Materi Filum Chordata KAJIAN PUSTAKA

individual dan membuat siswa memberi kontribusi secara maksimal terhadap kelompok atau tim mereka masing-masing. Gambar 3. Penempatan Pada Meja Turnamen 5. Penghargaan kelompok Penghargaan diberikan kepada kelompok yang mendapat skor tertinggi. Penghargaan dapat berupa kata verbal atau hadiah kecil yang sudah dipersiapkan oleh guru.

E. Materi Filum Chordata

Standar kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati. Kompetensi dasar : 3.4 Mendeskripsikan ciri-ciri filum dunia hewan dan peranannya bagi kehidupan. TIM A A-1 A-2 A-3 A-4 Tinggi sedang Sedang Rendah Meja Turnamen 1 Meja Turnamen 2 Meja Turnamen 3 Meja Turnamen 4 B-1 B-2 B-3 B-4 Tinggi sedang Sedang Rendah C-1 C-2 C-3 C-4 Tinggi sedang Sedang Rendah TIM B TIM C Indikatornya meliputi : m enjelaskan ciri-ciri filum Chordata, menjelaskan ciri-ciri subfilum tunicata, cephalochordata, dan vertebrata, menjelaskan hubungan hewan invertebrata dengan vertebrata dalam filum Chordata, m enjelaskan ciri-ciri klasifikasi subfilum Vertebrata kecuali kelas mamalia, menjelaskan klasifikasi subfilum Vertebrata kecuali kelas mamalia, menjelaskan ciri-ciri kelas mamalia, menjelaskan klasifikasi kelas mamalia, dan menjelaskan peranan filum Chordata bagi kehidupan. Ciri-ciri Chordata adalah pada masa embrionik mempunyai struktur notokordata, yaitu sumbu penyokong, mempunyai celah faring atau celah insang pada beberapa tahap masa perkembangannya, mempunyai tali saraf pada bagian dorsal, dan mempunyai ekor, ada beberapa hanya pada masa embrionik. Pada filum Chordata dibagi menjadi tiga subfilum, yaitu subfilum Tunicata, subfilum Cephalochordata, dan subfilum vertebrata. Subfilum Tunicata atau Urochordata sebagian besar adalah hewan laut yang hidup menempel pada batuan, galangan kapal, dan sampan, contohnya Atriolum robustum dan Rhopalea sp. Sedangkan subfilum Cephalochordata Bentuk tubuhnya seperti ikan tanpa sirip, pipih memanjang, dan transparan, contohnya Branchiostoma sp. Subfilum vertebrata mempunyai tulang belakang yang digunakan sebagai sumbu penyokong tubuh. Ciri-ciri tubuh hewan vertebrata meliputi bentuk, ukuran, struktur, dan fungsi tubuh. Pada subfilum vertebrata dikelompokkan menjadi delapan kelas, yaitu kelas agnata ikan tanpa rahang, kelas placodermi ikan berahang gantung, kelas chondrichthyes ikan bertulang rawan, kelas osteichthyes ikan bertulang keras, kelas amphibi, kelas reptilia, kelas aves, dan kelas mamalia. Kelas mamalia terbagi menjadi terbagi menjadi dua subkelas, yaitu subkelas prototheria dan subkelas theria. Subkelas prototheria adalah mamalia bertelur dengan satu ordo, yaitu monotremata, contohnya platipus. Sedangkan subkelas Theria terdiri dari ordo-ordo, yaitu 1 ordo Marsupialia contohnya kangguru, 2 ordo Rodentia contohnya tikus, kelinci, dan tupai, 3 ordo Pholidota contohnya trenggiling, 4 ordo Cetacea contohnya paus, pesut, dan lumba-lumba, 5 ordo Insectivora contohnya Crocidura Murina cecurut, 6 ordo Chiroptera contohnya kekelawar, 7 ordo Sirenia contohnya ikan duyung, 8 ordo Artiodactyla contohnya babi, kuda nil, unta, kambing, dan kerbau, 9 ordo Perissodactyla contohnya badak, keledai, kuda, dan tapir, 10 ordo Lagomorpha contohnya kelinci, 11 ordo Primata contohnya hewan yang memanjat dan hidup di pohon, seperti kera, lutung, gorila, kukang, orang utan, dan simpanse, 12 ordo Carnivora contohnya singa, harimau, serigala, dan singa laut, dan 13 ordo Proboscidea contohnya gajah. Peranan Chordata bagi kehidupan adalah sebagai bahan makanan, bahan obat-obatan, bahan sandang, bermanfaat dalam bidang pertanian, pengembangan teknologi, hobi, dan rekreasi. Selain itu pada beberapa hewan Chordata terdapat hewan yang merugikan manusia, seperti menimbulkan penyakit dan hama pertanian.

F. Hasil Penelitian yang Relevan

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Penerepan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VIII-3 SMPN 3 Kota Tangerang Selatan 2015/2016 Dalam Pelajaran IPA

0 4 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERAIRAN DARAT KELAS X SMA NEGERI 4 KISARAN T.A. 2011/2012.

0 1 23

PENERAPAN METODE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA MATERI Penerapan Metode TGT (Team Game Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Ekosistem Siswa Kelas VII A SMP Negeri 3 Colomadu Tahun Ajar

0 1 18

Penerapan model pembelajaran tipe Teams Games Tournament (TGT) dalam pembelajaran ekonomi untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

2 25 273

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X SMA NEGERI 10 PALEMBANG

0 1 10

HASIL BELAJAR SISWA KELAS KHUSUS OLAHRAGA (KKO) X-G SMA NEGERI 4 YOGYAKARTA PADA MATERI DUNIA HEWAN SKRIPSI

0 0 248