Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

41 4 Guru terampil menggunakannya. Ini merupakan salah satu kriteria utama. 5 Pengelompokkan sasaran. Media yang efektif untuk kelompok besar belum tentu sama efektifnya jika digunakan pada kelompok kecil atau perorangan. 6 Mutu teknis. Pengembangan visual baik gambar maupun fotograf harus memenuhi persyaratan teknis tertentu. Sedangkan menurut Hujair AH Sanaky 2011 pemilihan media harus sesuai dengan 1 tujuan pengajaran; 2 bahan pelajaran; 3 metode mengajar; 4 tersedia alat yang dibutuhkan; 5 pribadi pengajar; 6 minat dan kemampuan siswa; dan 7 situasi pengajaran yang sedang berlangsung. Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa faktor yang menjadi kriteria pemilihan media adalah 1 sesuai tujuan pembelajaran yang akan dicapai; 2 Praktis, luwes, bertahan; 3 sesuai dengan karakteristik siswa; 4 ketersediaan sumber setempat; 5 ketersediaan dana, tenaga dan fasilitasnya; dan 6 efektivitas biaya dalam jangka panjang.

g. Media Working Model dengan Flip Chart 1 Pengertian Working Model

Media tiga dimensi yang sering digunakan dalam pembelajaran adalah model. Model adalah benda tiruan tiga dimensional dari beberapa objek nyata yang terlalu besar, terlalu jauh atau terlalu ruwet untuk dibawa ke dalam kelas dan dipelajari siswa dalam wujud aslinya Hujair AH Sanaky, 2011. Di dalam bukunya yang sama Hujair AH Sanaky 2011 mengemukakan bahwa terdapat beberapa benda yang dapat digolongkan ke dalam media tiga dimensi yaitu kelompok benda asli, model atau tiruan 42 sederhana, mock up, dan diorama. Benda model dapat adalah sesuatu yang dibuat dengan ukuran tiga dimensi, sehingga menyerupai benda aslinya untuk menjelaskan hal-hal yang diperoleh dari benda sebenarnya. Model atau benda tiruan, dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu : a solid model, model ini hanya menunjukkan bagian luar. b cross section model, model ini hanya menampakkan struktur bagian dalam saja. c working model, model ini mendemonstrasikan fungsi atau proses- proses saja. Dari penjelasan di atas disimpulkan bahwa media working model adalah media yang disajikan secara tiga dimensional sebagai tiruan dari benda aslinya yang berfungsi untuk mendemonstrasikan proses kerja sehingga mudah dipelajari siswa di dalam kelas. 2 Pengertian Flip Chart “Flip chart atau bagan balikan menyajikan setiap informasi. Apabila urutan informasi yang akan disajikan tersebut sulit ditunjukkan dalam selembar chart, bagan balikan dapat dipakai” Arief S. Sadiman, 2011:37. Menurut Azhar Arsyad 2011 penyajian dengan flip chart sangat menguntungkan karena dengan mudah lembaran kertas yang disusun sebelum penyajian dibuka dan dibalik dan jika perlu dapat ditunjukkan kembali kemudian. Sedangkan menurut Hujair AH Sanaky 2011 flip chart adalah lembaran kertas atau flano yang berisi pesan atau bahan pelajaran. Lembaran tersebut digantungan pada sebuah gantungan, sehingga memudakan untuk dapat dibalikkan. Lembaran balik memudahkan