P a g e | 26
Modul Pendidikan Latihan Profesi Guru PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar
PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar
B. Media Pembelajaran
1. Pengertian, Rasional, Dan Fungsi Media Pembelajaran
a. Pengertian Media
Medium atau media jamak berasal dari kata Latin “medium” yang berarti “di antara”, suatu istilah yang menunjukkan segala sesuatu yang membawa informasi antara sumber dan penerima
Soekamto, 1993. Martin dan Briggs 1986 menyatakan bahwa media pembelajaran mencakup semua sumber yang diperlukan untuk melakukan komunikasi dengan siswa, dapat berupa perangkat
keras, seperti komputer, televisi, projektor, dan perangkat lunak yang digunakan dalam perangkat- perangkat keras tersebut. Dengan menggunakan batasan Martin dan Briggs, guru atau pengajar juga
termasuk media pembelajaran Degeng, Tanpa Tahun.
Dengan demikian, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan
perasaan pebelajar siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Tidak dapat dipisahkannya antara materi, media, dan sumber, dilihat dari pengertian dan
klasifikasi media pembelajaran. Dalam Dictionary of Education dikemukakan bahwa instructional
media is devices and other materials which present a complete body of information and are largely self-supporting rather than supplementary in the teaching-learning process. Media pembelajaran
adalah alat atau materi lain yang menyajikan bentuk informasi secara lengkap dan dapat menunjang proses belajar mengajar. Ruseffendi 1982 menyatakan bahwa media pendidikan adalah perangkat
lunak
software dan atau perangkat keras hardware yang berfungsi sebagai alat belajar dan alat bantu belajar. Sementara itu, Brown, dkk. 1977 membuat klasifikasi media pembelajaran yang
sangat lengkap yang mencakup sarana belajar equipment for learning, sarana pendidikan untuk
belajar educational media for learning, dan fasilitas belajar facilities for learning. Sarana belajar
mencakup tape recorder, radio, OHP, video player, televisi, laboratorium elektronik, telepon, kamera,
dan lain-lain. Sarana pendidikan untuk belajar mencakup buku teks, buku penunjang, ensiklopedi, majalah, surat kabar, kliping, program TV, program radio, gambar dan lukisan, peta, globe, poster,
kartun, boneka, papan planel, papan tulis, dan lain-lain. Fasilitas belajar mencakup gedung, kelas, ruang diskusi, laboratorium, studio, perpustakaan, tempat bermain, dan lain-lain.
Meskipun dari pengertian dan klasifikasi di atas tampak bahwa pengertian materi, media, dan sumber bahan sulit dipisahkan, tetapi rambu-rambu pertanyaan berikut kiranya dapat digunakan
untuk memperjelas perbedaan konsep ketiganya. Pertama, apa yang Anda ajarkan? Jawaban terhadap pertanyaan ini dapat Anda masukkan dalam kategori materi pembelajaran. Kedua, dari
mana materi pembelajaran itu Anda dapatkan? Jawaban terhadap pertanyaan ini dapat Anda masukkan dalam kategori sumber bahan atau sumber materi. Ketiga, dengan alat bantu apa Anda
mengajarkan materi itu? Jawaban terhadap pertanyaan ini dapat Anda masukkan dalam kategori media pembelajaran.
Untuk memperjelas perbedaan konsep ketiganya dapat Anda ikuti contoh uraian berikut ini. Ketika Anda akan mengajar dengan kompetensi dasar
membaca cepat 250 kata per menit, gunakan ketiga pertanyaan tersebut. Pertama, apa yang Anda ajarkan? Jawabannya adalah
teks bacaan. Dengan demikian,
teks bacaan dalam pembelajaran Anda ini adalah materi pembelajaran. Kedua, dari mana teks bacaan tersebut Anda peroleh? Jawabannya terhadap pertanyaan ini adalah dari surat
kabar Kompas, dari buku paket, dari majalah Intisari, dan lain-lain. Dengan demikian, surat kabar
Kompas, buku paket, majalah Intisari, dan lain-lain merupakan sumber bahan atau sumber materi. Dengan alat apa Anda mengajarkan materi tersebut agar siswa memiliki kompetensi dasar itu?
Mungkin jawabannya adalah arloji atau stop watch, handphone, dan tabel isian yang berisi nama
siswa, jumlah kata, dan lama waktu membaca. Dalam hal ini, arloji, stopwatch, handphone, dan tabel
isian tersebut dapat Anda kategorikan sebagai media pembelajaran.
b. Rasional Penggunaan Media 1