Uji Validitas Item Uji Instrumen Penelitian

A. Analisis Item Pengujian validitas instrument menggunakan korelasi product moment pearson dengan program SPSS 16.0 for windows diperoleh hasil sebagai berikut: 1. Skala dukungan sosial sebanyak 35 item. Dari hasil uji validitas diperoleh item valid 30 item dan 5 item gugur dengan koefisien validitas antara 0,304 sampai 0,851 dengan taraf signifikan p 0,005. Gambaran item valid dan gugur dari skala dukungan sosial dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.12 Hasil Uji Instrument yang Valid Skala Dukungan Sosial Dimensi Indikator Favorable Unfavorable Dukungan Emosional Ungkapan empati 8, 32 14, 26 Kepedulian 9, 31 7, 22 Perhatian terhadap orang yang bersangkutan misalnya umpan balik, penegasan 1 19, 28 Dukungan Perhargaan Ungkapan hormat penghargaan positif untuk orang tersebut 18, 33 6, 23 Dorongan maju atau persetujuan dengan gagasan atau 13, 34 5,24 perasaan individu Perbandingan positif orang tersebut dengan orang lain 2, 25 17 Dukungan Instrumental Mencakup bantuan langsung 3, 27 12 Dukungan Informatif Memberi nasihat 4, 11 15 Petunjuk-petunjuk 10, 29 21, 35 Saran-saran, atau umpan balik. 16 20, 30 Tabel 4.13 Distribusi Penyebaran Item Valid Skala Dukungan Sosial Dimensi Indikator Favorable Unfavorable Dukungan Emosional Ungkapan empati 8, 32 14 Kepedulian 9, 31 7, 22 Perhatian terhadap orang yang bersangkutan misalnya umpan balik, penegasan 1 19,28 Dukungan Ungkapan hormat 18, 33 6, 23 Perhargaan penghargaan positif untuk orang tersebut Dorongan maju atau persetujuan dengan gagasan atau perasaan individu 13, 34 5,24 Perbandingan positif orang tersebut dengan orang lain 17 Dukungan Instrumental Mencakup bantuan langsung 3,27 12 Dukungan Informatif Memberi nasihat 4, 11 15 Petunjuk-petunjuk 10, 29 21, 35 Saran-saran, atau umpan balik. 20, 30 2. Skala positif coping terdiri dari 35 item. dari hasil uji validitas diperoleh 31 item valid dan 4 item gugur, dengan koefisien validitas antara 0,316 sampai 0,861 dengan taraf signifikansi p 0.005. Gambaran distribusi item valid atau gugur dari skala coping stres dapat dilihat pada table berikut : Tabel 4.14 Hasil Uji Instrument yang Valid Skala Coping Stres Dimensi Indikator Favorable Unfavorable Menceritakan dan menuliskan masalah tentang pengalaman traumatis. Berbicara dengan orang lain secara lisan 10, 35 19 Berbicara dengan orang lain secara tulisan 3 20 Menemukan hikmah dari masalah Menjadikan masalah sebagai pengalaman yang datang dan pergi menjadikan manusia lebih baik dari hari ke hari 1 12, 24 Menjadikan masalah sebagai suatu yang menimbulkan keyakinan yang baru 2 32 Menjadikan masalah sebagai suatu pengetahuan yang penting dalam hidup 4 11 Mengambil respon yang positif Merasionalkan segala bentuk kehilangan dan 5, 29 22, 30 mencari manfaat sebagai pengalaman dari sebuah peristiwa kehilangan serta mendorong dan memudahkan terjadinya proses atau pertumbuhan atau perubahan ke arah yang positif Mencari kebermaknaan dalam hidup Kebutuhan untuk mencapai suatu tujuan 6 13, 31 Kebutuhan bernilai 7 23 Kebutuhan untuk dipercaya 8 14, 33 Kebutuhan akan harga diri 9 21 Humor Ungkapan emosi melalui tertawa. 15, 34 25 Meditasi Religious dan filosofis dari spiritualitas ketimuran 16 28 Mendekatkan diri Kemampuan untuk 17 27 kepada Tuhan Kerohanian membayangkan, mencari, berhubungan dan berpegangan Berdoa. 18 26 Tabel 4.15 Distribusi Penyebaran Item Valid Skala Coping Stres Dimensi Indikator Favorable Unfavorable Menceritakan dan menuliskan masalah tentang pengalaman traumatis. Berbicara dengan orang lain secara lisan 10, 35 19 Berbicara dengan orang lain secara tulisan 3 Menemukan hikmah dari masalah Menjadikan masalah sebagai pengalaman yang datang dan pergi menjadikan manusia lebih baik dari hari ke hari 1 12, 24 Menjadikan masalah sebagai suatu yang menimbulkan keyakinan yang baru 2 Menjadikan masalah 4 11 sebagai suatu pengetahuan yang penting dalam hidup Mengambil respon yang positif Merasionalkan segala bentuk kehilangan dan mencari manfaat sebagai pengalaman dari sebuah peristiwa kehilangan serta mendorong dan memudahkan terjadinya proses atau pertumbuhan atau perubahan ke arah yang positif 5, 29 22, 30 Mencari kebermaknaan dalam hidup Kebutuhan untuk mencapai suatu tujuan 13, 31 Kebutuhan bernilai 7 23 Kebutuhan untuk dipercaya 8 14, 33 Kebutuhan akan harga diri 9 21 Humor Ungkapan emosi 15, 34 25 melalui tertawa. Meditasi Religious dan filosofis dari spiritualitas ketimuran 16 28 Mendekatkan diri kepada Tuhan Kerohanian Kemampuan untuk membayangkan, mencari, berhubungan dan berpegangan 17 27 Berdoa. 18 26

