commit to user
178
praktek menerjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Di samping itu mereka adalah pengguna asli bahasa Indonesia
Indonesian native speakers yang menguasai bahasa Indonesia sebagai bahasa sasaran
dan mengetahui kaidah-kaidah dalam bahasa Indonesia dengan baik. Adapun pembaca awam yang disampling adalah sepuluh orang mahasiswa
tingkat III Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Negeri Semarang yang mengambil mata kuliah
translation. Mereka adalah mahasiswa Indonesia asli yang menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan
sehari-harinya, mengetahui kaidah bahasa Indonesia, menguasai bahasa Inggris dengan baik, dan mengetahui teori sastra serta sering membaca
novel-novel terjemahan.
D. Teknik Pengumpulan Data
Data dalam penulisan ini dikumpulkan dengan menggunakan tiga macam teknik pengumpulan data, yaitu:
1. Teknik Dokumentasi
Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dari sumber nonmanusia Syamsuddin, 2006: 108. Dokumen dalam penulisan
adalah naskah TKM dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Dalam prakteknya, data dari naskah TKM dan terjemahannya dikumpulkan
berdasarkan kategori data, direduksi berdasarkan kebutuhan penulisan, kemudian ditabulasikan dan masing-masing data diberi kode, dan
selanjutnya disiapkan untuk dianalisis.
commit to user
179
Contoh dari teknik dokumentasi yang telah dilakukan adalaah sebagai berikut:
001AnNovel Idiom 15April 2009
Tsu
They never took anything off of anybody, they get along on what they have. They dont
have much, but they get along on it. Chapter 2;
Page 9
Tsa
Mereka tidak pernah mengambil apa pun dari siapa pun, mereka merasa tercukupi dengan
apa yang mereka punya. Mereka tidak punya banyak, tapi mereka mencukupkannya.”
Bab 2; Halaman 38
2. Teknik Wawancara
Wawancara adalah suatu percakapan yang bertujuan. Tujuan dilakukan wawancara adalah untuk memperoleh konstruksi yang terjadi
sekarang tentang orang, kejadian, aktivitas, organisasi, perasaan, motivasi, pengakuan. Kerisauan, dan sebagainya Syamsuddin, 2006:94. Dalam
penulisan ini teknik wawancara dilakukan untuk memperoleh data dari penerjemah Novel TKM tentang latara belakang, pengalaman, kompetensi,
dan strategi penerjemah. Dalam prakteknya, penerjemah diberi beberapa pertanyaan terbuka
open-ended interview dan interviu tersebut direkam dengan alat rekam
tape recorder. Kemudian hasil rekaman tersebut ditranskripsi, sehingga berbentuk transkrip wawancara.
Dalam praktek wawancara, penulis menggunakan panduan wawancara. Panduan wawancara ini pada dasarnya berisi cara-cara
melakukan wawancara dan daftar pertanyaan yang diajukan. Pertanyaan bersifat lentur dan bisa berubah, tetapi selalu terfokus pada tujuan penulisan
yang hendak dicapai.
commit to user
180
Berikut adalah contoh-contoh pertanyaan yang diajukan: 1. Pada saat Anda menerjemahkan data nomor ...., mengapa Anda
menggunakan metode harfiah, tidak menggunakan metode idiomatik? Apa alasan Anda menggunakan metode itu?
2. Ketika Anda menerjemahkan data nomor ...., Anda menggunakan teknik peminjaman
borrowing. Apa alasan Anda menggunakan teknik tersebut?
3. Apa yang Anda lakukan ketika menemukan kesulitan untuk menerjemahkan sebuah istilah? Mengapa Anda lakukan hal yang
demikian? 4. Untuk menambah wawasan teori penerjemahan, kegiatan apa saja yang
Anda ikuti?
3. Teknik Kuesioner