Tabel IV.2 Data jumlah siswa di SDN Neglasari 02
Kelas Tahun 20092010
Kelas Tahun 20102011
Kelas Tahun 20112012
Jumlah Siswa
Jumlah Rombel
Jumlah Siswa
Jumlah Rombel
Jumlah Siswa
Jumlah Rombel
1 75
2 1
57 2
1 63
2 2
60 2
2 70
2 2
50 2
3 55
2 3
53 2
3 71
2 4
51 1
4 54
2 4
51 2
5 50
1 5
50 1
5 55
2 6
59 2
6 47
1 6
49 1
Total 350
10 Total 331
10 Total
339 11
Kelas Tahun 20122013
Kelas Tahun 20132014
Jumlah Siswa
Jumlah Rombel
Jumlah Siswa
Jumlah Rombel
1 61
2 1
80 2
2 58
2 2
57 2
3 52
2 3
52 2
4 60
2 4
55 2
5 48
1 5
58 2
6 55
2 6
43 2
Total 334
11 Total 345
12
e. Keadaan Sarana dan Prasarana Untuk keadaan sarana dan prasana di SDN Neglasari 02 dapat dilihat
pada tabel di bawah ini:
Tabel IV.3 Data Sarana dan Prasarana di SDN Neglasari 02
No. Nama Jumlah
Keterangan 1.
Ruang Kelas 5
Baik 3, Rusak Berat 2
2. Ruang Laboratorium
- Belum ada
3. Ruang Perpustakaan
- Belum ada
4. Sarana kesenian
- Belum ada
5. Praktek Ibadah
- Belum ada
8. Kamar MandiWC
2 unit Rusak ringan
9. Ruang Guru
1 Rusak Berat
10. Ruang KepSek
- Digabung ruang
guru
f. Pelaksanaan Pengajaran Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN Neglasari 02
Dalam pelaksanaannya
pembelajaran mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam PAI di SDN Neglasari 02 sudah terbilang
cukup baik. Hal ini di terlihat dari ketersediaan guru agama Islam, baik dari guru PNS maupun disediakan pula guru pembantu honorer untuk
mengajar kelas rendah, dalam hal ini kelas satu. Peranan guru PAI dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu agama, bukan hanya
berpedoman pada penyampaian materi semata, melainkan juga dengan pemberian contoh, atau teladan kepada para siswa dengan mengajak
shalat berjamaah, dan memberikan tausiahbimbingan kepada siswa mengenai akhlaqul karimah dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu pelaksanaan pembelajaran adalah tiga jam setiap minggunya, dengan durasi waktu selama 35 menit untuk satu jam.
Sarana dan prasana pendukung pembelajaran PAI memang dikategorikan masih banyak kekurangan, seperti kitab-kitab fiqih, Al
Qur’an, alat peraga, poster, dan sebagainya, namun dengan kemandirian dan kreativitas guru, mampu menyediakan alat bantu
yang dibawa atau dibuat sendiri guna menunjang kelancaran proses belajar mengajar di kelas.
2. Deskripsi Partisipan dan Subjek Penelitian
Keadaan murid dalam penelitian ini yaitu kelas IV empat SDN Neglasari 02 Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor sebanyak 37 orang,
terdiri dari 22 orang siswa perempuan, dan 15 orang siswa laki-laki. Sedangkan Partisipan dalam penelitian ini adalah guruwali kelas
IV empat SDN Neglasari 02, serta Kepala sekolah yaitu Ibu Ida Sugiarti, S.Pd, selaku pimpinan SDN Neglasari 02.
3. Deskripsi Alat Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini untuk mengumpulkan data penulis menggunakan tiga alat pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi dan
tes perbuatan praktik langsung yang digunakan selama penelitian
masalah dalam skripsi ini dan mendiagnosa serta mengevaluasi dari model yang digunakan.
Wawancara dilakukan terhadap subjek siswa maupun partisipan guruteman sejawat dalam hal berkaitan tentang penggunaan pendekatan
pembelajaran kontekstual. Wawancara digunakan untuk mendapat informasi yang berkenaan dengan pendapat, aspirasi, apersepsi, dan
keyakinan dari individu atau responden. Wawancara ini dilakukan dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dengan sumber data.
Sedangkan observasi merupakan salah satu teknik evaluasi non tes yang biasa dilakukan kapan saja. Obsevasi adalah teknik atau cara untuk
mengamati suatu keadaan atau suatu kagiatan tingkah laku. Penulis menggunakan teknik observasi ini untuk mengamati keadaan siswa dalam
pembelajaran pendidikan agama Islam dalam meningkatkan hasil belajar Agama Islam melalui pendekatan kontekstual, yang dilakukan
menggunakan lembar observasipengamatan berdasarkan aspek yang diamati dan gejala yang muncul pada saat observasi.
Sementara tes perbuatan performance dimaksudkan untuk mengukur keterampilan dalam melakukan sesuatu. Alat pengukurannya
menggunakan pedoman penilaian atau format observasi. Tes perbuatan ini digunakan untuk mengetahui sejauhmana siswa dapat meningkatkan hasil
belajar Pendidikan Agama Islam melalui pendekatan kontekstual yang dikembangkan oleh guru.
. B.
Analisis Data 1.
Deskripsi Hasil Praintervensi
Sebelum melakukan penelitian, peneliti melakukan tes asesmen kepada anak-anak kelas IV SDN Neglasari 02 untuk mengetahui
sejauhmana pencapaian hasil belajar mereka terhadap pelajaran Pendidikan Agama Islam melalui pendekatan kontekstual. Tes assessment
berupa soal pilihan ganda sebanyak 20 butir soal , dengan materi “Perilaku
Terpuji Nabi dan Nabi Ismail AS”. Dalam mengerjakan soal tes tersebut
para siswa bersemangat dalam mengerjakan tes tersebut, namun ada beberapa siswa terkesan gugup atau tidak siap dalam mengerjakan tes,
dikarenakan yang mengadakan tes adalah peneliti. Berikut adalah hasil evaluasi praintervensi penelitian hasil belajar siswa kelas IV pada mata
pelajaran Pendidikan Agama Islam, yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel IV.4 Data Hasil Belajar Siswa Kelas IV Praintervensi
No Nama Siswa
Daftar Nilai PAI Kelas IV Praintervensi
Skor Ket.
1 Abriyani Rahma Wati
9 60.0
Belum Tercapai 2
Annisa Putri 9
60.0 Belum Tercapai
3 Aldrean Juliansyah
8 53.3
Belum Tercapai 4
Adam Zaid Zidan 10
66.7 Belum Tercapai
5 Azam Hairullah
11 73.3
Tercapai 6
Aryo Bagas 10
66.7 Belum Tercapai
7 Afriya Dewi Hasanah
9 60.0
Belum Tercapai 8
Alfita Rahayu 9
60.0 Belum Tercapai
9 Ayu Anggraeni
11 73.3
Tercapai 10
Bobby Saputra 10
66.7 Belum Tercapai
11 Brigita Fatma
10 66.7
Belum Tercapai 12
Dewi Afriani 9
60.0 Belum Tercapai
13 Elsa Maysaroh
11 73.3
Tercapai 14
Febry Hendra 8
53.3 Belum Tercapai
15 Ferdiansyah
8 53.3
Belum Tercapai 16
Indri Maryani 9
60.0 Belum Tercapai