4.3.2 Uji Reliabilitas Skala

Setelah dilakukan uji validitas, maka dilakukan uji realibilitas. Uji realibilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat ukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang Joko Sulistiyo, 2010; 46. Uji reliabilitas pada penelitian diuji dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach yang menggunakan Program SPSS versi 16.0. Hasil yang diperoleh untuk skala dukungan sosial dengan 30 item valid, maka koefisien reliabilitasnya 0,952 dan koefisien reliabilitas skala coping stres dengan 31 item valid diperoleh sebesar 0,947. Berdasarkan data tersebut maka dapat dikatakan bahwa kedua instrumen yang digunakan reliabel, sehingga dapat dipercaya untuk dijadikan sebagai alat ukur.

4.4 Hasil Analisa Data Penelitian

Analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis pada penelitian ini adalah analisis regresi ganda. Di mana analisis regresi ganda ini mampu untuk menggarap antara satu variabel kriterium dengan dua, tiga, empat atau lebih variabel prediktor, dengan persamaan garis regresi S. Sulistiyono, 2006: 100. Penelitian ini berupa data ordinal dengan menggunakan uji statistic parametric serta teknik penelitian korelasional. Adapun pengertian statistik parametrik adalah metode analisis data dengan menggunakan parameter-parameter tertentu seperti mean, median, standar deviasi, distribusi data normal, dan lain-lain dalam Joko Sulistiyo, 2010: 16. Dalam penghitungannya peneliti menggunakan program SPSS 16.0. dari hasil hipotesis diperoleh nilai koefisien korelasi antara dukungan sosial yang terdiri dari dukungan emosional X 1 , dukungan instrumental X 2 , dukungan penghargaan X 3 , dukungan informatif X 4 dengan coping stres yang terdiri dari menceritakan dan menuliskan masalah Y 1 , menemukan hikmah dari masalah Y 2 , mengambil respon positif ketika kehilangan Y 3 , mencari kebermaknaan hidup Y 4 , humor Y 5 , meditasi Y 6 , kerohanian Y 7 dan nilai korelasi dapat dijabarkan sebagai berikut :