Gambar 3.1 Langkah-langkah Penelitian Pengembangan
Borg and Gall.
Berikut adalah penjelasan mengenai sepuluh langkah-langkah penelitian menurut
Borg and Gall
dalam Sugiyono, 2012: 298
1. Potensi dan Masalah
Penelitian
Research and Development
RD dapat berangkat dari adanya potensi atau masalah. Potensi memiliki pengertian bahwa segala
sesuatu yang apabila didayagunakan akan memiliki nilai tambah. Masalah merupakan penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang terjadi.
Masalah ini dapat diatasi melalui RD dengan cara meneliti sehingga dapat dikemukakan suatu model, pola, atau sistem penanganan terpadu efektif jika
dilakukan melalui penelitian dan pengembangan. Potensi dan masalah tidak harus dicari sendiri, tetapi bisa berdasarkan laporan penelitian orang lain,
atau dokumentasi laporan kegiatan dari perorangan atau instansi yang masih
up to date
.
Pengumpul -an data
Desain Produk
Validasi Desain
Potensi dan Masalah
Revisi Desain
Ujicoba Produk
Revisi Produk
Ujicoba Pemakaian
Revisi Produk
Produksi Masal
2. Pengumpulan Data
Setelah potensi dan masalah dapat ditunjukkan secara faktual dan
up date,
maka selanjutnya adalah mengumpulkan informasi yang dapat digunakan sebagai bahan untuk perencanaan produk. Informasi tersebut
diharapkan dapat mengatasi masalah yang ditemukan. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tergantung pada permasalahan
dan ketelitian tujuan yang ingin dicapai.
3. Desain Produk
Produk yang dihasilkan dalam penelitian
Research and Development
bermacam-macam. Desain produk harus diwujudkan dalam gambar dan bagan, sehingga dapat digunakan sebagai pegangan untuk menilai dan
membuatnya. Hasil akhir dari kegiatan penelitian pengembangan adalah berupa desain produk baru yang sesuai dengan kebutuhan lapangan.
Dalam penelitian ini akan menghasilkan desain produk berupa tes hasil belajar siswa yaitu
tes pilihan ganda yang terstandar.
4. Validasi Desain
Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai apakah rancangan produk, dalam hal ini sistem kerja baru secara rasional akan lebih
efektif dari yang lama atau tidak. Validasi produk dapat dilakukan dengan cara menghadirkan beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah
berpengalaman untuk untuk menilai produk tersebut. Langkah ini bertujuan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
untuk menilai rancangan produk yang telah dibuat serta mengetahui kelemahan dan kelebihan pada produk yang dihasilkan.
5. Revisi Desain