Metode Perkiraan Biaya Proyek Metode Parametrik

P a g e | 228 Modul Pendidikan Latihan Profesi Guru PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar konsultan perencana dikenal dengan istilah Engineering Estimate EE. Kedua rencana anggaran biaya ini OE dan EE yang biasanya digunakan sebagai dasar untuk melakukan ikatan kontrak. c. Rencana anggaran biaya detail Rencana anggaran biaya ini umumnya dibuat oleh kontraktor setelah mempelajari gambar dan R.K.S dengan memperhitungkan segala kemungkinan yang terjadi dengan melihat lokasi, mempertimbangkan metode pelaksanaan, mempertimbangkan stok bahan-bahan tertentu dan sebagainya, sehingga lebih terinci dan teliti. Rencana anggaran biaya detail ini dijabarkan dalam bentuk penawaran RAB Penawaran oleh kontraktor pada waktu pelelangan, dan menjadi fixed price harga pastitertentu bagi pemilik setelah salah satu rekanan ditunjuk sebagai pemenang. Setelah memenangkan tender umumnya kontraktor akan membuat kembali rencana anggaran biaya pelaksanaan RAB Pelaksanaan yang isinya lebih jelas dan terperinci menerangkan biaya-biaya yang akan dikeluarkan dalam pelaksanaan sebuah proyek. Perbedaan yang mendasar antara RAB Penawaran dan Pelaksanaan adalah:  Koefisien yang digunakan pada RAB Penawaran menggunakan koefisien standar yang telah ada seperti BOW, SNI dan HSPK, sedangkan pada RAB Pelaksanaan umumnya menggunakan koefisien kontraktor yang bersangkutan berdasarkan pengalamannya di lapangan.  Harga satuan upah, bahan dan alat pada RAB Penawaran umumnya menggunakan harga satuan tertinggi daerah setempat yang dikeluarkan oleh instansi terkait, sedangkan RAB Pelaksanaan menggunakan harga satuan hasil survey di lapangan.  RAB Penawaran hanya terdiri dari biaya langsung proyek direct cost ditambah PPN, sedangkan RAB Pelaksanaan terdiri dari biaya langsung direct cost dan biaya tak langsung indirect cost. d. Anggaran biaya sesungguhnya Anggaran biaya sesungguhnya adalah segala pengeluaran yang sesungguhnya real of cost untuk menyelesaikan sebuah proyek dan hanya diketahui oleh kontraktor. RAB ini diperlukan untuk melakukan evaluasi dan sebagai data untuk proyek di kemudian hari. Anggaran biaya detail yang telah diajukan pada waktu pelelangan dikurangi dengan real of cost ini adalah keuntungan sesungguhnya yang diperoleh oleh kontraktor.

3. Metode Perkiraan Biaya Proyek

Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk menyusun RAB antara lain metode parametrik, memakai daftar indeks harga atau informasi proyek terdahulu, menganalisis unsur- unsurnya, metode faktor, quantity take-off dan harga satuan. Penggunaan masing-masing metode tergantung dari jenis RAB yang akan dibuat.

4. Metode Parametrik

Pendekatan yang dipakai dalam metode ini adalah mencoba meletakkan dasar hubungan matematis yang mengaitkan biaya dengan karateristik fisik tertentu dari obyek seperti volume, luas, berat dan lain-lain. Misalnya biaya per luas lantai Rpm 2 , biaya per murid Rporg, biaya per kapasitas produksi Rpton, biaya per km jalan Rpkm dan lain-lain. Metode ini amat praktis untuk melakukan pengujian secara cepat dalam suatu kegiatan menganalisis biaya. Hal ini tepat digunakan pada waktu belum tersedianya data dan informasi untuk membuat perkiraan biaya yang lebih akurat. Terdapat beberapa rumus matematis yang biasa digunakan untuk menghubungkan biaya dengan variabel fisik pada metode parametrik ini, antara lain: a. Kurva linier y = ax dimana : y = biaya x = variabel a = parameter yang menerangkan hubungan antara y dengan x atau y = px + y dimana : y = biaya px = komponen biaya variabel q = komponen biaya tetap PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar P a g e | 229 Modul Pendidikan Latihan Profesi Guru PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar b. Kurva Pangkat n 1 2 1 2 X X Y Y        dimana : Y 1 = biaya pembangunan proyek A Y 2 = biaya pembangunan proyek B X 1 = kapasitas proyek A X 2 = kapasitas proyek B n = indeks harga yang lazimnya = 0,6 Contoh Soal: Sebuah proyek perumahan dengan tipe yang sama berjumlah 750 unit dibangun dengan biaya Rp. 45.000.000.000,-. Perkirakan biaya pembangunan proyek yang sama dengan jumlah 1000 unit, dengan menggunakan pendekatan rumus kurva pangkat Jawaban: n X X Y Y        1 2 1 2 6 , 2 750 1000 000 . 000 . 000 . 45      Y   , 000 . 000 . 478 . 53 2 Y Jadi biaya pembangunan proyek perumahan yang sama dengan jumlah 1000 unit adalah Rp. 53.478.000.000,-

5. Metode Indeks Harga dan Informasi Proyek Terdahulu