p. Urusan Penanaman Modal Penyelenggaraan urusan Penanaman Modal antara lain diarahkan untuk:
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
Penanaman Modal. 2.
Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Penanaman Modal. 3.
Menerapkan kebijakan Penanaman Modal yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota.
4. Mengintegrasikan pengelolaan seluruh perizinan usaha menjadi satu
pintu dan menggunakan fasilitas internet. 5.
Mempermudah proses untuk memulai usaha, kerja sama investasi, promosi terpadu investasi, perdagangan dan pariwisata.
6. Pemberian insentif dan kemudahan perizinan serta mendorong
peningkatan investasi 7.
Regulasi untuk memfasilitasi pengembangan kawasan financial centre. 8.
Regulasi untuk pengembangan kawasan ekonomi khusus. 9.
Meningkatkan kontribusi BUMD terhadap Pendapatan Asli Daerah. 10. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam
penyelenggaraan urusan Penanaman Modal. 11. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan wajib Penanaman
Modal.
q. Urusan Kebudayaan Penyelenggaraan urusan Kebudayaan antara lain diarahkan untuk:
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
Kebudayaan. 2.
Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Kebudayaan. 3.
Menciptakan kebijakan kebudayaan yang komprehensif, terpadu dan berperan nyata terhadap pemecahan masalah perkotaan.
4. Mengintegrasikan regulasi urusan Kebudayaan, fungsi Permuseuman dan
urusan Kepariwisataan. 5.
Mengembangkan budaya lokal sebagai bagian dari budaya Kota. 6.
Pemeliharaan dan pemugaran bangunan tua dan bersejarah 7.
Memugar dan mengembangkan kawasan bernilai sejarah. 8.
Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Kebudayaan.
9. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan wajib
Kebudayaan.
r. Urusan Pemuda dan Olahraga Penyelenggaraan urusan Pemuda dan Olahraga antara lain diarahkan untuk:
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
Pemuda dan Olahraga. 2.
Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Pemuda dan Olahraga. 3.
Menerapkan kebijakan Pemuda dan Olahraga yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota.
4. Menyeleksi jenis olahraga tertentu untuk dimassalkan dan dimasukkan
dalam kurikulum pendidikan formal sebagai instrumen penanaman budaya sportif.
5. Memberikan prioritas pembinaan terhadap jenis olahraga prestasi untuk
tingkat Nasional dan Regional. 6.
Mewujudkan prestasi olahragawan dan cabang-cabang olahraga.
RPJM Kota Padang 2009-2014
120
7. Regulasi untuk meningkatkan pembinaan lembaga olahraga.
8. Meningkatkan sarana prasarana olahraga masyarakat dan gelanggang
olahraga 9.
Regulasi untuk meningkatkan pembinaan gerakan kepramukaan dan lembaga kepemudaan.
10. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Pemuda dan Olahraga.
11. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan wajib Pemuda dan Olahraga.
s. Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Penyelenggaraan urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri antara lain
diarahkan untuk:
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri. 2.
Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri.
3. Menerapkan kebijakan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri yang
menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4.
Regulasi dan fasilitasi untuk pembinaan kelompok masyarakat dalam upaya mencegah timbulnya konflik antar anggota masyarakat.
5. Regulasi dan fasilitasi pembinaan terhadap Forum Komunikasi Kerukunan
Antar Umat Beragama FKKUB dalam upaya meningkatkan perannya. 6.
Fasilitasi partai politik dalam rangka meningkatkan perannya memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dan menumbuhkan pemimpin
politik.
7. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam
penyelenggaraan urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri. 8.
Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM lainnya urusan wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri.
t. Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian.
Penyelenggaraan urusan Otonomi Daerah dan Pemerintahan Umum antara lain diarahkan untuk :
1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
2. Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas penyelenggara Pemerintahan
3. Menerapkan kebijakan urusan Otonomi Daerah dan Pemerintahan Umum
yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4.
Pemindahan Pusat Pemerintahan 5.
Mengintegrasikan regulasi dan kebijakan perangkat daerah, kepegawaian serta fungsi diklat.
6. Regulasi dan kebijakan dalam upaya memperkuat pemerintahan
Kelurahan dan Kecamatan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
7. Regulasi dan pelaksanaan pendelegasian kewenangan kepada satuan
kerja perangkat daerah di Kecamatan dan Kelurahan dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
RPJM Kota Padang 2009-2014
121
8. Meningkatkan kapasitas fungsi regulator Kota Padang
9. Reformasi birokrasi dalam upaya mengubah orientasi perangkat daerah
untuk lebih berorientasi kepada masyarakatlapangan. 10. Menerapkan transparansi dan meningkatkan akuntabilitas publik.
11. Meningkatkan kinerja pengawasan internal daerah. 12. Melaksanakan penegakan hukum atas penyimpangan peraturan
perundang-undangan. 13. Mengimplementasikan Sistem Akuntansi Pemerintah SAP.
14. Mengintegrasikan pelayanan dalam satu pintu dan mengembangkan pelayanan dengan menggunakan internet.
15. Menerapkan teknologi informasi pada semua tingkat pemerintahan untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan.
16. Melakukan seleksi dan penempatan SDM aparatur berdasarkan kompetensi.
17. Regulasi dan kebijakan dalam upaya meningkatkan pelayanan pencegahan dan penanggulangan kebakaran, evakuasi, rescue dan
pengelolaan bencana. 18. Kerja sama Pemerintah Daerah dengan TNI, Polri, Kejaksaan dan
Pengadilan dalam rangka meningkatkan ketahanan dan stabilitas politik, ekonomi, sosial budaya dan keamanan di Kota Padang
19. Regulasi dan kebijakan dalam rangka meningkatkan ketenteraman, ketertiban dan perlindungan masyarakat.
20. Memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana penyelenggaraan urusan Otonomi Daerah dan Pemerintahan Umum.
21. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
22. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat
Daerah, Kepegawaian dan Persandian.
u. Urusan Ketahanan Pangan Penyelenggaraan urusan Ketahanan Pangan antara lain diarahkan untuk: