Kekritisan Siswa Hasil Perilaku Siswa Siklus I

adalah R-22, R-14, R-13, dan R-19 dari kelompok 6. Dari kelompok 6 ini ada satu siswa yang aktif R-12 yang memperoleh skor terbaik yaitu dengan rata-rata individual 10, hal ini membuktikan bahwa siswa ini sangat berperan banyak dalam hasil kelompoknya. Guru harus memberikan motivasi lebih agar meningkatkan kinerja siswa dalam kelompok.

4.1.2.3.2 Kekritisan Siswa

Berdasarkan catatan harian dan hasil data observasi yang dilakukan selama proses pembelajaran menulis karangan argumentasi, ditemukan beberapa siswa yang masih kurang kontribusinya dalam pembelajaran ini. Berdasarkan data observasi ada 6 siswa yang kurang serius dalam mengikuti proses pembelajaran ini dan 24 siswa dapat mengikuti proses pembelajaran ini dengan baik. Kurangnya keseriusan siswa dalam pembelajaran ini disebabkan oleh kurangnya konsentrasi siswa dalam mendengarkan penjelasan guru. Namun banyak juga siswa yang serius mengikuti pembelajaran ini karena ingin tahu lebih banyak dan ingin belajar menulis dengan baik. Gambar 3. Aktivitas Guru Menjelaskan Materi Pada gambar 3 tersebut dapat dilihat ketika guru memberikan penjelasan materi siswa memperhatikan dengan seksama selama pembelajaran menulis karangan argumentasi berlangsung. Dengan dokumentasi foto tersebut dapat dilihat bahwa siswa memiliki kekritisan dalam mengikuti proses pembelajaran menulis karangan argumentasi ini. Siswa serius mendengarkan penjelasan guru, karena nantinya mereka akan mencari informasi dari internet untuk menjadi sumber untuk menulis karangan argumentasi. Namun masih ada siswa yang kurang memperhatikan penjelasan guru seperti bermain sendiri atau bicara dengan temannya. Gambar 4. Aktivitas Siswa Mengoreksi Pekerjaan Teman Pada gambar 5 tersebut terlihat kegiatan siswa sedang mengoreksi pekerjaan milik teman. Siswa mengoreksi sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan oleh guru. Siswa sangat antusias melakukan kegaitan ini. Hal ini dilakukan bertujuan agar siswa menyadari kesalahan yang mereka lakukan dengan mengoreksi pekerjaan teman, sehingga siswa bisa memperbaiki dan menulis karangan argumentasi dengan lebih baik. Kegiatan ini juga mengasah kekritisan siswa agar lebih peka dengan hal kecil. Dengan demiikian siswa dapat mengubah sikap negatif menjadi ke positif. Dari gambar di atas juga menggambarkan kegiatan siswa mencari unsur argumentasi yang ada pada karangan milik teman.

4.1.2.3.3 Rasa Ingin Tahu

Dokumen yang terkait

Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Argumentasi dengan Teknik Rekonstruksi dan Media Majalah Dinding Pada Siswa Kelas X.8 SMA Kesatrian I Semarang

1 12 276

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kelas VII SMP N 3 Blora.

1 4 15

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI DENGAN METODE INVESTIGASI KELOMPOK PADA SISWA KELAS X-1 SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA.

0 1 9

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN LANGSUNG MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS X KEPERAWATAN SMK

0 0 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahu

0 1 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENGALAMAN PRIBADI DENGAN METODE Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Melalui Pengalaman Pribadi Dengan Metode Kontruktivisme Pada Siswa Kelas X 2 SMA Negeri 01 Pulokulon Grobogan Tahun

0 1 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN PADA SISWA KELAS X SMA.

0 2 155

KEEFEKTIFAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN (EXPERIENTIAL LEARNING) DALAM MENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X MAN YOGYAKARTA III.

0 2 173

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

0 0 12