 249