B. Biografi Narasumber Utama dan Narasumber Penguat
1. Sri Maryanto
Sri Maryanto adalah seniman akademisi kelahiran Klaten, 13 Mei tahun 1976 yang aktif berkesenian di Yogyakarta. Ia merupakan penggiat seni
grafis yang penuh dedikasi, meskipun memiliki dasar disiplin ilmu seni lukis selama belajar di Institut Seni Indonesia Yogyakarta dan seni grafis menjadi
pilihannya dalam mengekspresikan segala gagasan dan konsep pemikirannya. Sri Maryanto aktif berpameran baik secara kelompok maupun tunggal sejak
tahun 1999 hingga 2014 dengan sekala nasional maupun internasional. Pameran tunggal terakhirnya dilakukan pada bulan Agustus tahun 2014 di
Bentara Budaya Jakarta yang bertajuk Sprechender Stein Batu yang Berbicara, dalam pameran tesebut Sri Maryanto memamerkan karya-karya
seni grafis dengan teknis cetak datarlithography. Beberapa penghargaan dalam bidang senipun telah beliau dapatkan seperti, pada tahun 2001 Karya
Drawing Terbaik ISI Yogyakarta, kemudian pada tahun 2003 mendapat juara tiga pada Trienal Seni Grafis Indonesia, dan pada tahun 2009 mendapat juara
dua untuk stand terbaik pada Festival Seni di Yogyakarta. Aktivitas terkahir Sri Maryanto selain pameran tunggal adalah melanjutkan studi di Akademie
der Bildenden Künsten München-Jerman mengambil jurusan sejarah seni hingga saat ini.
2. Bayu Widodo
Bayu widodo adalah seorang seniman akademisi kelahiran 7 Januari 1979 yang berasal dari Yogyakarta. Bayu Widodo menyelesaikan pendidikan
seni di Universitas Tamansiswa Yogyakarta pada tahun 1999 dan melanjutkan jenjang master seninya di Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Ia
adalah seniman yang memiliki banyak bidang keahlian, diantaranya adalah lukis, grafis, mural, performer, kurator dan menjadi salah satu pendiri dari
SURVIVEGarage. Bayu Widodo dalam aktivitas berkeseniannya telah banyak memiliki pengalaman berpameran baik sekala nasional maupun
internasional, seperti pada pada pameran yang bertajuk “No Hold Barred”, di
galeri Artipoli Amsterdam pada tahun 2011, kemudian “KULISA”, di perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
Stankovice, Usti Nad Labem Rep ublik Ceko pada tahun 2011, “TRANS-
FIGURATIONS” Mythologies in Indonesia, di Espace Culturel Louis Vitton, Paris Perancis pada tahun 2011 dan pameran bertajuk “In Residence” di
Megalo Print Studio, Canberra-Australia pada tahun 2010. Tidak hanya berpameran sekala internasional namun Bayu Widodo pun aktif melakukan
residensi seni di beberapa negara seperti Perancis, Ceko, Australia dan Timor leste. Aktivitas terakhir yang dilakukan adalah pameran, diskusi seni,
kolaborasi dan eksperimen studio di Megalo Print Studio Canbera-Australia pada tanggal 22 November 2014.
3. Muhamad Yusuf