4.1.1 Kondisi Awal
Tahap ini merupakan gambaran awal dari siswa sebelum tindakan dilakukan oleh peneliti. Kondisi awal siswa diperoleh dari hasil rata-rata nilai siswa menulis
argumentasi dan perilaku siswa selama mengikuti pembelajaran. Untuk memperoleh hasil tersebut, peneliti melakukan wawancara dengan guru bahasa dan
sastra Indonesia di SMA Negeri 2 Temanggung untuk siswa kelas X3. Hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti dengan guru mata pelajaran
bahasa dan sastra Indonesia kelas X3 bahwa rata-rata nilai siswa dalam menulis karangan argumentasi adalah 68.1. Hal itu menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas
tersebut termasuk dalam kategori cukup dan belum mencapai kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan oleh guru, yaitu 70. Perilaku siswa sangat kurang
kondusif ketika mengikuti pembelajaran menulis karangan argumentasi. Siswa sibuk sendiri seperti menggoda teman yang lain pada saat menulis karangan
agumentasi dan sibuk dengan laptop mereka yang tidak berkaitan dengan pembelajaran. Selain itu, siswa juga masih bingung dengan materi menulis
karangan argumentasi, sehingga siswa kesulitan menulis karangan argumentasi.
Tabel 5. Hasil Tes Keterampilan Menulis Karangan Argumentasi Pada Kondisi Awal
No. Kategori
Skor F
Bobot Rata-rata
Ketun- tasan
1. 2.
3. 4.
Sangat Baik Baik
Cukup Kurang
85-100 75-84
60-74 0-59
6 24
454 1589
22,22 77,78
204330 = 68,1
Kategori cukup
630 x
100 = 20
Jumlah 30
2043 100
Dari tabel 5 dapat diketahui bahwa sebelum mendapatkan tindakan, sebanyak 6 siswa atau 22,22 memiliki kemampuan menulis karangan argumentasi dalam
kategori baik. Sebanyak 24 siswa atau 77,78 telah memiliki kemampuan menulis karangan argumentasi dengan kategori cukup, sedangkan tidak ada siswa yang
memiliki kemampuan menulis karangan argumentasi dalam kategori kurang. Rata- rata nilai siswa dalam menulis karangan argumentasi adalah 68,1. Hal itu
menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas tersebut termasuk dalam kategori cukup dan belum mencapai kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan oleh guru, yaitu
75. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan siklus I sebagai perbaikan tes menulis karangan argumentasi.
4.1.2 Hasil Penelitian Siklus I