Urusan Pertanahan Penyelenggaraan urusan Pertanahan antara lain diarahkan untuk:

3. Menerapkan kebijakan lingkungan hidup yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4. Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan 5. Mengintegrasikan regulasi pengelolaan air limbah, konservasi air tanah dan lingkungan hidup. 6. Meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaku pencemaran lingkungan. 7. Meningkatkan pelaksanaan Pantai Bersih Laut Lestari PBLL, Langit Biru, Prokasih, Prodasih, Adipura, Green School, dan Adiwiyata. 8. Meningkatkan perbaikan dan konservasi lingkungan hidup dan sumber daya alam energi, air, sumber daya laut, flora dan fauna. 9. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Lingkungan Hidup. 10. Melakukan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dan Pengendalian dampak Lingkungan Hidup 11. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan wajib Lingkungan Hidup. 12. Pembangunan Ruang Terbuka Hijau RTH. 13. Menyusun Rencana Induk RTH sebagai panduan pengembangan RTH ke masa depan. 14. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya RTH. 15. Melindungi peruntukan RTH secara konsisten. 16. Menambah dan mengembangkan taman, hutan, dan kawasan pemakaman serta RTH di sempadan sungai, danau, waduk dan situ. 17. Meningkatkan kualitas dan kuantitas ornamen dan keindahan kota. 18. Mengembangkan taman-taman kota. 19. Meningkatkan pedestrian terutama yang menghubungkan halteterminal dengan bangunan fasilitas publik.

i. Urusan Pertanahan Penyelenggaraan urusan Pertanahan antara lain diarahkan untuk:

1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan Pertanahan. 2. Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Pertanahan. 3. Menerapkan kebijakan pertanahan yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4. Mengintegrasikan regulasi tentang pemetaan, pertanahan dan penataan ruang. 5. Mendorong meningkatkan sertifikasi tanah milik masyarakat. 6. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Pertanahan. 7. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM lainnya urusan wajib Pertanahan. 8. Penyediaan Lahan Untuk Pemindahan Pusat Perkantoran Kota Padang 9. Penyediaan dan pembebasan lahan untuk Pembangunan j. Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil Penyelenggaraan urusan Kependudukan dan Catatan Sipil antara lain diarahkan untuk: 1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan Kependudukan dan Catatan Sipil. RPJM Kota Padang 2009-2014 116 2. Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Kependudukan dan Catatan Sipil. 3. Menerapkan kebijakan kependudukan dan catatan sipil yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4. Meningkatkan mutu layanan kependudukan dan catatan sipil kepada masyarakat. 5. Menyempurnakan sistem registrasi kependudukan dan melakukan pemutakhiran data kependudukan setiap tahun. 6. Mengembangkan registrasi kematian dan registrasi migrasi masuk dan keluar untuk menyempurnakan data mutasi penduduk. 7. Melakukan registrasi kependudukan Kota Padang 8. Meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap penyimpangan pelaksanaan peraturan kependudukan. 9. Mewujudkan kesetaraan dalam penerapan peraturan kependudukan. 10. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam penyelenggaraan urusan Kependudukan dan Catatan Sipil. 11. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM lainnya urusan wajib Kependudukan dan Catatan Sipil. k. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Penyelenggaraan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, antara lain diarahkan untuk: 1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. 2. Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 3. Menerapkan kebijakan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4. Mengintegrasikan regulasi pemberdayaan perempuan dengan pemberdayaan masyarakat dan desa. 5. Meningkatkan kesadaran dan menggalang masyarakat untuk mencegah dan menanggulangi perdagangan, tindak kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi terhadap perempuan dan anak. 6. Meningkatkan peran perempuan dalam pelaksanaan ekonomi kerakyatan dan sebagai penerus dan pendidik generasi mendatang. 7. Menjamin akses bagi perempuan dalam semua aspek pembangunan. 8. Meningkatkan perlindungan anak. 9. Trauma healing Pasca Gempa tahun 2009 terhadap Perempuan dan Anak. 10. Memenuhi kebutuhan anak sebagai penerus bangsa. 11. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. 12. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM lainnya urusan wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. l. Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera Penyelenggaraan urusan Keluarga Berencana KB dan Keluarga Sejahtera KS antara lain diarahkan untuk: 1. Menerapkan kaidah good governance pada penyelenggaraan urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. RPJM Kota Padang 2009-2014 117 2. Meningkatkan kapasitas penyelenggara urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. 3. Menerapkan kebijakan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera yang menyeluruh, terpadu dan merupakan solusi terhadap masalah kota. 4. Mengintegrasikan regulasi urusan KB dan KS dengan urusan pemberdayaan masyarakat dan desa RW, urusan kependudukan dan catatan sipil, serta urusan kesehatan. 5. Mengendalikan pertumbuhan penduduk. 6. Membudayakan dan menyosialisasikan kembali Program Keluarga Berencana khususnya bagi keluarga miskin. 7. Meningkatkan peran masyarakat dan komunitas profesional dalam urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. 8. Memenuhi Standar Pelayanan Minimum SPM urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera

m. Urusan Sosial Penyelenggaraan urusan Sosial antara lain diarahkan untuk: